Hipotesa Penelitian LANDASAN TEORITIS

32 perlakuan tersebut. Respon yang dapat diberikan ada lima, yaitu: tidak pernah, jarang, setiap bulan, setiap minggu dan setiap hari. Semakin sering subjek merasa mendapatkan perlakukan negatif, maka semakin tinggi pula intensitas bullying. Sebaliknya, semakin subjek tidak merasa mendapatkan perlakuan negatif, maka semakin rendah pula intentitas bullying yang ditujukan padanya.

2. Kesejahteraan Psikologis

Kesejahteraan psikologis didefinisikan sebagai kondisi pekerja yang efektif dalam mengoptimalkan potensi yang dimilikinya dan mengembangkan perasaan yang positif dalam mencapai kepuasan hidup. Kesejahteraan psikologis dapat diukur dengan menggunakan Psychological Well Being Scale yang dikembangkan oleh Ryff Keyes 1995. Skala tersebut terdiri dari aitem-aitem yang dapat mengukur keenam dimensi kesejahteraan psikologis, yaitu penerimaan diri, hubungan yang positif dengan orang lain, otonomi, penguasaan lingkungan, tujuan hidup dan pertumbuhan pribadi. Skala terdiri dari 42 aitem-aitem yang memiliki lima buah rentang respon, dimulai dari sangat tidak setuju sampai dengan sangat setuju. Semakin tinggi nilai yang dihasilkan pada skala, semakin tinggi pula tingkat kesejahteraan psikologis yang dirasakan oleh pekerja. Sebaliknya, semakin rendah nilai yang dihasilkan pada skala, maka semakin rendah pula tingkat kesejahteraan psikologis pekerja. 33

C. Populasi dan Metode Pengambilan Sampel

1. Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi subjek dalam penelitian ini adalah semua karyawan bank yang bekerja di kota Medan. Adapun karakteristik sampel yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah: a. Pria maupun wanita yang bekerja pada sebuah bank b. Telah bekerja lebih dari 6 bulan di bank tersebut c. Bekerja di kota Medan

2. Teknik Sampling

Teknik sampling yang akan digunakan pada penelitian ini adalah non-probability sampling, yaitu teknik sampling yang digunakan apabila tidak semua orang di dalam populasi memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi subjek penelitian. Di dalam teknik sampling non- probability, terdapat berbagai jenis metode pemilihan sampel lagi. Metode pemilihan sampel yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah accidental sampling dimana peneliti akan mengambil data dari subjek manapun yang ditemui peneliti sepanjang subjek tersebut memenuhi kriteria penelitian Azwar, 2010.

D. Metode dan Alat Pengumpulan Data