42 g
Guru menyampaikan indikator pembelajaran.
Kegiatan Inti
a Siswa duduk kembali dalam kelompoknya.
b Siswa mendengarkan kembali penjelaskan guru.
c Siswa kembali duduk dalam kelompoknya masing-masing.
d Siswa mempresentasikan hasil diskusi dan kerja kelompok di
depan kelas. e
Siswa atau kelompok lain menanggapi hasil kerja dan diskusi terhadap kelompok yang maju presentasi.
f Siswa mengerjakan soal evaluasi berupa pilihan ganda secara
individu untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa. g
Siswa diminta mengerjakan kuesioner motivasi untuk mengetahui motivasi mereka dalam pembelajaran yang berlangsung.
Kegiatan Akhir
a Siswa bersama guru merangkum pembelajaran yang sudah
dilakukan. b
Guru memberikan penguatan kepada siswa, dan memberikan sumber-sumber lain yang dapat dipelajari oleh siswa.
c Guru memberikan tugas rumah untuk dikerjakan siswa.
d Salam penutup.
C. Pengamatan Observasi
Pada pengamatan observasi ini peneliti mengamati kegiatan proses pembelajaran dan mencatat hal-hal penting dalam proses
43 pembelajaran yang berlangsung. Hal ini dimaksudkan untuk melihat
siswa tersebut termotivasi atau tidaknya pada saat proses pembelajaran berlangsung peneliti pengamati dengan menggunakan lembar
pengamatan.
D.
Refleksi
Kegiatan refleksi yang dilakukan oleh peneliti yaitu pada akhir pertemuan I dan pertemuan II pada siklus II.
a Mengevaluasi berjalannya proses pembelajaran yang berlangsung.
b Menganalisis hasil motivasi siswa dan hasil prestasi belajar siswa
dari data kuesioner dan observasi pada saat proses kegiatan pembelajaran berlangsung sudah sesuai dengan tujuan yang akan
dicapai dan keberhasilan yang telah ditetapkan. 3.
Observasi Peneliti dibantu observer dalam mengadakan pengamatan selama proses
pembelajaran berlangsung, peneliti dan observer sama-sama mengadakan pengamatan secara langsung dengan mengacu pada catatan lapangan dan
observasi yang telah dipersiapkan Catatan lapangan digunakan untuk mengumpulkan data tentang dampak tindakan dalam aspek proses pembelajaran
dari awal sampai akhir. Observasi dilakukan untuk mengamati partisipasi siswa dalam mengikuti pembelajaran.
4. Refleksi
Refleksi merupakan uraian tentang prosedur analisis terhadap hasil penelitian dan refleksi berkaitan dengan proses dan dampak tindakan perbaikan
44 bagi siklus berikutnya. Refleksi ini dilakukan secara kolaboratif, yaitu adanya
diskusi terhadap berbagai masalah yang terjadi di kelas penelitian Kusumah dan Dwitagama, 2009: 40. Kegiatan refleksi ini akan dilakukan setelah guru selesai
melakukan tindakan dan bersama peneliti mendiskusikan implementasi rancangan tindakan. Dalam tahapan ini juga dikaji ulang secara seksama dari catatan lembar
observasi,
E. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data adalah cara-cara yang dapat digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data. Menurut Suharsimi Arikunto 2010:161
Tahap ini merupakan tahapan yang sangat penting karena dengan pengumpulan data, maka peneliti akan mendapatkan hasil penelitian yang sesuai dengan tujuan
penelitian. Pengumpulan data penelitian tindakan kelas ini dilakukan dengan empat cara, yaitu: catatan lapangan, observasi, dokumentasi dan tes pencapaian
kompetensi. 1.
Observasi Menurut Sarwono 2006:224 kegiatan observasi meliputi
melakukan pencatatan secara sistematik kejadian-kejadian, perilaku, obyek-obyek yang dilihat dan hal-hal lain yang diperlukan dalam
mendukung penelitian yang sedang dilakukan. Jenis observasi yang dilakukan
peneliti adalah
observasi sistematis.
Observasi sistematisterstruktural
adalah observasi
yang dilakukan
dengan menggunakan pedoman observasi sebagai instrument pengamatan
Sugiyono, 2010: 205.Pada penelitian ini, pengamatan dilakukan untuk PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45 memperoleh
data motivasi
siswa dalam
belajar IPS
materi keanekaragaman suku bangsa dan budaya setempat. Hasil pengamatan
tersebut dicatat pada lembar pengamatan. Observasi dilakukan di dalam satu kelas yang diyakini memiliki masalah dalam pembelajaran. Observer
melakukan observasi untuk menilai seberapa jauh permasalahan yang terjadi di dalam kelas.
