38
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian dari segi metode “Penelitian
dan Pengembangan atau Research and Development ”. Metode penelitian ini
digunakan untuk menghasilkan produk tertentu dan menguji keefektifan produk tersebut Sugiyono, 2016: 407. Dalam pelaksanaannya, penelitian ini dibatasi
sampai revisi produk untuk mengetahui kualitas produk tersebut. Berikut ini merupakan langkah- langkah penelitian dan pengembangan berdasarkan gambar
2.1 mengenai skema penelitian dan pengembangan menurut Sugiyono: Potensi dan
Masalah Pengumpulan
Data Desain
Produk
Validasi Desain
Revisi Desain
Ujicoba Produk
Revisi Produk
Langkah- langkah dalam melakukan penelitian pengembangan ini adalah sebagai berikut:
1. Potensi dan Masalah
Peneliti menemukan potensi dan masalah dengan cara melakukan wawancara dan observasi. Wawancara dilakukan dengan guru matematika
mengenai masalah yang ditemukan guru selama proses pembelajaran. Observasi dilakukan di kelas VIII H SMP Negeri 1 Yogyakarta untuk
memperjelas masalah yang sering muncul dalam pembelajaran di kelas dan mengetahui perilaku siswa selama proses pembelajaran.
2. Pengumpulan Data
Setelah menemukan potensi dan masalah, peneliti mencari solusi untuk mengatasi masalah tersebut. Peneliti mencari berbagai sumber untuk
mengatasi masalah tersebut. Hal ini bertujuan sebagai bahan atau acuan dalam merencanakan perancangan desain produk sedangkan penyebaran
kuesioner dilakukan di seluruh kelas VIII H untuk mengetahui minat belajar siswa mengenai matematika.
3. Desain Produk
Desain produk yang dikembangkan dalam penelitian ini antara lain silabus, RPP, bahan ajar, LKS, alat peraga dan instrumen penilaian pada
materi Pythagoras. Desain produk ini disusun berdasarkan kebutuhan dan perkembangan kognitif siswa dalam hal memecahkan masalah. Perangkat
pembelajaran yang dikembangkan menggunakan pendekatan PPR dengan model pembelajaran JUCAMA.
4. Validasi Desain
Desain produk yang telah dikembangkan menggunakan PPR divalidasi untuk mengetahui kekuatan atau kelemahan pada produk tersebut.
Produk yang disusun divalidasi oleh para ahli yang sesuai dengan bidangnya yaitu 1 dosen pendidikan matematika dan 1 guru matematika.
5. Revisi Produk
Setelah divalidasi oleh para ahli, peneliti melakukan revisi untuk memperbaiki kekurangan pada produk tersebut. Tujuan peneliti melakukan
revisi yaitu agar produk tersebut lebih berkualitas. 6.
Ujicoba Produk Perangkat pembelajaran yang sudah divalidasi dan direvisi kemudian
akan diujicobakan. Peneliti melakukan ujicoba produk di kelas VIII H SMP Negeri 1 Yogyakarta.
7. Revisi Produk
Revisi produk dilakukan jika terdapat kelemahan dalam produk tersebut. Tujuan dilakukan revisi produk adalah agar meningkatkan kualitas
produk. Revisi produk dilakukan berdasarkan masukan-masukan atau saran selama melaksanakan uji coba produk terbatas di kelas VIII H SMP Negeri
1 Yogyakarta. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
B. Subjek Penelitian