4. Membuat deskripsi data
5. Mencatat data yang berupa bentuk-bentuk topik dan karakteristik topik
6. Mencatat secara verbatim kata demi kata dari kaba yang diteliti
7. Memberikan pengkodean data
8. Memasukkan data kedalam kartu data
4.3.2 Instrumen Penelitian
Dalam penelitian ini, peneliti sendiri sebagai instrumen penelitian karena seluruh kegiatan penelitian dilakukan oleh peneliti sendiri.
4.4 Teknik Analisis Data
Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif- kualitatif. Peneliti mendeskripsikan bentuk-bentuk topik berdasarkan data yang
terkumpul. Analisis data dilakukan dalam tiga tahap. Tahap pertama ditujukan untuk
menjawab permasalahan 1, 2 dan 3, yaitu tingkat kesinambungan topik dalam KKM Analisis data pada tahap pertama ini dilakukan sebagai berikut :
1. Menentukan batasan-batasan klausa, yang ditandai dengan kata penghubung
dan, atau, koma, dan titik-koma 2.
Mengidentifikasi token yang akan diukur. Token sasaran meliputi enam perangkat gramatikal yang digunakan, yaitu pronomina kosong, pronomina
orang ketiga, pronomina relatif, pronomina posesif, pronomina takrif, dan pronomina tak takrif.
Universitas Sumatera Utara
3. Melihat arah rujukan token, apakah kearah kiri atau kearah kanan, dengan
tujuan untuk menemukan token terdekat yang memiliki referensi yang sama. 4.
Menghitung jumlah batasan-batasan klausa antara kemunculan dua topik tersebut.
5. Mencatat hasil penjumlahan untuk masing-masing ukuran kesinambungan
topik, yaitu; jarak referensi, kemungkinan gangguan, dan keberterusan topik. Tahap kedua, ditujukan untuk menjawab permasalahan 4, yaitu peran setiap
bentuk topik dalam KKM. Analisis data pada tahap kedua dilakukan sebagai berikut : 1.
Mengidentifikasi token sasaran dengan pertimbangan konteks situasi kemunculannya.
2. Mengelompokkan topik sesuai dengan perannya dalam situasi tertentu.
3. Menyimpulkan peran topik dalam teks kaba klasik.
Tahap ketiga, ditujukan untuk menjawab permasalahan 5, yaitu drajat
kesinambungan topik dalam KKM. 1.
Mendaftarkan topik-topik yang memiliki kesinambungan tinggi dan topik- topik yang memiliki kesinambungan rendah.
2. Mengurutkan topik, dimulai dari posisi paling atas untuk topik yang memiliki
kesinambungan paling tinggi sampai pada posisi paling bawah untuk topik yang memiliki kesinambungan paling rendah
3. Menyimpulkan drajat kesinambungan topik dalam KKM.
Universitas Sumatera Utara
4.5 Prosedur Penelitian
