kedua diterima. Kesimpulan dari uji hipotesis kedua adalah terdapat pengaruh positif dan signifikan Lingkungan Sekolah X
2
terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Perusahaan Jasa Y siswa kelas X Akuntansi SMK
Muhammadiyah Wonosari Tahun Ajaran 20162017.
3. Uji Hipotesis Ketiga
Hipotesis ketiga menyatakan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan Minat Belajar dan Lingkungan Sekolah secara bersama-sama
terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Perusahaan Jasa siswa kelas X Akuntansi SMK Muhammadiyah Wonosari Tahun Ajaran 20162017.
Pengujian hipotesis ketiga menggunakan analisis regresi ganda dengan bantuan aplikasi statistika Lampiran 6 halaman 148. Ringkasan hasil uji
hipotesis kedua dapat dilihat dalam tabel berikut:
Tabel 21. Ringkasan Hasil Analisis Regresi Ganda X
1
dan X
2
-Y
Harga R Koef
Kons Harga
F
hitung
Ket R
y1,2
R
2 y1,2
0,772 0,597
0,630 11,540
71,717 Positif
Signifikan 0,343
Berdasarkan tabel tersebut besarnya koefisien korelasi Minat
Belajar X
1
sebesar 0,630; koefisien korelasi Lingkungan Sekolah X
2
sebesar 0,343; dan bilangan konstanta sebesar 11,540. Dari data tersebut dapat disusun persamaan garis regresi sebagai berikut:
Y = 0,630 X
1
+ 0,343 X
2
+ 11,540 Persamaan tersebut menunjukkan bahwa nilai koefisien korelasi
Minat Belajar X
1
sebesar 0,630 yang berarti jika Minat Belajar X
1
meningkat 1 poin maka akan diikuti peningkatan poin Prestasi Belajar Akuntansi Perusahaan Jasa Y sebesar 0,630 dengan asumsi nilai variabel
Lingkungan Sekolah X
2
tetap. Nilai koefisien korelasi Lingkungan Sekolah X
2
sebesar 0,343 yang berarti jika Lingkungan Sekolah X
2
meningkat 1 poin maka akan diikuti peningkatan poin Prestasi Belajar Akuntansi Perusahaan Jasa Y sebesar 0,343 dengan asumsi nilai variabel
Minat Belajar X
1
tetap. Koefisien korelasi R
y1,2
menunjukkan nilai sebesar 0,772. Hal tersebut menunjukkan bahwa Minat Belajar X
1
dan Lingkungan Sekolah X
2
secara bersama-sama memiliki hubungan positif terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Perusahaan Jasa Y.
Koefisien determinasi R
2 y1,2
menunjukkan nilai sebesar 0,597. Hal tersebut berarti Minat Belajar X
1
dan Lingkungan Sekolah X
2
secara bersama-sama mampu mempengaruhi 59,7 perubahan pada Prestasi
Belajar Akuntansi Perusahaan Jasa Y dan sisanya 40,3 dipengaruhi oleh faktor lain.
Pengujian signifikansi bertujuan untuk mengetahui keberartian variabel Minat Belajar dan Lingkungan Sekolah secara bersama-sama
terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Perusahaan Jasa. Uji F yang dilakukan menunjukkan bahwa F
hitung
sebesar 71,717 lebih besar dari F
tabel
pada taraf signifikansi 5 dan df 2;97 yaitu sebesar 3,09 sehingga pengaruh Minat
Belajar dan Lingkungan Sekolah secara bersama-sama terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Perusahaan Jasa adalah signifikan.
Tabel tersebut menunjukkan bahwa R
y1,2
sebesar 0,772; R
2 y1,2
sebesar 0,597; dan F
hitung
lebih besar dari F
tabel
71,717 3,09, sehingga hipotesis ketiga diterima. Kesimpulan dari uji hipotesis ketiga adalah
terdapat pengaruh positif dan signifikan Minat Belajar dan Lingkungan Sekolah secara bersama-sama terhadap Prestasi Belajar Akuntansi
Perusahaan Jasa siswa kelas X Akuntansi SMK Muhammadiyah Wonosari Tahun Ajaran 20162017.
4. Sumbangan Relatif SR dan Sumbangan Efektif SE