Pengaruh Interaksi Pembahasan Hasil Penelitian 1. Pengaruh Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Auditor

78 2005, Trisnaningsih 2007, dan Ghorbanpour 2014 yang menyatakan bahwa komitmen organisasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja. 4.6.2. Pengaruh Interaksi antara Komitmen Organisasi dengan Konflik Peran Terhadap Kinerja Auditor Hasil pengolahan data yang dipresentasikan melalui tabel 4.23 secara jelas menginterpretasikan bahwa H2 ditolak karena probabilitas signifikansi AbsX1-X2 yang merupakan variabel moderating sebesar 0,856 yang lebih besar dari 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa variabel konflik peran bukan merupakan variabel moderating. Komitmen organisasi membantu auditor meningkatkan semangat kerja yang memberikan dampak baik bagi kinerjanya. Ditolaknya H2 menjelaskan bahwa ternyata konflik peran tidak memiliki pengaruh dalam hubungan antara komitmen organisasi terhadap kinerja auditor.

4.6.3. Pengaruh Interaksi

antara Komitmen Organisasi dengan Ketidakjelasan Peran Terhadap Kinerja Auditor Hasil uji interaksi pada tabel 4.24 menunjukkan bahwa variabel ketidakjelasan peran bukanlah variabel moderating yang dibuktikan melalui nilai signifikansi yang lebih besar dari 0,05 yaitu sebesar 0,843. Komitmen organisasi merupakan faktor internal yang memengaruhi kinerja auditor secara positif. Peneliti melihat bahwa ditolaknya H3 kemungkinan disebabkan karena meskipun kebanyakan auditor responden memiliki pengalaman kerja yang lebih dari tiga tahun namun kelihatannya mereka masih kurang memahami peran dan apa yang sebenarnya dituntut dari Universitas Sumatera Utara 79 mereka. Namun, hal ini tidak membuat kinerja mereka menurun karena komitmen terhadap KAP membuat mereka tetap bekerja dengan baik. BAB V Universitas Sumatera Utara 80 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan data yang telah dikumpulkan dan hasil pengujian yang telah dilakukan terhadap permasalahan yang telah dirumuskan sebelumnya maka dapat disumpulkan bahwa : 1. Komitmen organisasi berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja auditor. Pernyataan ini dibuktikan melalui nilai signifikansi 0,002 0,05. Hasil penelitian ini mendukung penelitian Fernando et al. 2005, Trisnaningsih 2007, dan Ghorbanpour 2014 yang menyatakan bahwa komitmen organisasi berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kinerja auditor. 2. Konflik peran tidak mampu menjadi variabel moderating dalam hubungan antara komitmen organisasi dengan kinerja auditor. Tingkat signifikansi yang menunjukkan 0,856 0,05 menunjukkan bahwa interaksi antara komitmen organisasi dengan konflik peran tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja auditor. 3. Sama halnya dengan konflik peran, ketidakjelasan peran pun memberikan nilai signifikansi yang lebih besar dari 0,05 yaitu 0,843. Hal ini menjelaskan bahwa ketidakjelasan peran tidak mampu menjadi variabel moderating dalam hubungan antara komitmen organisasi dengan kinerja auditor. Dengan demikian, interaksi antara komitmen organisasi dengan ketidakjelasan peran tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja auditor.

5.2. Keterbatasan Penelitian

Dokumen yang terkait

PENGARUH KONFLIK PERAN, KETIDAKJELASAN PERAN DAN KELEBIHAN PERAN PADA KINERJA Pengaruh Konflik Peran, Ketidakjelasan Peran Dan Kelebihan Peran Pada Kinerja Auditor Dengan Kecerdasan Emosional Sebagai Variabel Pemoderasi (Studi Empiris pada Kantor Akuntan

0 4 19

PENGARUH KONFLIK PERAN, KETIDAKJELASAN PERAN, INDEPENDENSI, DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA Pengaruh Konflik Peran, Ketidakjelasan Peran, Independensi, dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Auditor (Studi empiris pada Kantor Akuntan Publik di

0 2 19

PENGARUH KONFLIK PERAN, KETIDAKJELASAN PERAN, INDEPENDENSI, DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA Pengaruh Konflik Peran, Ketidakjelasan Peran, Independensi, dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Auditor (Studi empiris pada Kantor Akuntan Publik di

0 3 17

BAB 1 PENDAHULUAN Pengaruh Konflik Peran, Ketidakjelasan Peran, Independensi, dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Auditor (Studi empiris pada Kantor Akuntan Publik di Surakarta dan Semarang).

0 3 9

PENGARUH STRUKTUR AUDIT, KONFLIK PERAN, KETIDAKJELASAN PERAN DAN GAYA Pengaruh Struktur Audit, Konflik Peran, Ketidakjelasan Peran Dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Auditor (Studi empiris pada Kantor Akuntan Publik di kota Surakarta).

0 2 13

Pengaruh Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Auditor Dengan Konflik Peran dan Ketidakjelasan Peran Sebagai Variabel Moderating (Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik di Kota Medan)

0 0 23

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Tinjauan Literatur 2.1.1. Kinerja Auditor - Pengaruh Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Auditor Dengan Konflik Peran dan Ketidakjelasan Peran Sebagai Variabel Moderating (Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik di Kota Meda

0 0 25

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang - Pengaruh Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Auditor Dengan Konflik Peran dan Ketidakjelasan Peran Sebagai Variabel Moderating (Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik di Kota Medan)

0 0 9

SKRIPSI PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA AUDITOR DENGAN KONFLIK PERAN DAN KETIDAKJELASAN PERAN SEBAGAI VARIABEL MODERATING (Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik di Kota Medan)

0 0 13

PENGARUH STRUKTUR AUDIT, INDEPENDENSI, KOMITMEN ORGANISASI, BUDAYA ORGANISASI, GAYA KEPEMIMPINAN, KONFLIK PERAN DAN KETIDAKJELASAN PERAN TERHADAP KINERJA AUDITOR (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik Di Semarang) - Unika Repository

0 0 18