Lokasi dan Waktu Penelitian Identifikasi Variabel dan Definisi Operasional

Menyerahkan Penilaian Kepada Inventaris SOURCE Reliability Tingkat Ketepatan Waktu Pengiriman Bahan Baku Rata rata Pengiriman Material yang terlambat Hubungan Dengan Pemasok Bahan Keandalan Pemasok bahan Responsiveness Tanggapan Sumber Bahan Siklus Waktu Pemesanan Pembelian Flexibility Fleksibilitas Volume Sumber Bahan Baku Order Minimum Kualitas Bahan Cost Presentase Biaya Perolehan Penjualan Bahan Assets Penyerahan bahan Baku MAKE Realiability Waktu Yang Digunakan Untuk Memperbaiki Mesin Yang Rusak Waktu yang Menyebabkan Proses Produksi Berhenti Keandalan Tenaga Kerja Di Bagian Produksi Waktu Rata rata Kerusakan Mesin yang Menyebabkan Produksi Terhenti Responsiveness Keandalan Tenaga Kerja Bagian Produksi Seberapa Besar Karyawan Berani Melakukan Suatu Tindakan Flexibility Kefleksibelan Seorang Karyawan Cost Efisiensi mesin Efisiensi Produk Efisiensi Produksi Biaya Manufaktur Sebagai Presentase Penjualanya Assets Seberapa Besar Tingkat Penyerahan Bahan Persediaan Waktu Untuk Memprodusi Sebuah Produk DELIVER Reliability Hubungan Pelanggan Responsiveness Pengantaran tepat Waktu Flexibility Pengiriman Minimum Kuantitas Cost Biaya Transportasi Sebagai Presentase Penjualan Assets Persediaan Produk Yang Telah Selesai Dihasilkan Tingkat Penyelesain Produk Yang Baik RETURN Riliability Nilai Produk yang Ditola Banyaknya Keluhan Pelanggan Responsiveness Waktu Untuk Menyelesaikan Keluhan

3.3 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang dipakai dalam penelitian ini ada 2 macam, yaitu pengumpulan data primer dan pengumpulan data sekunder.

3.3.1. Data Primer

Data primer ialah data yang langsung dikumpulkan atau diperoleh dari sumber pertama. Pengumpulan data primer bisa dilakukan dengan beberapa macam cara antara lain : 1. Pengamatan observasi Observasi biasanya digunakan sebagai alat pengumpulan data untuk obyek yang belum banyak diketahui. Observasi bertujuan mengamati obyek penelitian untuk dimengerti tentang obyek penelitian tersebut. 2. Wawancara Interview Wawancara merupakan suatu langkah dalam penelitian yang berupa penggunaan proses komunikasi verbal untuk mengumpulkan informasi dari seseorang atau kelompok orang. 3. Daftar pertanyaan angket kuesioner Kuesioner merupakan alat komunikasi antara penelitian dengan orang yang diteliti atau responden. Isinya berupa daftar pertanyaan, yang dibagikan oleh peneliti untuk diisi oleh responden. Pengumpulan data dengan kuesioner perlu memperhatikan beberapa hal, yaitu : a. Karena respon menuangkan pendapat secara tertulis, kuesioner tidak sesuai untuk mengumpulkan data yang bersifat sensitif. b. Penggunaan kuesioner tepat apabila responden mempunyai pengetahuan yang memadai dan kemampuan yang cukup.

3.3.2. Data Sekunder

Data sekunder adalah data yang tidak langsung diperoleh dari sumber pertama dan telah tersusun dalam bentuk dokumen-dokumen perusahaan untuk periode Juni Sampai Desember 2009

3.4 Metode Pengolahan Data

Dalam pengolahan data yang pertama kali dilakukan adalah penyusunan kuisioner yang selanjutnya dilakukan penyebaran kuisioner kepada responden perusahaan atau karyawan perusahaan, adapun urutannya adalah sebagai berikut.

3.4.1 Penyusunan Kuesioner

Pada tahapan ini penulis membuat kuesioner yang berhubungan dengan pengukuran performansi Supply Chain PT. Gunawan Dianjaya Steel Penyusunan kuesioner dimaksudkan untuk mempermudah peneliti dalam melakukan pengumpulan data. Kuesioner harus ringkas dan tidak membingungkan responden. Penyusunan kuesioner pengukuran performansi Supply Chain : 1. Kuesioner tingkat kepentingan Untuk mengetahui seberapa penting atribut Key performance Indicator KPI bagi kinerja perusahaan. 2. Kuisioner tingkat keyakinan dan realibilitas perusahaan. Untuk mengetahui seberapa besar tingkat validitas dan reliabilitas perusahaan. Untuk pengisian kuesioner pada bagian tingkat kepentingan, responden diminta memberikan skala nilai terhadap atribut-atribut Key performance Indicator KPI sesuai dengan tingkat kepentingannya. Skala yang digunakan adalah skala kepentingan Analitical Hirearcy Process AHP.

3.4.2 Penyebaran Kuesioner

Setelah kuesioner dibuat maka penulis menyebarkan kuesioner kepada pihak- pihak yang ada di PT. Gunawan Dianjaya Steel yang mengerti tentang masalah pengukuran performansi Supply Chain.

3.4.3 Uji Validitas

Untuk menghitung validitas, maka kita akan menghitung korelasi antara masing- masing pernyataan dengan skor total dengan menggunakan rumus korelasi product moment sebagai berikut : r = [ ] [ ] 2 2 2 2 ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ − Y Y N X X N Y X Y X N dimana : r = Koefisien korelasi yang dicari N = Jumlah responden X = Skor tiap-tiap variabel Y = Skor total tiap responden