Populasi Populasi dan Sampel

sumber asli yang secara khusus dikumpulkan oleh peneliti. Kuesioner yang disebarkan berupa daftar pernyataan tertulis kepada responden mengenai anggaran partisipatif, kapasitas individu, budaya organisasi, dan budgetary slack. Masing-masing variabel tersebut disiapkan dengan jumlah pernyataan yang berbeda satu dengan yang lainnya. Kuesioner disertai surat pemohonan untuk menjadi responden diberikan secara langsung. Kuesioner tiap SKPD diserahkan kepada salah satu staff pada SKPD tersebut. Setelah beberapa minggu kuesioner diberikan kepada staff tersebut, peneliti mengambil kembali kuesioner tersebut. Waktu yang diperlukan oleh seorang responden untuk mengisi kuesioner tersebut adalah 3 hingga 5 menit.

F. Instrumen Penelitian

Instrumen pengumpulan data merupakan suatu alat yang dapat membantu peneliti dalam rangka pengumpulan data agar kegiatan tersebut sistematis dan lebih mudah Arikunto, 2002. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini merupakan instrumen yang telah digunakan oleh penelitian-penelitian terdahulu. Penelitian ini menggunakan skala pengukuran Likert. Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial. Pengukuran masing-masing variabel menggunakan skala Likert empat point untuk menghindari kemungkinan terjadinya bias. Penelitian ini menggunakan data ordinal adalah data kualitatif yang menggunakan angka sebagai symbol data kualitatif atau bukan angka sebenarnya dan dalam prosedur statistik, seperti regresi, uji t dan lain sebagainya, yang mengharuskan data berskala interval. Tabel 4. Skala Likert Pernyataan Positif Pernyataan Negatif Jawaban Skor Jawaban Skor Sangat Setuju 4 Sangat Setuju 1 Setuju 3 Setuju 2 Tidak Setuju 2 Tidak Setuju 3 Sangat tidak setuju 1 Sangat tidak setuju 4 Tabel 5. Instrumen Penelitian No Variabel Indikator Jumlah Pertanyaan 1 Anggaran Partisipatif 1. Keikutsertaan ketika anggaran sedang disusun. 1 2. Kemampuan memberikan pendapat dalam penyusunan anggaran 1 3. Frekuensi memberikan pendapatusulan tentang anggaran kepada atasan 1 4. Frekuensi atasan meminta pendapat ketika anggaran disusun. 1 5.Memiliki pengaruh terhadap anggaran final 1 6. Kontribusi dalam penyusunan anggaran 1 Maya triana, 2012 2 Kapasitas Individu 1. Pendidikan 2 2. Pelatihan 2 3. Pengalaman 1 Sari 2006 3 Budaya Organisasi 1. Inovasi dan keberanian mengambil resiko 2 2. Perhatian pada hal-hal rinci, orientasi hasil 1 3. Orientasi orang 1 4. Orientasi tim 1 5. Keagresifan 1 6. Stabilitas 1 Robbins dan Judge 2008 4 Asimetri Informasi 1. Informasi yang dimiliki bawahan dibandingkan dengan atasan 1 2. Hubungan input-output yang ada dalam operasi internal 1 3. Kinerja potensial 1 4. Teknis pekerjaan 1 5. Mampu menilai dampak potensial 1 6. Pencapaian bidang kegiatan 1 Dunk 1993 5 Budgetary Slack 1. Produktivitas tidak meningkat karena standar dalam anggaran kurang tepat 1 2. Standar dalam anggaran mudah dicapai 1 3. Tidak terdapatnya batasan-batasan yang harus diperhatikan terutama batasan yang ditetapkan untuk biaya 1 4. Anggaran tidak menuntut hal khusus 1 5. Anggaran tidak mendorong efisiensi 1 6. Target umum yang ditetapkan dalam anggaran mudah untuk dicapai 1 Dunk 1993 Merupakan pernyataan negatif pada kuesioner

G. Pengujian Instrumen Penelitian

Suatu instrumen dapat memenuhi hasil yang dapat diandalkan apabila instrumen memenuhi kriteria validitas dan reliabilitas. Uji coba instrumen pada penelitian ini dilakukan pada seluruh sampel yang digunakan sesuai dengan rumus tarif kesalahan 0,05 dari seluruh populasi yaitu seluruh pejabat struktural SKPD Sleman yang terlibat dalam proses perencanaan anggaran. Pengujian instrumen penelitian dilakukan untuk menguji validitas dan reliabilitas.

1. Uji Validitas Data

Uji validitas digunakan untuk mengukur valid atau tidaknya suatu kuesioner. Instrumen dikatakan valid jika dapat digunakan untuk mendapatkan apa yang hendak diukur. Instrumen yang tidak valid akan menghasilkan kesimpulan yang salah. Uji validitas dapat dilakukan dengan melihat nilai signifikansi pada hasil analisis korelasi bivariate pada kolom Corelations Ghozali, 2011. Instrumen yang valid berarti

Dokumen yang terkait

INTERAKSI INFORMASI ASIMETRI, BUDAYA ORGANISASI, DAN GROUP COHESIVENESS DALAM HUBUNGAN ANTARAPARTISIPASI PENGANGGARAN DAN BUDGETARY SLACK (Studi kasus pada rumah sakit umum daerah...

0 3 20

PARTISIPASI ANGGARAN, KOMITMEN ORGANISASI DAN ASIMETRI INFORMASI SERTA PENGARUHNYA TERHADAP SENJANGAN ANGGARAN (Studi Empiris Pada SKPD Kabupaten Sleman)

19 117 158

ANGGARAN, PARTISIPASI ANGGARAN, KAPASITAS INDIVIDU, PENGARUH KAPASITAS INDIVIDU TERHADAP BUDGETARY SLACK DENGAN SELF ESTEEM SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI.

0 2 17

ANALISIS PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN, INFORMASI ASIMETRI, BUDAYA DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP Analisis Pengaruh Partisipasi Anggaran, Informasi Simetris, Budaya Dan Komitmen Organisasi Terhadap Budgetary Slack Pada Rumah Sakit Di Kabupaten Wonogi

0 7 16

Pengaruh Partisipasi Anggaran, Asimetri Informasi, Kapasitas Individu Dan Kejelasan Sasaran Anggaran Terhadap Potensi Terjadinya Budgetary Slack(Studi Empiris Pada SKPD KAbupaten Bangli).

0 2 38

Pengaruh partisipasi anggaran, informasi asimetri, dan kapasitas individu terhadap budgetary slack pada skpd pemerintah kota samarinda | Basyir | AKUNTABEL 1176 1842 1 PB

0 0 21

Pengaruh Partisipasi Anggaran, Penekanan Anggaran, Asimetri Informasi terhadap Budgetary Slack pada SKPD Kota Samarinda | Kusniawati | AKUNTABEL 1904 2956 1 PB

0 1 13

PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN, INFORMASI ASIMETRIS, BUDAYA DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP BUDGETARY SLACK DENGAN JOB RELEVANT INFORMATION (JRI) SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (STUDI KASUS PADA SKPD KABUPATEN KUDUS)

0 0 15

Analisis Pengaruh Partisipasi Anggaran, Informasi Simetris, Budaya dan Komitmen Organisasi Terhadap Budgetary Slack  

1 0 23

PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN, KOMITMEN ORGANISASI, MOTIVASI, DAN ASIMETRI INFORMASI TERHADAP BUDGETARY SLACK (Studi pada Pemerintah Desa di Kecamatan Karangnongko) - UNWIDHA Repository

0 13 32