Pendugaan Waktu Pencapaian Keberhasilan Revegetasi
45 verifikasi disajikan pada Tabel 3. Model terbaik dipilih berdasarkan hasil rangking
tertinggi sebagaimana dirangkum pada Tabel 4.
Gambar 11 Analisis regresi hubungan antara kelimpahan Collembola individu dengan umur revegetasi tahun
Tabel 3 Hasil verifikasi model dugaan umur pencapaian keberhasilan revegetasi di area revegetasi tambang PT NNT
Model R
2
SA SR
RMSE e
χ² hitung Linear
0.86 -0.444
-4.401 4.415
1.988 4572.05
Logaritmik 0.661
-2.275 -2.275
9.666 3.422
2951.979 Polinomial
0.934 -0.409
-9.341 4.722
2.146 4578.503
Keterangan : R
2
: Koefisien determinasi, SA : Simpangan Agregat, SR : Simpangan Rata-rata, RMSE : Root Mean Square Error, e : bias, X
2
hitung : uji beda nyata Khi Kuadrat
Tabel 4 Hasil peringkat dari verifikasi model dugaan umur pencapaian keberhasilan revegetasi di area revegetasi tambang PT NNT
Model R
2
SA SR
RMSE e
Jumlah Linear
2 2
2 3
3 12
Logaritmik 1
1 1
1 1
5 Polinomial
3 3
3 2
2 13
Keterangan : R
2
: Koefisien determinasi, SA : Simpangan Agregat, SR : Simpangan Rata-rata, RMSE : Root Mean Square Error, e : bias
Model regresi yang memberikan hasil verifikasi terbaik Tabel 3 dan nilai peringkat tertinggi Tabel 4 adalah persamaan polinomial yaitu
Li y = 13.84x - 33.55 R² = 0.86
Po y = 1.491x
2
- 3.022x + 3.450 R² = 0.934
Lo y = 54.19lnx - 43.09 R² = 0.661
-100 -50
50 100
150 200
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
11
K e
li m
p ah
an Co
ll e
m b
o la
Tan ah
i n
d iv
id u
Umur revegetasi tahun
Po Li
Lo
46 y = 1.489x
2
- 3.001x + 3.407, dimana y adalah kelimpahan Collembola tanah dengan x adalah umur revegetasi, oleh karena hutan alam dijadikan acuan dalam
melakukan pemantauan revegetasi, maka kelimpahan Collembola hutan alam digunakan untuk menduga pencapaian keberhasilan revegetasi. Berdasarkan
model persamaan polinomial diduga waktu yang diperlukan untuk mencapai keberhasilan revegetasi berdasarkan kelimpahan Collembola tanah adalah 20
tahun Gambar 12.
Gambar 12 Dugaan waktu pencapaian keberhasilan revegetasi berdasarkan kelimpahan Collembola tanah dan umur revegetasi
Waktu pencapaian keberhasilan revegetasi dari aspek kesuburan tanah
sangat tergantung dari berbagai upaya yang dilakukan mulai dari tahap awal revegetasi, dengan mengupayakan agar proses suksesi dapat berjalan dengan baik.
Proses suksesi dapat dipercepat dengan bantuan manusia yakni dengan pembenahan tanah yang tepat dan pemilihan jenis vegetasi yang sesuai.
Pembenahan tanah dilakukan di area revegetasi PT NNT dengan mengupayakan penambahan top soil dan bahan organik. Menurut Parrotta Knowles 2001
penambahan top soil dapat mendukung perkembangan fauna tanah, siklus hara dan keragaman hayati. Hal lain yang juga penting adalah pemilihan jenis vegetasi
pioner yang adaptif, bersifat katalitik, cepat tumbuh, menghasilkan serasah yang
y = 1.488x
2
- 2.995x + 3.404 R² = 0.996
-50 50
150 250
350 450
550
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 K
e li
m p
ah an
Co ll
e m
b o
la i
n d
iv id
u
Umur Revegetasi Tahun
47 baik sangat diperlukan seperti Macaranga sp dan Mallotus sp yang anakannya
banyak ditemukan di area revegetasi PT NNT pada umur paling muda. Serasah menyediakan tempat hidup bagi berbagai makhluk terutama para
dekomposer. Serasah berguna sebagai input bahan organik pada lahan terdegradasi. Bahan organik menjadi kunci bagi berlangsungnya dinamika
kesuburan tanah, karena dengan dinamikanya sifat-sifat tanah bisa dikelola menuju kondisi yang ideal bagi tanaman. Collembola tanah mendaur ulang
recycle bahan organik dengan cara memecah bahan organik menjadi bagian- bagian yang lebih kecil sehingga dapat dibusukkan oleh jasad renik seperti jamur
dan bakteri. Collembola memerlukan jamur, ganggang hijau dan mikrobajasad renik lain sebagai sumber makanannya. Pada saat mencari makan, Collembola
bergerak dengan ekor pegasnya dan pada tubuhnya menempel jasad-jasad renik, sehingga selama pergerakannya berpindah tempat, Collembola membantu
menyebarluaskan jasad renik. Aktivitas Collembola ini juga membantu memperluas dan mempercepat perombakan bahan organik.