3. Variable
Berdasarkan variable penelitian ini tentang respon jamaah Majelis Taklim Baiturrahman Bukit Cinere terhadap mater dakwahi
‘sedekah’ Ustad Yusuf Mansur, menetapkan 2 variable. Yang pertama variable independent adalah Yusuf
Mansur, dan variable dependent adalah respon jamaah Majelis Taklim Baiturrahman Bukit Cinere.
4. Definisi Operasional
a Variabel dependen
Variabel ini sering disebut sebagai variabel out put. Dalam bahasa Indonesia sering disebut juga variabel terikat. Variable dependen
merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya independen. Dalam penelitian ini yang menjadi
variabel dependen adalah respon jamaah Majelis Taklim Baiturrahman Bukit Cinere.
b Variabel independen
Variabel stimulus.dalam bahasa Indonesia sering disebut variabel bebas. Variabel independen adalah yang mempengaruhi atau yang
menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen. Yang menjadi variabel independen dalam penelitian ini adalah
materi dakwah ‘sedekah’ Ustad Yusuf Mansur.
Dalam penelitian ini ada suatu hal yang akan dilihat berdasarkan variable yang ada. Hal tersebut adalah:
Variable independent Variable dependent
Metode dakwah respon kogintif
Materi dakwah respon afektif
respon konatif
a. Respon Jamaah Majelis Taklim Baiturrhaman Bukit Cinere
Suatu tanggapan, sikap dan reaksi terhadap stimulus atau rangsangan yang diterima oleh komunika dari komunkator. Dan dalam hal ini adalah tentang respon
jamaah Majelis Taklim Baiturrahman Bukit Cinere terhadap materi dakwah ‘sedekah’ Ustad Yusuf Mansur. Dan jika berbicara tentang respon maka akan
berbicara pula tentang effek media massa yang meliputi: a
Effek kognitif 1 Definisi Operasional
Adalah efek secara pengetahuan, terjadi bila ada perubahan pada apa yang diketahu, di pahami atau dipersepsikan khalayak.
2 Indikator Jamaah mendapatkan pengetahuan yang belum diketahui
sebelumnya. Jamaah dapat lebih mengerti arti sedekah
b Effek afektif
1 Definisi Operasional Merupakan perasaan yang ditimbulkan bila ada perubahan pada apa
yang dirasaka, disenangi atau dibenci jamaah.