kuantitatif, yaitu analisa yang digunakan untuk menguji hubungan atau pengaruh antara variabel bebas X dan variabel terikat Y.
3.10.1 Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah distribusi sebuah data mengikuti atau mendekati distribusi normal. Data yang baik adalah data yang
mempunyai pola seperti distribusi normal Ginting dan Situmorang, 2008:55.
3.10.2 Pengujian Hipotesis
Dalam penelitian kuantitatif, teknik analisis data yang digunakan sudah jelas, yaitu diarahkan untuk menjawab rumusan masalah atau menguji hipotesis yang telah
dirumuskan dalam proposal. Karena datanya kuantitatif, maka teknik analisis data menggunakan metode statistik yang sudah tersedia Sugiyono, 2012:426. Teknik
analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis kuantitatif, yaitu analisis yang digunakan untuk menguji hubungan atau pengaruh antara variabel
bebas X dan variabel terikat Y, yaitu dengan menggunakan :
3.10.3 Regresi Linear Sederhana
Uji ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana perubahan pada variabel terikat keputusan pembelian jika terjadi perubahan pada variabel bebas
diversifikasi produk tiap satuan.
Universitas Sumatera Utara
Rumus yang digunakan adalah :
Y = a+bx Keterangan :
Y = Keputusan pembelian a = Nilai konstan
b = Nilai peubah, angka peningkatan atau penurunan x = Diversifikasi produk
3.10.4 Uji T
Uji t dilakukan untuk menguji variabel bebas, apakah mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat secara parsial. Nilai yang digunakan untuk
menguji hipotesisnya adalah “nilai t” maka dapat dilihat nilai probabilitasnya. Bentuk pengujiannya adalah :
Ho :
Diversifikasi produk secara parsial tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian.
Ha : Diversifikasi produk secara parsial berpengaruh positif dan
signifikan terhadap keputusan pembelian.
Universitas Sumatera Utara
Kriteria pengambilan keputusan : a. Tolak Ho jika nilai probabilitasnya
≤ taraf signifikan sebesar 0,05 Sig ≤ α 0,05.
b. Terima Ha jika nilai probabilitasnya ≥ taraf signifikan sebesar 0,05 Sig ≥ α
0,05 Juliandi, 2013:181.
3.10.5 Koefisien Determinasi