Umum Kelas A yang merupakan rujukan untuk daerah Propinsi DIY dan Jawa Tengah Bagian Selatan.
6. RS Dr. Sardjito Sebagai Badan Layanan Umum BLU
Perkembangan status RS Dr. Sardjito masih terus berjalan seiring waktu dengan berakhirnya status PERJAN. Sejak ditetapkannya
PP RI No. 23 Tahun 2005 tanggal 13 Juni 2005 tentang Pengel- olaan Keuangan Badan Layanan Umum BLU maka RS Dr.
Sardjito termasuk salah satu dari 13 rumah sakit status perjan yang berubah menjadi BLU.
B. Visi dan Misi
Dengan diterbitkannya PP Nomor 23 tahun 2005, RSUP Dr. Sardjito yang semula merupakan lembaga korporasi kembali menjadi
lembaga pelayanan umum yang bersifat budgetory dengan bentuk Badan Layanan Umum BLU. Sebagai salah satu Kelas A, Rumah
Sakit Pusat Rujukan Nasional, dan Rumah Sakit Pendidikan, RSUP Dr. Sardjito mempunyai visi misi sebagai berikut:
1. Visi RSUP Dr. Sardjito
“Menjadi Rumah Sakit Pendidikan dan Rujukan Nasional berstandar internasional yang terkemuka pada
tahun 2019 ”.
2. Misi RSUP Dr. Sardjito, yaitu:
a. Memberikan pelayanan kesehatan yang prima, berstandar
internasional dan terjangkau oleh semua lapisan masyarakat melalui pembinaan akuntabilitas korporasi dan profesi.
b. Melaksanakan pendidikan dan pelatihan di bidang kesehatan
untuk menghasilkan SDM yang berkualitas. c.
Menyelenggarakan penelitian dan pengembangan Ilmu Penge- tahuan, Teknologi Kedokteran dan Kesehatan IPTEK-
DOKKES yang berwawasan global. d.
Meningkatkan kesejahteraan karyawan.
Gambar IV.1 Logo RSUP Dr. Sardjito C.
Struktur Organisasi RSUP Dr. Sardjito
1. Susunan Direksi RSUP Dr. Sardjito sebagai berikut:
a. Direktur Utama.
b. Direktur Medik dan Keperawatan.
c. Direktur SDM dan Pendidikan.
d. Direktur Keuangan.
e. Direktur Umum dan Operasional.
2. Susunan organisasi RSUP Dr. Sardjito menurut Direktorat terdiri
dari: a.
Direktorat Medik dan Keperawatan b.
Direktorat Sumber Daya Manusia dan Pendidikan. c.
Direktorat Keuangan. d.
Direktorat Umum dan Operasional. Setiap Direktorat dipimpin oleh seorang Direktur yang berada
dibawah dan bertanggung jawab kepada Direktur Utama dengan perincian tanggung jawab sebagai berikut:
3.
Direktorat Medik dan Keperawatan, terdiri dari:
a. Bidang Pelayanan Medik:
1 Seksi Pelayanan Medik Rawat Jalan.
2 Seksi Pelayanan Medik Rawat Inap.
3 Seksi Pelayanan Medik Rawat Khusus.
b. Bidang Pelayanan Keperawatan:
1 Seksi Pelayanan Keperawatan Rawat Jalan.
2 Seksi Pelayanan Keperawatan Rawat Inap.
3 Seksi Pelayanan Keperawatan Rawat Khusus.
c. Bidang Pelayanan Penunjang dan Sarana
1 Seksi Perbekalan Farmasi.
2 Seksi Sarana Medik.
3 Seksi Sarana Non Medik.
4.
Direktorat Sumber Daya Manusia dan Pendidikan, terdiri dari:
a. Bagian Sumber Daya Manusia:
1 Sub Bagian Pengembangan Sumber Daya Manusia.
2 Sub Bagian Administrasi Kepegawaian.
b. Bagian Pendidikan dan Penelitian:
1 Sub Bagian Pendidikan dan Penelitian Medik.
2 Sub Bagian Pendidikan dan Penelitian Keperawatan dan
Non Medik. 5.
Direktorat Keuangan, terdiri dari:
a. Bagian Penyusunan dan Evaluasi Anggaran:
1 Sub Bagian Penyusunan Anggaran.
2 Sub Bagian Evaluasi Anggaran.
b. Bagian Perbendaharaan dan Mobilisasi Dana:
1 Sub Bagian Perbendaharaan.
2 Sub Bagian Mobilisasi Dana.
c. Bagian Akuntansi dan Verifikasi:
1 Sub Bagian Akuntansi Keuangan.
2 Sub Bagian Akuntansi Manajemen Verifikasi.
6. Direktorat Umum dan Operasional, terdiri dari:
a. Bagian Umum:
1 Sub Bagian Tata Usaha.
2 Sub Bagian Perlengkapan dan Rumah Tangga.
b. Bagian Perencanaan dan Evaluasi:
1 Sub Bagian Perencanaan.
2 Sub Bagian Evaluasi dan Pelaporan.
c. Bagian Hukum dan Hubungan Masyarakat:
1 Sub Bagian Hukum dan Kemitraan
2 Sub Bagian Hubungan Masyarakat.
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN