22
Tabel 2 . Contoh Latihan Sirkuit.
SeriSirkuit I SeriSirkuit II
SeriSirkuit III SeriSirkuit IV
1. Push up 50x
2. Sit up 50x 3. Back up
50x 4. Squat jump
10x 5. Lompat
zig-zag10x 1. Push up
50x 2. Sit up 50x
3. Back up 50x
4. Squat trush 10x
5. Squat jump 10x
6. Lompat zig-zag 10x
1. Push up 50x 2. Sit up 50x
3. Back up 50x 4. Squat trust
10x 5. Squat jump
10x 6. Lompat zig-
zag 10x 1. Push up
50x 2. Sit up 50x
3. Back up 50x
4. Squat trust 10x
5. Squat jump 10x
Lompat zig-zag10x
Sumber: Sukadiyanto, 2005: 28 Apabila pada kolom pertama SeriSirkuit I jenis latihan I
sampai dengan 6 telah selesai dilakukan, berarti telah melakukan latihan sebanyak satu seri atau satu sirkuit. Kalau dua seri atau sirkuit
berarti latihan pada kolom pertama dan kedua diselesaikan, demikian seterusnya. Menurut Amat Komari 2008: 8 materi Latihan Sirkuit
terdiri dari 10 Station yaitu: 1 Shuttle Run
2 Push up 3 Sit up
4 Back Up 5 Side Jump
6 Step Up 7 Frog Jump
8 Lompat zig-zag 9 Bench Jump
10 Squat rush
23
4. Karakteristik Siswa SMP
Masa sekolah adalah masa-masa dimana anak akan sangat rawan untuk terjebak dalam hal-hal yang negatif. Hal ini disebabkan oleh sifat
ingin tahu dari anak itu sendiri, bila ada waktu kosong, maka anak tidak akan segan untuk mencoba hal-hal yang baru. Sebagai calon guru atau
calon pendidik, perlu sekiranya mencegah hal tersebut. Terkait dengan pembekalan yang peneliti dapat, mata pelajaran pendidikan jasmani
olahraga dan kesehatan adalah media yang harus dikembangkan dalam mencegah kemungkinan buruk tersebut.
Siswa menengah pertama adalah peserta didik pada jenjang pendidikan menengah yang mengutamakan perlusan pengetahuan dan
peningkatan jalur pendidikan. Menurut Depdikbud 1994: 4, siswa SMP adalah peserta didik pada satuan pendidikan yang menyelenggarakan
pendidikan menengah yang mengutamakan perluasan pengetahuan dan peningkatan ketrampilan siswa untuk melanjutkan ke jenjang Sekolah
Menegah Atas. Menurut Fauzia Aswin 1996: 155, masa usia sekolah menengah
pertama merupakan babak ahir dari perkembangan yang masih digolongan menjadi anak. Pada masa ini anak mengalmi perkembangan
sikap dan perilaku, anak akan menjadi lebih berani dalam hal tantangan dan bersemangat dalam suatu permainan. Perkembangan dari berbagai
aspek sangatlah berpengaruh. Meski demikian, proses perkembangan anak masih berlanjut. Anak melakukan proses belajar dengan cara yang