sehingga guru akan bersikap baik terhadap organisasi dan kepala sekolah. Guru punya persepsi yang positif terhadap pelaksanaan supervisi.
C. Hipotesis
1. Ada hubungan positif dan signifikan antara supervisi kepala sekolah dengan
kepuasan kerja guru. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif karena dirancang untuk mengumpulkan informasi tentang keadaan-keadaan nyata pada saat penelitian
dilakukan. Pada penelitian ini akan dikumpulkan data yang relatif terbatas dari sejumlah kasus yang relatif besar jumlahnya. Oleh karena itu, digunakan metode
survei, yang lebih menekankan pada penentuan informasi tentang variabel dari pada informasi tentang individu. Menurut Surakhmad Arikunto, 2006:110
mengatakan bahwa pada umumnya survei merupakan cara mengumpulkan data dari sejumlah unit atau individu dalam waktu jangka waktu yang bersamaan.
Jumlahnya biasanya cukup besar. Dalam penelitian ini kesimpulan yang ditarik hanya berlaku dan terbatas pada guru-guru SMA Negeri dan Swasta di Kota
Yogyakarta.
B. Tempat dan waktu penelitian
1. Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri dan Swasta di Kota Yogyakarta. 2.
Waktu Penelitian Waktu penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus sampai dengan bulan
November 2008. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
C. Subyek dan Obyek Penelitian
1. Subyek penelitian
Subyek penelitian adalah guru Sekolah Menengah Atas di Kota Yogyakarta. 2.
Obyek penelitian Obyek penelitian adalah sesuatu yang menjadi pokok pembicaraan dalam
penelitian. Dalam hal ini yang menjadi obyek penelitian adalah supervisi kepala sekolah dan kepuasan kerja guru.
D. Populasi dan Sampel
1. Populasi penelitian
Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian yang sejenis, akan tetapi dapat dibedakan satu sama lain Arikunto, 1991:102. Perbedaan itu disebabkan
karena adanya karakteristik yang berlainan. Sesuai dengan masalah yang akan diteliti maka populasi dalam penelitian ini adalah guru Sekolah Menengah
Atas yang ada di Kota Yogyakarta dengan jumlah 1.829 orang 2. Sampel
penelitian Sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang akan diteliti
Arikunto,1992:104. Berdasarkan masalah dalam penelitian ini guru yang akan dijadikan sampel adalah guru SMA yang ada di Kota Yogyakarta.
Sampel sekolah ditarik secara purposive sampling yaitu sampel yang diambil dengan menggunakan pertimbangan tertentu karena peneliti masih melihat