Perhitungan Korelasional Uji Statistik t Uji Statistik F

Untuk mencapai hal tersebut, dilakukan uji reliabilitas dengan menggunakan metode alpha Cronbach diukur berdasarkan skala alpha Cronbach 0 sampai 1. Jika skala itu itu dikelompok ke dalam lima kelas dengan range yang sama, maka ukuran kemantapan alpha dapat diinterprestasikan sebagai berikut : 1. Nilai alpha Cronbach 0,00 s.d. 0,20, berarti kurang reliabel 2. Nilai alpha Cronbach 0,21 s.d. 0,40, berarti agak reliabel 3. Nilai alpha Cronbach 0,42 s.d. 0,60, berarti cukup reliabel 4. Nilai alpha Cronbach 0,61 s.d. 0,80, berarti reliabel 5. Nilai alpha Cronbach 0,81 s.d. 1,00, berarti sangat reliabel

3.11. Perhitungan Korelasional

28 Penelitian korelasional ialah suatu penelitian yang dilaksanakan dengan tujuan mendeteksi sejauh mana variasi-variasi pada suatu faktor berkaitan berkorelasi dengan satu atau lebih faktor lain berdasarkan koefisien korelasi. Penelitian korelasi agak mirip dengan penelitian sebab-akibat namun tidak identik. Pada penelitian korelasional, peneliti hanya tertarik untuk mendapatkan jawaban tentang ada tidaknya hubungan satu faktor dengan faktor lain dan bukan disebabkan atau tidak disebabkan faktor lain. Perhitungan korelasional dapat dhitung dengan menggunakan rumus : 28 Sugiono. 2011.Metode Penelitian Bisnis: Bandung.Alfabeta. Universitas Sumatera Utara ∑ ∑ ∑ = 2 2 Y X XY r xy Dimana : r xy = Koefisien korelasi antara X dan Y ∑ XY = Total skor variabel X dan Y ∑ 2 X = Total skor variabel X ∑ 2 Y = Total skor variabel Y

3.12. Uji Statistik t

Uji t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel bebas secara individual dalam menerangkan variasi variabel terikat. Tujuan dari uji t adalah untuk mengetahui pengaruh antara variabel independen dengan variabel dependen. Apabila nilai t hasil perhitungan lebih besar dari pada nilai t menurut tabel maka dinyatakan bahwa semua variabel independen secara parsial berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen.

3.13. Uji Statistik F

Uji F digunakan untuk mengetahui apakah variabel-variabel independen secara simultan berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. Derajat kepercayaan yang digunakan adalah 95. Apabila nilai F hasil perhitungan lebih Universitas Sumatera Utara besar daripada nilai F menurut tabel maka hipotesis alternatif, yang menyatakan bahwa semua variabel independen secara simultan berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. Untuk analisisnya dari output SPSS dapat dilihat dari tabel ”Anova”, seperti contoh : Tabel 3.5. Contoh Pengolahan Dengan SPSS Untuk Uji F Universitas Sumatera Utara BAB IV METODOLOGI PENELITIAN Metodologi penelitian merupakan cara atau prosedur yang berisi tahapan- tahapan yang jelas dan disusun secara sistematis dalam proses penelitian. Tiap tahapan merupakan bagian yang menentukan tahapan selanjutnya sehingga harus dilalui dengan cermat. Langkah-langkah yang akan dilakukan dalam penelitian sebagai berikut :

4.1. Jenis Penelitian