2. Wawancara
Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu.Percakapan dilakukan oleh dua pihak, yaitu pewawancara yang mengajukan
pertanyaan dan terwawancara yang memberikan jawaban atas pertanyaan tersebut Herdiansyah, 2012: 118. Dalam wawancara ini bertujuan untuk
mengetahui suatu permasalahan di dalam kelas langsung dari penuturan siswa dan guru untuk mendukung suatu observasi Bentuk dari wawancara
ada tiga, yaitu: a.
Wawancara terstruktur Wawancara terstruktur dilakukan dengan menanyakan daftar
pertanyaan dalam sebuah kuesioner, bahkan biasanya sudah ada pilihan jawabannya Sarosa, 2012:46.Wawancara terstruktur lebih cocok untuk
mengumpulkan data yang bersifat kuantitatif. b.
Wawancara tidak terstruktur Wawancara tidak terstruktur adalah suatu wawancara dengan
pertanyaan-pertanyaan yang
disediakan memberikan
kebebasan interviewee
untuk menjawabnya atau mengemukakan pendapatnya PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46 Masidjo, 1995:75. Menurut Sarosa 2012: 47 pewawancara tidak
memerlukan daftar pertanyaan yang menuntun arah wawancara.Meskipun demikian, pewawancara harus memiliki tujuan dan topik wawancara yang
jelas sehingga isi wawancara tidak terlalu jauh menyimpang. c.
Wawancara semi terstruktur Wawancara semi terstruktur adalah kombinasi wawancara
terstruktur dan wawancara tidak terstruktur. Pewawancara menyiapkan topik dan daftar pertanyaan pemandu wawancara sebelum aktivitas
wawancara dilaksanakan.Topik dan panduan wawancara yang telah disiapkan diikuti dengan pertanyaan tambahan untuk menggali lebih jauh
jawaban partisipan. 3.
Instrument Penelitian Kuesioner Motivasi Belajar Penelitian ini menggunakan metode kuesioner untuk pengumpulan
data. Metode kuesioner adalah metode pengumpulan data dengan pemberian pertanyaan yang didalamnya terdapat jawaban, jawaban
tersebut sesuai dengan pengalaman yang dialami responden. Kuesioner yang diberikan kepada responden tentang motivasi belajar.
Tabel 3.2 Variabel dan Instrumen Penelitian Motivasi Variabel
terikat Indikator
Data Pengumpulan
Instrumen Motivasi
Ketertarikan terhadap pembelajaran
Dari rata-
rata kelas
Kuesioner yang diisi
oleh siswa Kuesioner
oleh siswa Keinginan mengikuti
pembelajaran Sikap dalam menghadapi
pembelajaran Keinginan untuk mendapatkan
imbalan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47 Keinginan untuk berprestsi
Tabel 3.3Pernyataan Instrumen Kuesioner Motivasi
Indikator Pernyataan positif
Pernyataan negatif Ketertarikan
terhadap pembelajaran
Materi pembelajaran selalu menarik bagi saya
saya tidak tertarik pada materi pembelajaran
Pembelajaran yang disampaikan guru selalu menyenangkan bagi saya
Pembelajaran yang
disampaikan guru tidak menyenangkan bagi saya
Keinginan mengikuti
pelajaran Saya
selalu semangat
dalam memperhatikan penjelasan guru
Saya tidak bersemangat dalam memperhatikan penjelasan guru
Saya selalu
menyelesaikan pembelajaran samapai akhir
Saya selalu ingin pembelajaran cepat selesai
Saya selalu mengerjakan tugas yang diberikan guru
Saya tidak mengerjakan tugas yang diberikan guru
Sikap dalam menghadapi pembelajaran
Saya berusaha
memahami materi
pembelajaran Saya tidak berusaha memahami
materi pembelajaran Saya berusaha mengerjakan tugas yang
sulit Saya tidak berusaha mengerjakan
tugas yang sulit Saya mengulangi lagi penjelasan guru
Saya tidak mengulangi lagi materi yang dijelaskan guru
Keinginan mendapatkan imbalan
Saya belajar demi masa depan saya jika mendapat
imbalan merupakan
