Memahami Penyakit Menular Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 3 Kelas 3 Faridha Isnaini Sri Santoso Sabarini 2010

Kompetensi 13. Budaya Hidup Sehat II 155 sehat. Biasanya penyakit menular ini timbul di lingkungan kotor atau tidak sehat. Penyebab timbulnya penyakit menular ini bermacam-macam, seperti karena adanya bakteri, amoeba, virus, jamur, cacing, dan sebagainya. Cara bibit penyakit masuk ke dalam tubuh hingga menimbulkan penyakit: 1. Bibit penyakit masuk melalui permukaan kulit, misalnya: malaria, tetanus, cacing tambang, dan lepra. 2. Bibit penyakit masuk melalui jalan pernapasan, misalnya: influenza, dipteri diptheria, batuk rejan pertussis, dan tuberculosa tbc. 3. Bibit penyakit yang masuk melalui jalan pencernaan mulut dan makanan, misalnya: kolera cholera, disentri dysentrie, typus typhus, dan beberapa penyakit cacing. Memberantas penyakit menular sebenarnya adalah menghilangkan atau mengubah cara berpindahnya penyakit menular danatau infeksi. Cara penularan penyakit ada 2 macam, yaitu: 1. Penularan langsung, misal: batuk, pilek, ludah, bersin TBC. 2. Penularan tidak langsung, misal: air, makanan, susu segar kolera, disentri, gigitan serangga malaria, filariasis, DBD, rabies. Tujuan dari pemberantasan penyakit adalah: 1. Mencegah terjadinya penularan penyakit. 2. Mengurangi terjadinya kesakitan. 3. Mengurangi terjadinya kematian.

B. Menghindari Penyakit Menular

Banyak sekali jenis-jenis penyakit menular yang masih banyak diderita oleh penduduk Indonesia pada umumnya, misalnya golongan penyakit kulit, saluran pencernaan, saluran pernapasan, dan penyakit menular yang ditularkan oleh nyamuk. Untuk lebih jelasnya, marilah kita ikuti materi berikut ini.

1. Penyakit Kulit

Macam-macam penyakit kulit, di antaranya yaitu:

a. Kudis Scabies

Penyakit kudis ini disebabkan oleh sejenis parasit yang disebut Sarcoptes scabies. Penyakit ini menular secara langsung yaitu bersinggungan dengan penderita dan dapat juga secara tidak langsung, seperti melalui tempat tidur dan pakaian penderita. Penjasorkes VIII 156 Sumber: www.carisehat.blogspot.com10 juni 2009 Gambar 13.3 Penyakit kudis masih banyak diderita oleh warga Indonesia Cara pencegahan penyakit ini adalah dengan menjaga kebersihan pribadi dan kebersihan lingkungan, serta mencegah kontak langsung maupun tidak langsung dengan penderita.

b. Kadas Tinea Imbricata

Penyebab penyakit ini adalah sejenis jamur yang dapat menular secara langsung maupun tidak langsung dengan penderita. Cara pencegahannya sama dengan penyakit kudis, yaitu dengan menjaga kebersihan pribadi dan kebersihan lingkungan, serta mencegah kontak langsung maupun tidak langsung dengan penderita.

c. Panu Tinea Versicolor

Penyebab penyakit ini adalah sejenis jamur yang penularannya dapat melalui kontak langsung yaitu melalui alat-alat serta pakaian penderita. Pencegahannya adalah menjaga kebersihan pribadi dan lingkungan serta menghindari sumber penyakit.

2. Penyakit Saluran Pencernaan

Macam-macam penyakit saluran pencernaan, di antaranya yaitu:

a. Disentri

Penyakit disentri ini disebabkan oleh basil yang disebut disentri basiler dan oleh amoeba yang disebut disentri amoeba.

b. Thipus

Penyakit ini disebabkan oleh bakteri jenis Salmonella byphi yang inkubasinya 10 - 14 hari.