Pemilihan Peubah-peubah untuk Membangun Model

52 Tabel 6 Matriks korelasi antar peubah yang digunakan sebagai penyusun model kelimpahan Collembola Tanah Peubah Suhu Rh Elevasi Pasir Debu Liat pH-lap pH-H 2 O C-Org KTK Serasah Acari Jenis veg Suhu 1 Rh -0.145 1 Elevasi 0.044 0.748 1 Pasir -0.318 0.348 0.307 1 Debu 0.041 -0.458 -0.430 -0.425 1 Liat 0.310 -0.040 -0.016 -0.757 -0.269 1 pH-lap 0.029 -0.289 -0.218 0.016 0.012 -0.024 1 pH-H 2 O 0.024 -0.412 -0.184 -0.437 0.111 0.382 0.107 1 C-ORG -0.242 0.306 0.503 0.238 0.156 -0.367 0.036 0.238 1 KTK 0.232 0.045 0.476 0.051 -0.066 -0.008 -0.039 0.521 0.416 1 Serasah 0.090 0.513 0.518 0.026 -0.006 -0.022 -0.251 -0.410 0.237 0.011 1 Acari -0.032 0.468 0.208 0.152 0.034 -0.185 -0.142 -0.743 -0.139 -0.420 0.502 1 Jenis_veg 0.054 -0.453 -0.506 -0.053 0.217 -0.098 0.112 -0.204 -0.293 -0.483 -0.151 0.025 1 Kerapatan 0.201 0.219 0.296 -0.197 -0.649 0.677 -0.054 0.166 -0.265 0.104 -0.065 -0.213 -0.101 53 Berdasarkan hasil korelasi di atas maka peubah-peubah yang terpilih adalah suhu, kelembaban RH dan persentase pasir, pH lapangan, C-organik, KTK, jumlah vegetasi, kerapatan vegetasi, ketebalan serasah dan jumlah Acarina. Peubah-peubah terpilih tersebut kemudian dianalisis lagi untuk melihat korelasinya dengan kelimpahan Collembola tanah Lampiran 2. Akhirnya peubah yang digunakan untuk membangun model keberhasilan revegetasi adalah peubah yang memiliki koefisien determinasi dengan kelimpahan Collembola tanah di atas 50 yaitu kelembaban RH, C-organik, kerapatan vegetasi tingkat tiang, ketebalan serasah dan jumlah Acarina.

4.6. Standar Skor Kelimpahan Collembola Tanah

Peubah-peubah terpilih masing-masing memiliki satuan yang berbeda, untuk itu perlu dibuat standarisasi skor. Skor merupakan nilai standar yang diberikan untuk menilai besarnya pengaruh masing-masing peubah terhadap kelimpahan Collembola tanah mulai dari awal revegetasi sampai pada kondisi hutan alam yang ingin dicapai. Standar skor berasal dari skor estimasi yang diperoleh dari model hubungan antara kelimpahan Collembola tanah dengan peubah-peubah lingkungan yang mempengaruhinya. Nilai standar skor berkisar antara 10 sampai 100. Nilai maksimum 100 diberikan pada hutan alam merupakan kondisi stabil yang ingin dicapai dan nilai 10 diberikan pada area revegetasi berumur paling muda. Standar skor kelimpahan Collembola tanah diperoleh dari hubungan antara kelimpahan Collembola tanah dengan umur revegetasi Tabel 7. Berdasarkan Lampiran 3 model terbaik yang terpilih adalah model polinomial dengan persamaan regeresi y = 1.489x2 - 3.001x + 3.407. Berdasarkan identifikasi dan hasil analisis korelasi peubah-peubah lingkungan yang berpengaruh terhadap kelimpahan Collembola tanah ditentukan 5 indikator, diantaranya adalah indikator sifat fisik tanah dengan peubah kelembaban, indikator sifat kimia tanah dengan peubah C-organik, indikator komposisi vegetasi dengan peubah kerapatan vegetasi tingkat tiang, indikator serasah dengan peubah ketebalan serasah dan indikator predator dengan peubah jumlah Acarina. 54 Tabel 7 Nilai estimasi dan standar skor kelimpahan Collembola tanah dengan umur revegetasi Umur tahun Collembola estimasi 1 jumlah individukoloni Skor Collembola 2 1 2 10 2 3 12 2 3 12 2 3 12 2 3 12 2 3 12 3 8 17 3 8 17 3 8 17 3 8 17 4 15 26 4 15 26 4 15 26 4 15 26 5 26 39 5 26 39 5 26 39 5 26 39 6 39 56 7 55 76 7 55 76 7 55 76 7 55 76 7 55 76 8 75 100 8 75 100 min 2 10 max 75 100 1 dihitung menggunakan rumus Estimasi y = 1.489x2 - 3.001x + 3.407 2 dihitung menggunakan rumus Skor = {[x – Nmin] [N max – Nmin]} x 90 + 10 4.6.1. Skor indikator sifat fisik tanah Kelembaban Indikator Sifat fisik tanah diwakili oleh kelembaban tanah. Berdasarkan hasil verifikasi Lampiran 4 model terbaik hubungan antara kelembaban Rh dengan kelimpahan Collembola tanah mengikuti model polinomial dengan persamaan y = 0.023x 3 - 5.469x 2 + 432.3x - 11372. Berdasarkan persamaan tersebut kemudian digunakan untuk menghitung nilai estimasi dan standar skor kelimpahan Collembola tanah Tabel 8.