fisik dan lingkungan kerja non fisik terhadap kepuasan kerja karyawan dapat diterima.
C. Pembahasan
Setelah mengadakan uji hipotesis berdasarkan data yang diperoleh selanjutnya akan dibahas hasil dari pengujian data tersebut sebagai berikut:
1. Pengaruh Lingkungan Kerja Fisik Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan
Dari persamaan regresi linear sederhana yang diperoleh dari perhitungan untuk hipotesis pertama adalah Y = 37,6490 + 0,7728X
1
. Nilai b sebesar 0,7728 menunjukkan bahwa lingkungan kerja fisik mempunyai
pengaruh positif terhadap kepuasan kerja karyawan. Dari pengujian terhadap nilai r dengan menggunakan uji t diperoleh t
hitung
sebesar 6,3375 sedangkan t
tabel
sebesar 1,9971, sehingga dari perhitungan tersebut dapat disimpulkan bahwa t
hitung
t
tabel
yang artinya Ho ditolak dan Ha diterima. Kondisi lingkungan kerja yang dimiliki oleh suatu perusahaan akan
berpengaruh pada sukses tidaknya suatu pekerjaan yang ditunjukkan dari kemampuan karyawan menyelesaikan pekerjaan dalam usaha mencapai suatu
tujuan perusahaan. Tersedianya lingkungan kerja fisik kebersihan, penerangan, pertukaran udara, keamanan, peralatan dan atau perlengkapan
kerja, serta kebisingan yang mendukung dapat mempengaruhi tingkat kepuasan kerja para karyawan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa
lingkungan kerja fisik merupakan variabel yang mempengaruhi kepuasan kerja karyawan. Apabila kondisi lingkungan kerja fisik dirasakan dapat
mendukung para karyawan dalam menyelesaikan pekerjaan maka para
karyawan akan merasa puas dalam bekerja, demikian juga sebaliknya. Sebagai contoh, para karyawan dapat bekerja dengan tenang dan nyaman
karena tidak merasa terganggu, misalnya karyawan sudah memakai alat keselamatan kerja seperti masker dan sarung tangan. Contoh lain misalnya
sebagian besar dari karyawan perusahaan datang dengan kendaraan sendiri, pada saat bekerja karyawan yang bersangkutan tidak dapat mengawasi
kendaraannya secara langsung dan oleh karena itu perusahaan sudah memperhatikan penjagaan demi keamanan.
Dengan kondisi lingkungan kerja yang mendukung maka baik perusahaan maupun para karyawan akan merasa diuntungkan. Bagi
perusahaan dapat mencapai tujuan sehingga dapat mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan. Berbeda jika kondisi lingkungan kerja fisik
tidak mendukung, karyawan menjadi tidak puas dan dapat menyebabkan banyak terjadi kesalahan dalam menyelesaikan pekerjaan.
2. Pengaruh Lingkungan Kerja