Kriteria Berhenti dalam Algoritma Genetik Keadaaan Steady State

berhenti algoritma genetik yaitu bila setelah dalam beberapa generasi berturut- turut diperoleh nilai fitness yang terendah tidakberubah. Pada 1 generasi telah terlihat bahwa terdapat nilai fitnessterkecil yang tidak berubah. Apabilaperhitungan dilanjutkan hingga ke generasi ke-N maka diyakinkan bahwa nilai fitness yang terendah tetap tidak akan berubah. Walaupun perhitungan cukup dijabarkan hingga generasi ke-1 saja apabila solusi yang mendekati optimal telah didapatkan, maka solusi dianggap layak.

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

4.1. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan diPT. Charoen Pokphand Indonesia Food Divisionyang bergerak dalam memproduksi produk olahan daging ayam. Perusahaan ini berlokasi di Jalan Pulau Solor No.2, Kawasan Industri Medan II, Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara. Penelitian dilakukan pada bulan Januari – Juli 2015.

4.2. Jenis Penelitian

Ditinjau dari tujuan penelitian, penelitian ini disebut penelitian terapan applied research dikarenakan penelitian ini dilakukan untuk pemecahan masalah nyata yang terjadi di pabrik yaitu permasalahan jadwal produksi. Penelitian ini menunjukkan jawaban atas masalah penjadwalan produksi yaitu penjadwalan yang efisien. Ditinjau dari metode penelitian, penelitian ini dikategorikan sebagai penelitian deskriptif yaitu penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai variabel mandiri atau lebih independen tanpa membuat perbandingan atau menggabungkan antara variabel yang satu dengan yang lain. Sugiyono : 2011. Oleh karena itu penelitian ini menggambarkan permasalahan berupa keadaan penjadwalan produksi di lapangan secara sistematis dengan fakta-fakta yang tepat dan data yang saling berhubungan untuk mendapatkan solusi yang lebih baik. Ditinjau dari jenis data yang digunakan, penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif quantitative research dikarenakan penelitian ini menggunakan populasi atau sampel tertentu dengan memakai instrumen pengumpulan data dan analisis yang bersifat kuantitatif.

4.3. Objek Penelitian

Objek penelitian yang diamati adalah urutan pengerjaan job nugget yang diproduksi sesuai dengan rentang waktu penelitian dan dinyatakan dalam rencana produksi mingguan. Jadwal produksi ini berisi urutan job yang akan dikerjakan mulai dari mesin Autogrind, Bowl Cutter, Mixer, Refoformer sampai proses packing dengan memperhatikan kapasitas yang tersedia dan tingkat utilitas stasiun kerja.

4.4. Variabel Penelitian

Variabel yang terdapat pada penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Variabel Independen a. Permintaan tiap jenis produk pada periode tertentu dalam rentang waktu 1 minggu. b. Kapasitas stasiun kerja yang tersedia yang dinyatakan dalam batchsatuan waktu c. Waktu standar operator baik operator mesin Autogrind, Bowl Cutter, Mixer, Refoformer, dan packing.