Penetapan BI Rate BI Rate

12 prakiran inflasi, dan penentuan respon kebijakan moneter. Dalam RDG bulanan, review atas perkembangan inflasi, nilai tukar, dan kondisi moneter dan likuiditas di pasar dilkukan monitor dan menilai apakah sesuai dengan prakiraan yang dilakukan RDG triwulanan. Perubahan BI rate dilakukan dalam kelipatan 25 bps perubahan dapat sebesar 25, 50, 75 sesuai dengan kondisi ekonomi yang terjadi. Bi rate ditetapkan oleh Dewan Gubernur Bank Indonesia dengan mempertimbangkan rekomendasi BI rate yang dihasilkan oleh fungsi reaksi kebijakan dalam model ekonomi untuk pencapaian sasaran inflasi. Selain itu sasaran BI rate yang ditetapkan juga mempertimbangkan berbagai informasi lainnya seperti leading indicators, survey, informasi anecdotal, variable informasi, expert opinion, assessment factor resiko dan ketidakpastian serta hasil – hasil riset ekonomi dan kebijakan moneter. Bi rate diumumkan ke publik setelah ditetapkan oleh RDG. Langkah – langkah tersebut dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan efektifitas tata kelola governance kebijakan moneter dalam mencapai kestabilan harga sebagai elemen sasaran akhir kebijakan ekonomi makro yang menyeluruh.

C. Inflasi 1. Definisi Inflasi

Menurut Sukirno 2004:27 inflasi adalah kenaikan harga-harga secara umum berlaku dalam suatu perekonomian dari suatu periode ke 13 periode lainnya, sedangkan tingkat inflasi adalah presentasi kenaikan harga-harga pada suatu tahun tertentu berbanding dengan tahun sebelumnya. Menurut Nanga 2005, inflasi adalah suatu gejala dimana tingkat harga umum mengalami kenaikan secara terus-menerus. Inflasi berarti kenaikan harga komoditas dan jasa dalam perode waktu tertentu. Inflasi dapat dianggap sebagai fenomena moneter karena terjadinya penurunan nilai unit perhitungan moneter terhadap suatu komoditas Adiwarman karim, 2002:63 2. Jenis-jenis Inflasi Menurut Boediono 2001:162 inflasi dapat di golongkan menjadi dua golongan, golongan pertama didasarkan pada “parah” atau tidaknya inflasi tersebut, yaitu : a. Inflasi ringan dibawah 10 setahun b. Inflasi sedang antara10-30 setahun c. Inflasi berat antara 30-100 setahun d. Hiperinflasi diatas 100 setahun Penggolongan yang kedua adalah atas dasar sebab awal dari inflasi. Atas dasar ini di bedakan 2 macam inflasi : Yoopi Abimanyu, 2004:13-14. Inflasi yang timbul karena permintaan masyarakat akan berbagai barang terlalu kuat. Infasi ini disebut demand inflation.

Dokumen yang terkait

Analisis pengaruh bi rate, inflasi dan jumlah uang beredar terhadap capital adequecy ratio dan implikasinya terhadap penawaran kredit modal kerja Bank umum swasta Nasional Periode 2004 s/d 2009

0 5 122

Analisis pengaruh inflasi, DPK dan tingkat suku bunga kredit modal kerja terhadap posisi kredit modal kerja : studi kasus pada bank persero

2 38 111

Analisis pengaruh nilai tukar, kridit, suku bunga SBI, Inflasi dan investasi terhadap jumlah uang beredar (m2) di Indonesia

0 3 157

Analisis pengaruh nilai tukar rupiah terhadap dan Dollar Inflasi, dan Jumlah uang beredar (M2) terhadap dana pihak ketiga (DPK) serta implikasinya pada pembiayaan Mudharabah pada perbankan Syariah di Indonesia

0 13 137

Analisis dana pihak ketiga, non performing loan, capital adequecy ratio, dan loan to deposit ratio terhadap return on assets serta implikasinya terhadap penyaluran kredit pada Bank persero

1 8 165

Analisis pengaruh pendapatan perkapita, tingkat suku bunga, jumlah uang beredar (M2) dan inflasi terhadap jumlah tabungan di Indonesia

6 31 167

Analisis pengaruh inflasi, nilai tukar (KURS), suku bunga SBI dan jumlah berdar (M2) terhadap dan pihak ketiga DPK) serta implikasinya terhadap volume transaksi pasar uang antara bank (PUAB)

2 17 152

Analisis pengaruh jumlah tabungan, giro dan deposito terhadap jumlah kredit dan jumlah sertifikat bank Indonesia (SBI) : studi kasus pada 10 bank umum devisa nasional

1 9 90

Analisis kurs, jumlah uang beredar, dan suku bunga SBI terhadap inflasi di Indonesia periode 2001-2010

1 4 136

Analisis pengaruh tingkat inflasi SBI, jumlah uang beredar, dan tingkat pendapatan terhadap nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika

0 11 115