Mesin dan Peralatan Proses Produksi 1. Standar Mutu produk

2.4.4. Mesin dan Peralatan

Spesifikasi mesin dan peralatan produksi yang di gunakan pada pengolahan dari mulai bahan baku sampai gula di Pabrik Gula Kwala Madu PTP. Nusantara II di uraikan sebagai berikut :

2.4.4.1. Mesin Produksi

1. Nama Mesin : First Cane Cutter Kegunaan : Untuk memotong tebu Ukuran : 1500 x 1980 mm Pisau : 30 pes Kapasitas : 400 tonhari Merek : KHI Japan Tahun : 1981 Jumlah : 2 unit 2. Nama Mesin : Cane Mill No.5 Kegunaan : Menggilingmemeras tebu Putaran Mill : 3,8 – 5,3 rpm Merek : KHI Japan Tahun : 1981 Jumlah : 5 unit Universitas Sumatera Utara

2.4.4.2. Peralatan

1. Nama Peralatan : Weight Bridge Kegunaan : Menimbang tebu yang masuk dari trukcontainer Kapasitas : 20 ton Merek : Kawatetsu Japan Tahun : 1981 Jumlah : 2 unit 2. Nama Peralatan : Cane Lifter Kegunaan : Memindahkan tebu dari Cane Yard ke Cane Table Kapasitas : 10 ton Type : Fixed Type Model : Pompa Hidrolik 5 KW Jumlah : 2 unit 3. Nama Peralatan : Raw Juice Tank Kegunaan : Tangki penampung nira mentah Volume : 20 m 3 Ukuran : 2000 x 8350 x 1200 mm Jumlah : 1 unit 4. Nama Peralatan : Juice Heater Kegunaan : Pemanas nira mentah Merek : KHI Japan Universitas Sumatera Utara Tahun : 1981 Jumlah : 5 unit 5. Nama Peralatan : Quadruple Evaporator Kegunaan : Tangki untuk penguapan nira Heating Surface : 1500 m 2 Merek : KHICalandria Tahun : 1981 Jumlah : 2 unit 6. Nama Peralatan : Toladura Reaction Tank Kegunaan : Tangki untuk pencampuran nira kental dengan susu kapur dan asam phospat. Kapasitas : 1,5 m 3 Tipe : Vertical Cylindrical Jumlah : 1 unit 7. Nama Peralatan : Toladura Areaction Tank Kegunaan : Tangki pencampuran nira kental dan flucolant Kapasitas : 90 liter Ukuran : 450 x 2738 mm Jumlah : 1 unit Universitas Sumatera Utara

2.4.4.3. Utilitas

Utilitas adalah pendukung kelancaran proses produksi di suatu pabrik. Kebutuhan akan utilitas di Pabrik Gula Kwala Madu meliputi : 1. Air Air merupakan kebutuhan yang sagat penting dalam proses pembuatan gula. Air yang digunakan untuk Pabrik Gula Kwala Madu adalah berasal dari sungai binge yang berjarak 4 Km dari lokasi pabrik, sumber air cukup dekat dengan lokasi pabrik kapasitas pengambilannya cukup mudah air umumnya di gunakan sebagai : a. Air umpan ketel b. Air pendingin c. Air pencuci d. Air untuk pambangkit vacum e. Kebutuhan domestik 2. Sumber Tenaga Sumber tenaga yang di pakai di pabrik Gula Kuala Madu ada 2 yaitu: 1. Tenaga Uap Uap merupakan hal penting dalam mendapatkan tenaga pada proses pengolahan gula. Pembentukan uap ini ditunjang oleh 2 hal penting yaitu ketelboiler. 2. Tenaga Listrik Unntuk memenuhi kebutuan tenaga listrik yang cukup besar maka harus digunakan unit pembangkit listrik sendiri. Tenaga listrik di Universitas Sumatera Utara peroleh dari 2 pembangkit listrik yaitu pembangkit listrik tenaga uap dan pembangkit listrik tenaga diesel. 3. Bengkel Listrik Work Shop Kegunaan work shop adalah pelayanan teknis, produksi dan pelayanan jasa. PTP.Nusantara II Pabrik Gula Kwala Madu memiliki work shop yang bertugas melayani perbaikan dan perawatan peralatan. Universitas Sumatera Utara Tabel 2.1. Susunan Tenaga Kerja PG. Kwala Madu No Uraian Karyawan Pimpinan Karyawan Pelaksana Karyawan Tidak Tetap Jumlah 1 Kantor Manager • Manager • TUKUmumG.Material • Gudang Hasil 1 - 1 - 44 12 - 8 41 1 52 54 2 Dinas Teknik • Kantor Dinas Teknik • Boiler • Mill • Power HouseListrik • Instrument • Work Shop • Cane Yard • Keamanan 1 1 1 1 - 1 - - 9 57 53 58 17 48 40 28 2 6 6 8 - 8 - - 12 64 60 67 17 57 40 28 3 Dinas Pengolahan • Kantor Dinas • Pengolahan • Pemurnian • Penguapan • Masakan • Putaran • Pengarungan 1 1 1 1 1 - 5 5 50 49 24 24 2 154 - 8 8 9 11 18 54 6 59 58 34 36 20 4 Laboratorium • Lab. Pabrik • Weater Treatment • Instalasi Limbah • Timbangan 1 - - - 25 3 3 9 15 3 3 6 41 6 6 15 Total 13 560 160 733 Universitas Sumatera Utara Gambar 2.3. Blok Diagram Proses Pengolahan Tebu Stasiun penimbangan Stasiun Penimbangan Stasiun MillGilingan Stasiun Boiler Stasiun Pemurnian Stasiun Masakan Stasiun Penguapan Stasiun Putaran Laboratorium Stasiun PenyelesaianPacking Universitas Sumatera Utara

BAB III LANDASAN TEORI

3.1. Definisi Jabatan

Suatu jabatan terdiri atas sekelompok tugas yang harus dilakukan bagi suatu organisasi untuk mencpai sasarannya.Dalam job analisis dipisahkan atau di uraikan menjadi job jabatan dalam bagian-bagian atau unsur-unsur job yang disebut task tugas. Istilah-istilah lain yang ada hubungannya dengan job adalah element unsur, position posisi, sehingga istilah tersebut sering di terjemahkan ke dalam pekerja. Dimana istilah-istilah tersebut dapat diartikan sebagai berikut 1 - Task tugas merupakan satu bagian atau satu unsur atau satu komponen dari suatu jabatan. Sehingga tugas adalah gabungan dari dua unsur element atau lebih sehingga menjadi suatu kegiatan yang lengkap. : - Element unsur merupakan suatu aspek khusus dari suatu tugas tertentu. Unsur biasanya digunakan dalam pengembangan metode analisis jabatan yang terperinci, seperti studi gerak dan waktu dan analisis gerak mikro. - Position posisi merupakan tugas-tugas dan tanggung jawab dari seseorang pegawai. Sehingga jabatan dapat didefenisikan sebagai sekelompok posisi yang hampir sama dalam suatu badan,lembaga atau perusahaan. Namun pada hakikatnya tidak ada dua posisi yang tepat sama dalam tugas , tanggung jawab dan syarat-syarat kerjanya. 1 Analisa Jabatan,Penerbit Mandar Maju, Bandung, 1998. Universitas Sumatera Utara