BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
2.1. Sejarah Perusahaan
Perkembangan industri mie instan di Indonesia dimulai dari tahun 1970. Dalam jangka waktu 10 tahun mie instan di Indonesia hanya diproduksi oleh satu
atau dua perusahaan saja. Seiring dengan semakin majunya perekonomian di Indonesia menyebabkan pertumbuhan industri mie instan semakin pesat sehingga
mendukung adanya pengembangan produk mie instan tersebut. Karena alasan di atas dan penguasaan manajemen serta pengalaman
marketing selama 27 tahun menjadikan dan memutuskan pemilik-pemilik saham PT. Wicaksana Overseas Internasional terjun ke industri mie instan. Pada tahun
1992 PT. Jakarana Tama didirikan. Setelah mendapat izin dari pemerintah untuk mendirikan sebuah perusahaan
baru yang bergerak dibidang produksi Mie Instan maka didirikanlah perusahaan tersebut dengan nama PT. Jakarana Tama.
Pendirian pabrik pertama PT. Jakarana Tama dilakukan di Ciawi, Bogor. Perusahaan ini kemudian melihat perkembangan yang pesat terhadap produknya,
dimana banyak permintaan terhadap produk tersebut yang datangnya dari luar pulau Jawa yang seringkali tidak dapat dipenuhi, baik dalam jumlah maupun dari
segi waktu. Untuk memenuhi permintaan yang datangnya dari luar Pulau Jawa
Universitas Sumatera Utara
tersebut, khususnya dari Pulau Sumatera maka didirikan pabrik yang berlokasi di Medan, yang mulai dibangun pada bulan November tahun 1992. Produksi perdana
dimulai 7 Juni 1993 yang sekaligus menjadi peresmian berdirinya PT. Jakarana Tama, sedangkan produksi komersial PT. Jakarana Tama dimulai pada bulan Juli
1993. Pemilihan usaha dalam bidang industri makanan ini juga dapat dikaitkan
dengan himbauan dan usaha pemerintah pada saat itu, yakni pengadaan makanan yang bergizi dan non beras.
Dengan semakin meningkatkan permintaan konsumen menyebabkan banyak perusahaan-perusahaan baru yang menanamkan modalnya untuk mengembangkan
industri mie instan. Dalam perjalanan perusahaan ini, dapat dilihat bahwa disamping mencapai
tujuan-tujuan bagi pihak perusahaan sendiri, terdapat pula tugas dan tanggung jawab yang senantiasa dilaksanakan, yakni :
1. Membantu pemerintah dalam meningkatkan gizi masyarakat. 2. Membantu mengembangkan produksi makanan yang bergizi.
3. Memperluas lapangan pekerjaan bagi masyarakat, khususnya masyarakat di sekitar pabrik.
Dalam memasarkan produknya PT. Jakarana Tama bekerja sama dengan PT. Wicaksana Overseas Internasional sebagai distributor.
2.2.Ruang Lingkup Usaha
Universitas Sumatera Utara
Perusahaan PT. Jakarana Tama Cabang Medan merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang industri makanan instan dengan produk akhir berupa mie
instan. Adapun produk mie instan yang telah diluncurkan oleh PT. Jakarana Tama di
pasar domestik pada saat ini adalah mie instan dengan merek Gaga Mie 100 dan Gaga Mie 1000.
Bahan-bahan yang digunakan dalam memproduksi mie instan adalah tepung terigu, tepung tapioka, minyak goreng, bumbu, kemasan dan karton. PT. Jakarana
Tama Cabang Medan pada saat ini hanya memproduksi mie saja. Sedangkan bumbu sebagai salah satu bahan baku di datangkan dari Ciawi Bogor yang juga
diproduksi oleh PT. Jakarana Tama Bogor, mengingat besarnya biaya peralatan yang dikeluarkan apabila memproduksi bumbu sendiri dibandingkan dengan
mendatangkan dari Ciawi, yang mampu memproduksi sebanyak yang dibutuhkan. PT. Jakarana Tama Cabang Medan menitik beratkan produksinya pada
produk mie instan, dengan memproduksi berbagai jenis mie instan yaitu : 1. Gaga mie 100 Ayam Bawang
2. Gaga mie 100 Soto Mi 3. Gaga mie 100 Kaldu Ayam
4. Gaga mie 100 Goreng Spesial 5. Gaga mie 100 Soto Cabe Rawit
6. Gaga mie 1000 Ayam Bawang 7. Gaga mie 1000 Rasa Soto
8. Gaga mie 100 Goreng Spesial
Universitas Sumatera Utara
9. Gaga mie 100 Kaldu Ayam Pada dasarnya efisiensi bahan dalam proses produksi mie ini sangat tinggi,
dimana bahan yang terbuang masih dapat dimanfaatkan kembali. Misalnya makanan ringan. Krip-krip adalah merupakan pecahan-pecahan mie remah-
remah yang diperoleh dari lintasan produksi yang masih steril yang kemudian diolah kembali menjadi makanan ringan.
2.3.Daerah Pemasaran
PT. Jakarana Tama Cabang Medan memasarkan produknya untuk wilayah Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Aceh, dan Sumatera Selatan. Masing-
masing daerah pemasaran ini berusaha untuk dapat memasarkan produk sebaik- baiknya untuk meningkatkan jumlah penjualan.
2.4. Struktur Organisasi Perusahaan