90 a Pengaruh antara variabel BI Rate terhadap CAR
Pengaruh langsung = 0.53 = pengaruh total b Pengaruh antara variabel BI Rate terhadap Kredit
Pengaruh langsung = - 0.16 = pengaruh total c Pengaruh antara variabel Inflasi terhadap CAR
Pengaruh langsung = -0.74 = pengaruh total d Pengaruh antara variabel Inflasi terhadap Kredit
Pengaruh langsung = 0.23 = pengaruh total e Pengaruh antara variabel JUB terhadap CAR
Pengaruh langsung = 0,75 = pengaruh total 6 Pengaruh antara variabel JUB terhadap Kredit
Pengaruh langsung = 0.99 = pengaruh total
Tabel 4.16 Rangkuman Dekomposisi dari Koefisien Jalur, Pengaruh Langsung dan
Tidak Langsung, dan Pengaruh Total tentang BI Rate X
1
, inflasi X
2
, Jumlah uang beredar X
3
, CAR Y
1
terhadap Penawaran Kredit Z
Pengaruh Kausal Pengaruh Tidak Langsung
Pengaruh Variabel
Langsung Melalui
Y
1
Melalui Total
X 1 terhadap Y 1 0.53
- -
0.53 X 1 terhadap Z
-0.16 -
[ -0.034592
X 2 terhadap Y1 -0.55
- -
-0.55 X 2 terhadap Z
0.14 -
- 0.1477
X3 terhadap Y1 0.72
- -
0.72 X3 terhadap Z
0.97 -
- 1.6684
Y1 terhadap Z -
- -
-
91
E. Interpretasi
Berikut merupakan pembahasan hasil penelitian pengaruh suku bunga SBI, uang beredar dan Inflasi sebagai berikut :
1. Persamaan Sub Struktur I
Capital Adequecy Ratio = 0,86 BI Rate + - 0,23 Inflasi + - 0,21 JUB
1
; R square = 0,670
Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan diketahui variabel BI Rate, inflasi dan jumlah uang beredar berpengaruh signifikan terhadap
Capital Adequecy Ratio. Uraian lebih lanjut adalah sebagai berikut a.
Pengaruh BI Rate Terhadap Capital Adequecy Ratio Hasil pengujian secara parsial, diketahui variabel BI Rate memiliki
pengaruh yang positif signifikan terhadap Capital Adequecy Ratio. Artinya, apabila terjadi kenaikan BI Rate hal tersebut akan
meningkatkan Capital Adequecy Ratio. b.
Pengaruh Inflasi Terhadap Capital Adequecy Ratio Hasil pengujian secara parsial, diketahui variabel Inflasi memiliki
pengaruh yang positif signifikan terhadap Capital Adequecy Ratio. Artinya, apabila terjadi kenaikan inflasi hal tersebut akan meningkatkan
Capital Adequecy Ratio. c. Pengaruh Jumlah Uang Beredar Terhadap Capital Adequecy Ratio
Hasil pengujian secara parsial, diketahui variabel jumlah uang beredar memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap Capital
92 Adequecy Ratio . Artinya, apabila terjadi kenaikan uang beredar hal
tersebut akan meningkatkan Capital Adequecy Ratio. 2. Persamaan Sub Struktur II
Penawaran Kredit = -0,16 BI Rate + 0,99 JUB + 0,24 Inflasi
1
; R square = 0,977
Berdasarkan hasil penlakukan diketahui variabel BI Rate,jumlah uang beredar dan inflasi berpengaruh signifikan terhadap penawaran
kredit. Uraian lebih lanjut adalah sebagai berikut: a. Pengaruh BI Rate terhadap Penawaran kredit
Hasil pengujian secara parsial, diketahui variable BI Rate memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap penawaran kredit. Artinya,
apabila terjadi kenaikan BI Rate hal tersebut akan menaikan penawaran kredit.
b. Pengaruh Inflasi terhadap penawaran kredit Hasil pengujian secara parsial, diketahui variabel inflasi memiliki
pengaruh yang positif dan signifikan terhadap pebiayaan. Artinya, apabila terjadi kenaikan inflasi hal tersebut akan meningkatkan
penawaran kredit. c. Pengaruh Jumlah uang beredar terhadap Penawaran kredit
Hasil pengujian secara parsial, diketahui variabel uang beredar memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap penawaran