Jenis Makanan Tambahan a. Makanan Tambahan Lokal

Renata Pardosi : Perilaku Ibu dalam Pemberian Makanan Tambahan pada Bayi Usia Kurang dari Enam Bulan di Kelurahan Mangga Perumnas Simalingkar Medan, 2009. dan jingga, dan tambahan energi berupa lemak, minyak, atau gula yang berfungsi untuk meningkatkan kandungan energi makanan campuran.

2.2.4 Jenis Makanan Tambahan a. Makanan Tambahan Lokal

Makanan tambahan lokal adalah makanan tambahan yang diolah di rumah tangga atau di Posyandu, terbuat dari bahan makanan yang tersedia setempat, mudah diperoleh dengan harga terjangkau oleh masyarakat, dan memerlukan pengolahan sebelum dikonsumsi oleh bayi. Makanan tambahan lokal ini disebut juga dengan makanan pendamping ASI lokal MP-ASI lokal Depkes RI, 2006. Pemberian makanan tambahan lokal memiliki beberapa dampak positif, antara lain ibu lebih memahami dan terampil dalam membuat makanan tambahan dari pangan lokal sesuai dengan kebiasaan dan sosial budaya setempat, sehingga ibu dapat melanjutkan pemberian makanan tambahan secara mandiri, meningkatkan partisipasi dan pemberdayaan masyarakat serta memperkuat kelembagaan seperti Posyandu, memiliki potensi meningkatkan pendapatan masyarakat melalui penjualan hasil pertanian, dan sebagai sarana dalam pendidikan atau penyuluhan gizi Depkes RI, 2006. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menyiapkan makanan bayi di rumah diantaranya menyiapkan makanan bayi dengan mengikuti cara-cara yang bersih dan higiene, menggunakan bahan makanan yang segar dan beku, melakukan metode masak yang baik diantaranya pengukusan lebih baik dari perebusan dan penyaringan lebih baik dari penggorengan, menambahkan sedikit gula bila dibutuhkan dan tidak memberikan madu pada tahun pertama usia bayi karena ada Renata Pardosi : Perilaku Ibu dalam Pemberian Makanan Tambahan pada Bayi Usia Kurang dari Enam Bulan di Kelurahan Mangga Perumnas Simalingkar Medan, 2009. kemungkikann madu mengandung Clostridium botulinum yang tidak aman bagi bayi, menghaluskan atau membuat pure bubur buah segar yang telah dicuci bersih dan dikupas seperti pisang, pepaya, pir dan melon, serta makanan bayi yang dimasak di rumah dapa segera dibekukan atau disimpan dalam wadah tertutup dan disimpan di dalam lemari es selama satu atau dua hari kemudian dipanaskan dan segera diberi kepada bayi Krisnatuti, 2000. Tabel 2.1 Pengenalan Makanan Sesuai Usia Anak Usia Sereal Gandum Sayuran Buah Daging Protein Susu Produk Susu Kacang- kacangan biji-bijian Penyajian 0-6 bulan ASIASI PERAH Langsung dari ibu atau diberi dengan sendok. 6 bulan - beras putih - beras merah - ubi kuning - labu parang - pisang - pear - apel - alpukat - pepaya belum belum - kacang hijau Dimasak dan dihaluskan puree atau saring 1 sendok makan 7 bulan sama - kentang - ketimun - timun suri - blewah - tahu - tempe - daging ayam - hati ayam belum - kacang hijau Dimasak dan dihaluskan puree atau saring gunakan sendok 8-9 bulan - gandum -crackers - roti gandum - teething biscuits - pasta mie macaroni yang tidak ada telur - bit - lobak - wortel - sawi hijau - bayam - brokoli - kol asparagus - kacang kedelai - mangga - peach - aprikot - daging sapi - kalkun - kuning telur - keju cheddar - yogurt bayi - rempah- rempah alami yg tdk menyengat Dimasak dicincang halus. Mulai finger food Mulai bisa minum dengan training cup Renata Pardosi : Perilaku Ibu dalam Pemberian Makanan Tambahan pada Bayi Usia Kurang dari Enam Bulan di Kelurahan Mangga Perumnas Simalingkar Medan, 2009. Lanjutan Tabel 2.1 10- 12 bulan - pasta mie yg tdk ada telur - buncis - kacang panjang - kacang kapri - kacang kedelai - jus sayuran - nanas - kiwi - melon - kuning telur - keju cheddar - yogurt bayi - rempah- rempah alami Sayuranbuah yg dimasak dan dipotong kecil Makanan yang mudah meleleh di mulut 12- 24 bulan Semua - jagung - tomat - seledri - daun slada - bawang bombay - sayuran yang dimakan tanpa dimasak - buah sitrus: jeruk, lemon, jeruk bali, jeruk limo, dll - Buah berri: strawberi, raspberi, - kurma - cherry - anggur dipotong empat - daging babi - ham - ikan - putih telur - telur utuh - susu sapi segar - susu - yogurt plain - susu bubuk biasa non formula - ice cream - cottage cheese - madu - selai kacang - rempah- rempah lainnya. Makan makanan keluarga yg di potong- potong atau tumbuk kasar Mulai menggunakan alat makan sendiri Sumber : Safitri, 2007

b. Makanan Tambahan Olahan Pabrik