Produksi dan Pemasaran GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 5.1. Keadaan Umum Lokasi Perusahaan

5.4. Produksi dan Pemasaran

Produk yang dihasilkan oleh perusahaan ini berupa sapi potong hasil penggemukan. Bobot sapi pada awal pemeliharaan berkisar antara 250 - 350 kilogram. Setelah melalui masa pemeliharaan selama kurang lebih 75 - 90 hari, bobot sapi akan meningkat dan mencapai bobot ideal siap jual yaitu berkisar antara 360 - 450 kilogram. Peternakan PT Andini Persada Sejahtera, Cikalong Bandung, dapat menjual kurang lebih 200 - 350 ekor sapi per minggunya. Harga jual sapi berbeda- beda tergantung tipe sex sapi. Untuk sapi heifers harga jual sebesar Rp 23.000 per kilogram bobot hidupnya, untuk steers harga jual sebesar Rp 23.500 per kilogram bobot hidupnya, dan untuk bulls harga jual sebesar Rp 24.000 per kilogram bobot hidupnya. Harga-harga tersebut biasanya disesuaikan dengan harga-harga yang berlaku di pasaran. Transaksi jual beli dapat dilakukan langsung di peternakan atau tidak langsung yaitu melalui telepon atau pertemuan antara pembeli dan pihak peternakan. Pembelian secara tidak langsung biasanya dilakukan oleh pelanggan tetap perusahaan yang sudah mengetahui produk hasil penggemukan dan kualitasnya. Pembeli yang datang langsung ke peternakan biasanya adalah pembeli dari daerah sekitar lokasi peternakan atau calon pembeli baru yang ingin melihat terlebih dahulu sapi potongnya. Penjualan pada perusahaan ini cukup baik walaupun perusahaan tidak melakukan pemasaran secara khusus terhadap produk yang dijualnya seperti memasang iklan atau melakukan publikasi lainnya. Calon pembeli biasanya mendapat informasi dari pembeli lain yang sudah pernah membeli dan mengetahui kualitas sapi dari perusahaan ini. Lokasi peternakan yang cukup strategis, yaitu dekat dengan wilayah kantong konsumsi seperti Jakarta, Bandung, Bogor, Bekasi, Tanggerang, dan Depok membuat pemasaran pun menjadi lebih mudah. Area pemasaran PT Andini Persada Sejahtera ini sendiri sebagian besar sekitar 80 persen meliputi wilayah Jawa Barat seperti Purwakarta, Cikampek, Bandung, Bogor, Sukabumi, Cianjur, dan sebagainya, serta 20 persen wilayah Jakarta dan sekitarnya. Peternakan ini memberikan fasilitas bebas biaya pengiriman untuk pembelian sapi minimal 8 ekor atau sesuai daya tampung satu mobil colt diesel. Fasilitas seperti ini merupakan bentuk layanan yang diberikan perusahaan kepada pembeli. Namun jika pembelian kurang dari jumlah yang telah disebutkan, pengiriman ditangani sendiri oleh pembeli. Perusahaan juga menyediakan jasa pengiriman dengan biaya yang disesuaikan dengan jauh dekatnya lokasi pengiriman dengan lokasi peternakan.

VI. HASIL DAN PEMBAHASAN 6.1. Analisis Fungsi Produksi PT Andini Persada Sejahtera, Cikalong

Bandung Fungsi produksi yang digunakan untuk menduga faktor-faktor yang mempengaruhi produksi pada PT Andini Persada Sejahtera, Cikalong Bandung, adalah fungsi produksi Cobb-Douglas. Faktor-faktor produksi yang digunakan dalam model adalah sapi bakalan X1 yang dihitung berdasarkan bobot badan saat awal pemeliharaan, pakan konsentrat X2, dan pakan hijauan X3 yang diharapkan dapat memberikan penjelasan terhadap hasil produksi yaitu sapi potong Y yang dihitung berdasarkan bobot badan akhir. Pengujian model fungsi produksi dilakukan dengan menganalisis nilai koefisien determinasi R 2 -adjusted, uji statistik parsial uji-t, uji statistik simultan uji-F, serta uji asumsi pada regresi linear yaitu normalitas, heteroskedastisitas, dan multikolinearitas. Model fungsi produksi linear pada PT Andini Persada Sejahtera, Cikalong Bandung, adalah sebagai berikut : Ln Y = -2,18 + 0,890 lnX1 + 0,139 lnX2 + 0,371 lnX3 Apabila model linear tersebut ditransformasi kembali menjadi fungsi Cobb- Douglas, maka persamaannya adalah sebagai berikut : Y = 0,113 X1 0,890 X2 0,139 X3 0,371 Keterangan : Y = hasil produksi sapi potong kgekor X1 = sapi bakalan kgekor X2 = pakan konsentrat kgekorperiode X3 = pakan hijauan kgekorperiode