Antraks Radang Limpa Penyakit Mulut dan Kuku PMKPenyakit Apthae Epizootica AE Penyakit NgorokPenyakit Septichaema Epizootica SE

Pengendalian penyakit sapi yang paling baik adalah menjaga kesehatan sapi dengan tindakan pencegahan. Tindakan pencegahan untuk menjaga kesehatan sapi adalah 12 : 1. Menjaga kebersihan kandang beserta peralatannya, termasuk memandikan sapi. 2. Sapi yang sakit dipisahkan dengan sapi sehat dan segera dilakukan pengobatan. 3. Mengusahakan lantai kandang selalu kering. 4. Memeriksa kesehatan sapi secara teratur dan dilakukan vaksinasi sesuai petunjuk.

2.3.4.1. Antraks Radang Limpa

Penyebab dari penyakit ini adalah bakteri Bacillus anthracis yang menular melalui kontak langsung, makananminuman atau pernafasan. Gejala yang timbul pada sapi yang terkena penyakit ini adalah : 1 demam tinggi, badan lemah dan gemetar; 2 gangguan pernafasan; 3 pembengkakan pada kelenjar dada, leher, alat kelamin dan badan penuh bisul; 4 kadang-kadang darah berwarna merah hitam yang keluar melalui hidung, telinga, mulut, anus, dan vagina; 5 kotoran ternak cair dan sering bercampur darah; 6 limpa bengkak dan berwarna kehitaman. Pengendaliannya adalah dengan melakukan vaksinasi, pengobatan antibiotik, mengisolasi sapi yang terinfeksi serta mengubur atau membakar sapi yang mati.

2.3.4.2. Penyakit Mulut dan Kuku PMKPenyakit Apthae Epizootica AE

Virus yang menyebabkan penyakit ini menular melalui kontak langsung dari urin, air susu, air liur dan benda lain yang tercemar kuman AE. Gejala yang ditimbulkan : 1 rongga mulut, lidah, dan telapak kaki atau tracak melepuh serta 12 Budidaya Ternak Sapi Potong. www.disnak.jabarprov.go.id...BUDIDAYA20TERNAK20SAPI20POTONG.doc. Tanggal akses : 07072010 terdapat tonjolan bulat berisi cairan yang bening; 2 demam atau panas, suhu badan menurun drastis; 3 nafsu makan menurun bahkan tidak mau makan sama sekali; 4 air liur keluar berlebihan. Vaksinasi dapat dilakukan sebagai pencegahan. Sapi yang sakit diasingkan dan diobati secara terpisah.

2.3.4.3. Penyakit NgorokPenyakit Septichaema Epizootica SE

Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Pasturella multocida. Penularannya melalui makanan dan minuman yang tercemar bakteri. Gejalanya : 1 kulit kepala dan selaput lendir lidah membengkak, berwarna merah dan kebiruan; 2 leher, anus, dan vulva membengkak; 3 paru-paru meradang, selaput lendir usus dan perut masam dan berwarna merah tua; 4 demam dan sulit bernafas sehingga mirip suara orang mendengkur. Dalam keadaan sangat parah sapi akan mati dalam waktu antara 12 - 36 jam. Pengendalian dapat dilakukan dengan memberikan vaksinasi anti SE dan diberi antibiotik atau sulfa.

2.3.4.4. Penyakit Radang Kuku atau Kuku Busuk Foot Rot