penghargaan dari hasil belajar saya Saya belajar karena ingin mendapat
imbalan Keinginan
untuk berprestasi
Saya selalu belajar agar mendapat prestasi yang baik
Saya tidak belajar karena saya tidak terlalu mementingkan prestasi
Tabel 3.4 Kisi-Kisi Kuesioner Motivasi Siswa
Variabel No
Indikator Nomor
Soal Favorabel
Unfavorabel Jumlah
Motivasi 1
Ketertarikan terhadap
pembelajaran 1, 2, 4, 5,
7, 9, 11, 18
1, 2, 7, 18 4, 5, 9, 18
8
2 Keinginan
mengikuti pembelajaran
3, 12 3
12 2
3 Sikap menghadapi
kesulitan belajar 6, 8, 13,
14, 15,17 6, 8, 13
14, 15, 17 6
48
4 Keinginan
mendapatkan imbalan
10, 20 10
20 2
5 Keinginan untuk
berprestasi 19,16
19 16
2
Tabel 3.5 Pedoman Penskoran Kuesioner Motivasi
Pilihan Jawaban Favorable
item positif Unfavorable
item negatif
Sangat setuju 4
1 Setuju
3 2
Tidak setuju 2
3 Sangat tidak setuju
1 4
Dalam skala peilaian seusatu dinilai menurut jenjang Linkert dalam mardapi 2008 : 17 sebagai sontoh 1,2 , 3, 4 ,5 , 6, 7, 8, 9,10 selain
itu, skala linkert memiliki panduan dalam penetuan penilaian sebagai berikut: Nilai skor tertinggi dikalikan dengan 4 jadi skor tertinggi = 16
100, skor terendah = 4 416 x 100 = 25, Range R = 100- 25= 75, Interval I = 752 = 37,5 sehingga kriteria penilaian =
100-37,5 = 62,5 dimana kriteria cukup jika skor = 62,5 dan kurang 62,5. Sedangkan menurut .Arikunto 1993:249 skala
penilaian yang digunakan untuk mengambil rata-rata yaitu dengan mentrasfer nilai huruf menjadi nilai angka-angka terlebih dahulu, satu
nilai huruf itu mewakili satu rentangan nilai angka. Berkaitan dengan data tersebut peneliti sedikit memodifikasi kriteria penilaian kuesioner
agar lebih mudah dalam mengambil penilaian. Penilaian yang diubah PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49 oleh peneliti sebagai acuan penilaian pada kuesioner seperti: kriteria
skor kuesioner, kriteria skor lembar pengamatan, kriteria validasi lembar kuesioner, kriteria validasi perangkat pembelajaran, menjadi
sebagai berikut:
Tabel 3.6 Kriteria Nilai rata-rata Kuesioner Rentang Skor
Kriteria Nilai Klasifikasi
69-80 86-100
Sangat baik 53-68
66-85 Baik
45-52 56-65
Cukup 37-44
45-55 Kurang
36 44
Sangat kurang
Observasi atau pengamatan dari dekat tentang motivasi siswa dalam kelompok untuk menyelesaikan masalah pada pembelajaran IPS dapat
dilihat pada tabel berikut: Tabel 3.7 Rubrik Pengamatan Motivasi Siswa
No. Aspek yang diamati
Skor I.
Kesiapan belajar
1. Berdoa sebelum pelajaran dimulai
1 2 3 4 2.
Menunjukkan sikap belajar 1 2 3 4
3. Mempersiapkan buku dan alat tulis sesuai dengan mata pelajaran
1 2 3 4 II.
Motivasi siswa di dalam kelas
1. Memperhatikan penjelasan guru
1 2 3 4 2.
Bertanya jika pelajaran kurang jelas 1 2 3 4
3. Berusaha memahami pembelajaran
1 2 3 4 4.
Menunjukkan sikap aktif dalam belajar 1 2 3 4
5. Menunjukkan sikap tanggap terhadap pembelajaran
1 2 3 4 III
.
Interaksi siswa dengan siswa
1. Menunjukkan sikapmenghargai pendapat teman
1 2 3 4 2.
Berdiskusi dengan teman secara aktif 1 2 3 4
IV. Mengerjakan tugas
1. Menyelesaikan tugas tepat waktu
1 2 3 4 2.
Menyelesaikan tugas dengan semangat 1 2 3 4
50
3. Menggunakan sumber-sumber belajar
1 2 3 4 4.
Selalu berusaha mengerjakan soal yang sulit 1 2 3 4
5. Rajin dalam setiap pengerjaan tugas
1 2 3 4
Tabel 3.8 Kriteria nilai motivasi Lembar Pengamatan
Rentang Skor Kriteria Nilai
Klasifikasi 52-60
86-100 Sangat baik
40-51 66-85
Baik 34-39
56-65 Cukup
27-33 45-55
Kurang 26
44 Sangat kurang
F. Uji Validitas Instrumen