34 3.
Informasi tersier berupa bahan terapan dari informasi primer dalam bentuk buku teks.
Dari uraian di atas dapat diketahui bahwa jenis informasi layanan referensi itu terdiri dari koleksi-koleksi referensi itu sendiri. Jenis informasi
tersebut mencakup informasi primer, informasi sekunder, informasi tersier, informasi, ilmiah, informasi profesional, informasi komunitas, dan informasi
individu. Berbagai jenis informasi yang ada tersebut harus diketahui dan dikuasai oleh pustakawan mengenai cara menggunakan dan menelusurnya.
2.4.2 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kebutuhan Informasi
Ada beberapa faktor yang bisa mempengaruhi kebutuhan informasi seorang individu, salah satu diantaranya adalah jenis pekerjaan. Menurut
Pannen yang disitir oleh Ishak 2006, 93 bahwa “kebutuhan informasi yang
paling berpengaruh adalah pekerjaan, termasuk kegiatan profesi, disiplin ilmu yang diminati, kebiasaan dan lingkungan peke
rjaan”. Hal yang sama juga dijelaskan Nicholas yang dikutip oleh Ishak 2006, 93 ada lima faktor yang
mempengaruhi kebutuhan informasi yaitu: a
Jenis pekerjaan. b
Personalitas yang merupakan aspek psikologi dari pencari informasi, meliputi ketepatan, ketekunan mencari informasi, pencarian secara
sistematis, motivasi dan kemauan menerima informasi dari teman sejawat, kolega, dan atasan.
c Akses dalam penelusuran informasi secara internal. Sumber daya
teknologi yang digunakan untuk mencari informasi. Selanjutnya menurut Katz, Gurevitch, dan Haas yang dikutip Tan dalam
Yusup 2010, 84 juga mengemukakan dalam penelitiannya bahwa “orang yang mempunyai tingkat pendidikan yang tinggi lebih banyak mempunyai
kebutuhan-kebutuhannya dibandingkan dengan orang yang berperndidikan
35 rendah”. Ada lagi pendapat lain menurut Wilson yang disitir oleh Ishak 2006,
93 bahwa “kebutuhan informasi berkaitan erat dengan permasalahan yang dihadapi, dan kesenjangan informasi ataupun tidak mampu seorang individu
dalam memperole h informasi”. Hal demikian akan memberi pengaruh
terhadap diri individu akan kebutuhan informasi. Individu akan lebih dominan mencari ataupun menelusuri informasi yang berkaitan dengan permasalahan
yang sedang dihadapinya. Sehubungan dengan faktor yang mempengaruhi kebutuhan informasi
seseorang menurut Devadason yang disitir Ishak 2015, 89 sebagai berikut: a
Work activity b
Discipline field area of interest c
Availability of facilities d
Hierarchical position of individuals e
Motivatioan factor for information needs f
Need to take a decision g
Need to seek new ideas h
Need to validate the correct ones i
Need to make professional contributions j
Need to establish priority for discovery Dari uraian di atas dapat diketahui bahwa faktor-faktor yang
mempengaruhi kebutuhan informasi pada umumnya adalah jenis pekerjaan, disiplin ilmu yang diminati, masalah yang sedang dihadapi, kegiatan rutinitas,
kebiasaan, dan lingkungan diri individu bersangkutan.
2.4.3 Sumber-sumber Informasi