Desain Penelitian METODE PENELTIAN

41 yang sama. Semua populasi di jadikan sampel karena jumlah relatif lebih sedikit.

D. Instrumen Penelitian dan Teknik Pengumpualan Data

1. Instrumen Peneletian

Menurut Suharsimi Arikunto 2010:101, “Instrumen pengumpulan data adalah alat bantu yang dipilih dan digunakan oleh peneliti dalam kegiatanya dalam mengumpulkan agar kegiatan tersebut menjadi sistematis dan dipermudah olehnya.” Instrumen yang digunakan untuk mengukur tingkat kebugaran jasmani siswa peserta ekstrakurikuler karate SMP Negeri 1 Gombong Kebumen adalah Tes Kesegaran Jasmani Indonesia TKJI untuk anak umur 13-15 tahun yang di kutip dari Depdiknas 1999. Tes ini memiliki validasi untuk putra sebesar 0,950 dan reabilitas untuk remaja putra sebesar 0,960. Tes Kesegaran Jasmani Indonesia terdiri dari: a . Untuk Putra terdiri dari: 1 lari 60 meter 2 gantung angkat tubuh 3 baring duduk sit up 4 loncat tegak vertical jump 5 lari 1000 meter Alat yang digunakan untuk penelitian yaitu Stopwatch dan Ban Ukur sudah dikalibrasikan dan alat layak untuk digunakan dalam 42 penelitian, hasil kalibrasi dapat dilihat pada lampiran halaman 66 dan 68. Adapun tabel nilai dan norma Tes Kesegaran Jasmani Indonesia sebagai berikut: Tabel 3. Nilai TKJI Untuk Putra Usia 13 -15 Tahun No Lari 60 meter Gantung angkat tubuh Baring duduk Loncat tegak Lari 1000 meter Nilai 5 S.d – 6,7” 16 – ke atas 38 – ke atas 66 – ke atas s.d –3‟04” 5 4 6.8” – 7,6” 11 – 15 28 – 37 53 – 65 3‟05” – 3‟53” 4 3 7,7” – 8,7” 6 – 10 19 – 27 42 – 52 3‟54” – 4‟46” 3 2 8,8” –10,3” 2 – 5 8 – 18 31 – 41 4‟47” – 6‟04” 2 1 10,4”- dst – 1 – 7 – 30 6‟05” - dst 1 Tabel 4. Norma Tes kesegaran jasmani Indonesia untuk Putra dan Putri No Jumlah nilai Klasifikasi Kesegaran Jasmani 1. 22 – 25 Baik sekali BS 2. 18 – 21 Baik B 3. 14 – 17 Sedang S 4. 10 – 13 Kurang K 5. 5 – 9 Kurang sekali KS 2. Teknik Pengumpulan Data Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan menggunakan treatment yaitu latihan sirkuit kemudian diukur kebugaran jasmani dengan menggunakan TKJI. Dalam perencanaan program latihan yang akan diberikan peneliti kepada subyek peneliti sebanyak 16 kali pertemuan, dilaksanakan 3