Kelebihan  model  belajar  aktif  tipe  Jigsaw  Learning  dapat  diidentifikasi sebagai berikut:
a.  Siswa  lebih  aktif  karena  siswa  diberikan  kesempatan  untuk  berdiskusi dan menjelaskan materi pada masing-masing kelompok.
b.  Siswa  lebih  memahami  materi  yang  diberikan  karena  dipelajari  lebih dalam dan sederhana dengan anggota kelompoknya.
c.   Siswa  lebih  menguasai  materi  karena  mampu  mengajarkan  materi tersebut kepada teman kelompok belajarnya.
d.   Materi yang diberikan dapat merata. e.   Meningkatkan kerja sama kelompok.
2.2. Hasil Belajar
1. Pengertian Hasil Belajar
Hasil adalah akibat dari suatu aktivitas atau perbuatan. Biasanya hasil dapat dirasakan  pada  bagian  akhir  dari  suatu  proses  perbuatan  dengan  segala  jenis
unsurnya.  Proses  sendiri  bukan  merupakan  hasil  tapi  langkah  metodis  yang menuju pada hasil.
Hasil  dalam  perspektif  pendidikan  dinamai  sebagai  penguasaan  terhadap beberapa  indikator  pada  setiap  Kompetensi  Dasar  KD  yang  dilaksanakan
dalam  proses  belajar  mengajar  di  sekolah.  Dengan  kata  lain,  siswa  dianggap berhasil apabila memiliki kecakapan hidup Life Skills pada setiap bidang studi,
yang kemudian dapat diaplikasikan pada kehidupan sehari-hari. Hasil  belajar  adalah  istilah  kunci  yang  paling  vital  dalam  setiap  usaha
pendidikan  yang  menjadi  tujuan  adanya  proses  pendidikan  dan  pembelajaran, sehingga  tanpa  hasil  belajar  sesungguhnya  tak  pernah  ada  proses  pendidikan
yang matang. Sebagai suatu proses, belajar hampir selalu mendapat tempat yang luas  dalam  berbagai  disiplin  ilmu  yang  berkaitan  dengan  upaya  kependidikan,
seperti psikologi pendidikan dan psikologi belajar. Hasil  belajar  adalah  efek  dari  kegiatan  pembelajaran  yang  berproses
panjang dan merupakan unsur yang sangat fundamental dalam penyelenggaraan setiap  jenis  dan  jenjang  pendidikan  itu  sangat  bergantung  pada  proses  belajar
yang  dialami  siswa  baik  ketika  ia  berada  di  sekolah  maupun  di  lingkungan rumah atau keluarganya sendiri.
Sedangkan Hitzman mengungkapkan hasil belajar adalah suatu perubahan yang  terjadi  dalam  diri  organisme,  manusia  atau  hewan,  disebabkan  oleh
pengalaman  yang  dapat  mempengaruhi  tingkah  laku  organisme.  Reber,  dalam Muhibbin  Syah  merumuskan  dua  definisi  hasil  belajar  adalah  suatu  proses
perubahan  kemampuan  bereaksi  yang  relatif  langgeng  sebagai  latihan  yang diperkuat.
18
Sedangkan  menurut  Muhibbin  Syah,  secara  umum  hasil  belajar  dapat dipahami  sebagai  efek  jangka  panjang  dalam  perubahan  seluruh  tingkah  laku
individu  yang  relatif  menetap  sebagai  hasil  pengalaman  dan  interasksi  dengan lingkungan  yang  melibatkan  proses  kognitif.
19
Menurut  Aristo  Rahadi,  hasil belajar  merupakan  usaha  yang  diraih  seseorang  melalui  interaksi  dengan
lingkungan untuk merubah perilakunya.
20
Dengan demikian hasil dari kegiatan belajar adalah berupa perubahan prilaku  yang relatif permanen pada diri orang
yang belajar. Menurut  Brian  Bowe  dan  Marian  Fitzmaurice  hasil  belajar  adalah
“a statement of what the learner is expected to know, understand or be able to do
on  successful  completion  of  the  entire  progra mme”. Dari pandangan tersebut,
diketahui  bahwa  hasil  belajar  merupakan  pernyataan  tentang  apa  yang  siswa diharapkan untuk mengetahui, memahami atau mampu melakukan suatu tentang
tindakan yang sukses pada semua program yang ada.
21
Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa pada dasarnya proses belajar  ditandai  dengan  perubahan  tingkah  laku  secara  keseluruhan  baik  yang
menyangkut  segi  kognitif  berkenaan  dengan  hasil  belajar  intelektual,  afektif berkenaan  dengan  sikap  dari  psikomotor  berkenaan  dengan  keterampilan
motorik.  Proses  perubahan  dapat  terjadi  dari  yang  paling  sederhana  sampai
18
Muhibbin Syah. Psikologi Belajar. Jakarta: Rajawali Press. 2004, hh. 64-67.
19
Ibid, hal. 68.
20
Arsito Rahardi, Media Pembelajaran. Jakarta: Depdiknas, . 2003,  hal. 4.
21
Brian Bowe and Marian Fitzmaurice, “Guide to Writing Learning Outcomes”, Learning and  Teaching  CentreLifelong  Learning  Dublin  Institute  of  Technology  14  Upper  Mount  St.,
Dublin, 2008, h. 5
yang  paling  kompleks,  yang  bersifat  pemecahan  masalah,  dan  pentingnya peranan kepribadian dalam proses serta hasil belajar.
Menurut  Ames  and  Archer  hasil  belajar  siswa  ditunjukkan  dengan performa  yang  baik,  pencapaian  indikator  atau  kompetensi  yang  memadai,
penguasaan  mastery  pada  bidang  tertentu.
22
Untuk  mencapai  itu  semua diperlukan motivasi dan proses pembelajaran yang berkelanjutan.
Menurut  Ramayulis,  hasil  belajar  adalah  suatu  pencapaian  yang didapatkan  anak didik dalam menerima, menanggapi serta menganalisis bahan-
bahan  pelajaran  yang  disajikan  oleh  pengajar,  yang  berakhir  pada  kemampuan untuk  menguasai  bahan  pelajaran  yang  disajikan  itu.
23
Sedangkan  menurut Ramayulis, hasil belajar dapat didefinisikan dengan ciri-ciri sebagai berikut:
a. Hasil belajar adalah aktivitas yang menghasilkan perubahan pada diri
individu yang belajar, baik aktual maupun potensial. b.
Perubahan  tersebut  pada  pokoknya  berupa  perubahan  kemampuan yang berlaku dalam waktu yang relatif sama.
c. Perubahan tersebut terjadi karena adanya usaha.
24
Berdasarkan  beberapa  definisi  yang  telah  dikemukakan  di  atas  hasil belajar  dapat  dimaknai  sebagai  efek  atau  dampak  positif  berupa  perubahan
tingkah  laku  yang  disebabkan  oleh  usaha  yang  terus  menerus  secara  sadar dilakukan individu, sebagai hasil pengamatan visual, pengalaman individual dan
interaksi  dengan  lingkungannya  yang  melibatkan  aspek  kognitif,  afektif  dan psikomotorik.
2.3. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar