Kemudian apa yang dilakukan Pihak KPAI?

Jawab: Arumi sehat, baik, lebih terbuka dalam permasalahan yang dia hadapi, dan yang terpenting Arumi nyaman selama dalam perlindungan kami. 2. Apa yang sebenarnya terjadi dengan kasus Arumi Bachsin dan orang tuanya? a. Bagaimana hubungan Arumi dengan orang tuanya? Jawab: Menurut pengakuan Arumi Bachsin kepada KPAI, Arumi mengakui bahwa hubungan dirinya dengan orang tua tidak harmonis, Arumi mengaku hubungan dirinya dengan orang tuanya ada permasalahan waktu itu, masalahnya lebih kepada hak-hak Arumi sebagai anak yang terkekang untuk berada di rumah, hak-hak itu antara lain: Hak Arumi untuk memilih pasangan hidup ,hak Arumi untuk memilih pekerjaan dan hak Arumi untuk bermain Arumi merasa terkekang berada di rumah, karena hak-hak dia sebagai anak merasa tidak terpenuhi. b. Apakah benar orang tuanya ingin menjodohkan Arumi? Jawab: Iya, menurut pengakuan Arumi kepada KPAI seperti itu, orang tuanya ingin menjodohkan Arumi dengan laki-laki pilihan orang tuanya. c. Bagaimana Arumi menyikapi perjodohan tersebut? Jawab: Jelas Arumi menolak perjodohan tersebut, karena Arumi sudah mempunyai pilihan untuk pasangan hidup. d. Apakah karena faktor tersebut Arumi kabur dari rumah? Jawab: Ya, salah satunya karena masalah perjodohan tersebut. e. Apakah ada faktor lain? Jawab: Iya, diantaranya: Ekploitasi ekonomi: Arumi sebagai anak dipaksa terus bekerja dan bekerja. Disini ada pengekangan kebebasan yang dilakukan oleh orang tua Arumi, pengekangan kebebasan untuk mencari teman dan bermain bersama teman-temanya. Karena menurut pengakuan Arumi dia merasa dijadikan tulang punggung penghasilan keluarga. f. Apakah kasus ini sudah lama terjadi? Jawab: Menurut pengakuan Arumi kepihak KPAI, kasus ini sudah terjadi kurang lebih selama 3 tiga bulan, akan tetapi kasus ini memuncak ketika Arumi kabur untuk kedua kalinya dari rumah, Arumi merasa sudah tidak nyaman berada didalam rumah sendiri. g. Bagaimana Arumi menyikapi kasus tersebut? Jawab: Arumi sangat menolak ekploitasi ekonomi tersebut, karena dia ingin mendapatkan kebebasan seperti anak-anak pada umumnya. h. Apakah langkah yang dilakukan Arumi dalam menghadapi kasus tersebut? Jawab: Arumi melakukan pengaduan kepihak Kepolisian, melakukan pengaduan ke KPAI sebagai lembaga Negara yang bertugas untuk memberikan perlindungan terhadap anak-anak. i. Apakah alasan Arumi memilih KPAI? Jawab: Karena menurut Arumi bahwa yang bertugas melakukan perlindungan terhadap anak-anak adalah KPAI Komisi Perlindungan Anak Indonesia. Arumi mengetahui

Dokumen yang terkait

Penerapan Hukum Pidana Terhadap Pelaku Penelantaran Anak Dari Perspektif Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 jo Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak

3 72 99

Analisis Hukum Terhadap Tabanni (Pengangkatan Anak) Menurut Fikih Islam dan Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak

2 78 131

Perlindungan Hukum Anak Angkat Menurut Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Ditinjau Dari Hukum Islam

1 39 137

Perlindungan Hukum Terhadap Anak Akibat Perceraian Orang Tua di Pengadilan Agama Padang Dalam Perspektif Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak.

0 0 6

Perlindungan Hukum Terhadap Anak Akibat Pembatalan Perkawinan Orang Tua Dihubungkan dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindunga.

0 0 2

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK YANG MENGONSUMSI ROKOK DIHUBUNGKAN DENGAN TANGGUNG JAWAB ORANG TUA BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2002 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK.

0 0 2

KEWAJIBAN NEGARA TERHADAP ANAK-ANAK JALANAN YANG MASIH MEMILIKI ORANG TUA YANG TINGGAL DI RUMAH SINGGAH DIHUBUNGKAN DENGAN UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2002 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK DAN UNDANG-UNDANG.

0 0 1

Pencabutan Kuasa Asuh Orang Tua Terhadap Anak Sah Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan Dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak.

0 1 15

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK KORBAN KEKERASAN SEKSUAL DALAM TINJAUAN HUKUM ISLAM DAN UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2002 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK

0 2 122

ADVOKASI BP3AKB TERHADAP ANAK YANG BERHADAPAN DENGAN HUKUM BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2002 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK JO UNDANG- UNDANG NOMOR 35 TAHUN 2014 TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2002 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK

0 0 12