Tingkat Bahaya Erosi TBE Parameter Penelitian Analisis Data

df = Kedalaman efektif tanah W = Resource life 300 dan 400 tahun BD = Bulk density kerapatan massa grcm 3 Nilai faktor kedalaman tanah dipengaruhi oleh jenis tanah seperti disajikan pada Tabel 10.

3.6. Tingkat Bahaya Erosi TBE

Tingkat bahaya erosi TBE ditentukan dengan membandingkan erosi potensial A dengan erosi yang masih dapat ditoleransikan T di daerah itu dengan rumus: TBE = AT ............................................................................................ 10 Kriteria indeks bahaya erosi disajikan pada Tabel 11. Tabel 11. Kriteria Tingat Bahaya Erosi Nilai KriteriaRating TBE 1.0 1.10 – 4.0 4.01 – 10.0 10.01 Rendah Sedang Tinggi Sangat Tinggi

3.7. Parameter Penelitian

Untuk penghitungan erosi menggunakan persamaan USLE, parameter yang akan diamati diantaranya: a. Jenis tanah. b. Kedalaman efektif tanah. Universitas Sumatera Utara c. Permeabilitas tanah. d. Kadar C-organik tanah. e. Tekstur tanah. f. Struktur tanah. g. Kemiringan lereng. h. Curah hujan tahunan, bulanan dan maksimal harian.

3.8. Analisis Data

Guna melihat pengaruh berbagai tipejenis penggunaan lahan terhadap erosi prediksi, erosi diperbolehkan, dan indeks bahaya erosi, dilakukan analisis varian satu arah One Way Anova. Dengan demikian dapat diketahui rerata sampel berbeda nyata atau tidak secara statistika Pratisto, 2004. Perangkat lunak yang digunakan untuk menganalis data adalah SPSS 12. Universitas Sumatera Utara

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Kondisi Umum Sub DAS Lau Biang Bagian Hulu DAS Wampu

4.1.1. Letak dan Luas Sub DAS Lau Biang

Kawasan sub DAS Lau Biang merupakan kawasan hulu DAS Wampu yang terletak pada posisi 02 54,24’-03 14,78’ Lintang Utara dan 98 38,49’-98 16,17’ Bujur Timur dengan luas 94.250 hektar. Sub DAS Lau Biang terletak di 19 kecamatan, 2 dua kecamatan di Kabupaten Simalungun dan 16 enam belas kecamatan di Kabupaten Karo, 1 satu kecamatan di Kabupaten Langkat. Di sebelah Utara, berbatasan dengan Kabupaten Langkat Kec, Salapian dan Kec. Sei Bingei dan Kabupaten Deli Serdang Kec. Kutalimbaru dan Kec. Sibolangit, di sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Deli Serdang Kec. STM Hulu dan Kec. Gunung Meriah, di sebelah Selatan berbatasan dengan Daerah Tangkapan Air DTA Danau Toba, di sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Karo Kec. Merek, Kec. Munthe, Kec. Tiga Binanga dan Kec. Kuta Buluh Lampiran Gambar 3 Peta Administrasi Kawasan Sub DAS Lau Biang BP-DAS WU, 2009. Sub DAS Lau Biang termasuk daerah yang topografinya digolongkan dalam kondisi agak curam hingga curam. Hal ini sesungguhnya sangat tidak memungkinkan untuk diolah menjadi lahan pertanian tanpa menerapkan pola konservasi tanah P. Di samping terjadinya erosi pada sub DAS Lau Biang akibat alih fungsi menjadi lahan tanaman budidaya, khususnya tanaman industri juga akan mengakibatkan penyempitan saluran DAS pada bagian hilir DAS Wampu akibat sedimen yang Universitas Sumatera Utara