34
1. Jika harga Sig.2-tailed 0,05, distribusi data normal. Jika distribusi datanormal, teknik statistik yang digunakan adalah statistik parametrikuji t
atau t-test. 2. Jika harga Sig. 2-tailed0,05, distribusi data tidak normal. Jika
distribusidata tidak normal, teknik statistik yang digunakan adalah statistiknonparametrik Mann-Whitney atau Wilcoxon .
3.9.2. Uji Statistik
3.9.2.1. Uji Perbedaan Skor Pretest
Uji perbedaan data skor pretest dilakukan untuk mengetahui apakah kedua kelompok yaitu kelompok kontrol dan kelompok eksperimen mempunyai
kemampuan awal yang sama atau tidak. Uji perbedaan data skor pretest ini dilakukan dengan menganalisis hasil pretest pada kelompok eksperimen dan
kelompok kontrol. Menurut Prayitno dalam Trisnawati, 2008:31 jika nilaiSig. 2-tailed
0,05 maka dapat dikatakan bahwa varian dari keduakelompok data adalah sama Jika hasil uji normalitas data dalam kategori normal, maka pengujian
perbedaan skor pretestmenggunakan statistik parametrik independent samples t- test
sedangkan statistik non-parametrik Mann-Whitneydigunakanapabila hasil uji normalitas data yang diperoleh termasuk kategori tidak normal. Hipotesis
statistiknya adalah: H
null :
Tidak ada perbedaan yang signifikan antara skor pretest pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Dengan kata lain tidak ada perbedaan
yang signifikan antara skor pretest kelompok kontrol dengan kelompok eksperimen.
H
i :
Ada perbedaan yang signifikan antara skor pretestpada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Dengan kata lain ada perbedaan yang signifikan
antara skor pretest kelompok kontrol dengan kelompok eksperimen. Kriteria yang digunakan adalah:
1. Jika harga Sig. 2-tailed 0,05, maka H
null
ditolak dan H
i
diterima. Artinya ada perbedaan yang signifikan antara skor pretest kelompok
kontrol dengan kelompok eksperimen.
35
2. Jika harga Sig. 2-tailed 0,05, maka H
null
diterima dan H
i
ditolak. Artinya tidak ada perbedaan yang signifikan antara skor pretest
kelompok kontrol dengan kelompok eksperimen.
3.9.2.2. Uji Perbedaan Skor Pretest dan Posttest
Uji perbedaan skor prettest ke posttest dilakukan untuk mengetahui ada atau tidaknya kenaikan skor yang signifikan antara skor pretest ke posttest pada
kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Jika data terdistribusi normal digunakan paired samples t-tes sedangkan Wilcoxon untuk data yang terdistribusi
secara tidak normal. Hipotesis statistiknya adalah : H
null
:Tidak ada perbedaan yang signifikan antara skor pretest dan posttest. Dengan kata lain tidak ada kenaikan yang signifikan antara skor pretest ke
posttest. H
i
:Ada perbedaan yang signifikan antara skor pretest dan posttest. Dengan kata lain ada kenaikan yang signifikan antara skor pretest ke posttest.
Kriteria yang digunakan adalah: 1. Jika harga Sig.2-tailed 0,05, maka H
null
ditolak dan H
i
diterima.Artinya ada perbedaan yang signifikan antara pretest dan posttest
. Dengan kata lain ada kenaikan yang signifikan pada antara pretest
ke posttest. 2. Jika harga Sig.2-tailed 0,05, maka H
null
diterima dan H
i
ditolak. Artinya tidak ada perbedaan yang signifikan antara pretest dan posttest.
dengan kata lain tidak ada kenaikan yang signifikan pada antara pretest ke posttest.
3.9.2.3. Uji Perbedaan Selisih Skor Pretest-Posttest