3. METODE  PENELITIAN
3.1 Kerangka Pemikiran
Permasalahan utama yang dihadapi industri gula nasional yaitu rendahnya kinerja  khususnya  produktivitas  dan  efisiensi  pabrik  gula.  Untuk  menyelesaikan
permasalahan tersebut diperlukan upaya perbaikan secara bertahap dan dilakukan terus  menerus.  Agar  upaya  perbaikan  yang  dilakukan  dapat  secara  signifikan
memperbaiki kinerja pabrik gula diperlukan analisis perbaikan kinerja yang tepat. Analisis  perbaikan  kinerja  pada  dasarnya  merupakan  rangkaian  aktivitas
yang dimulai dengan penentuan kinerja saat ini, penentuan target kinerja untuk masa  yang  akan  datang,  dan    penentuan  prioritas  perbaikan  agar  target  kinerja
dapat  dicapai.  Tahap  analisis  merupakan  hal  yang  penting,  dan  pada  umumnya merupakan  masalah  yang  bersifat  kompleks.    Kompleksitas  dalam  melakukan
analisis perbaikan kinerja dapat diatasi dengan memanfaatkan pengetahuan pakar dan  logika  fuzzy.  Dengan  memanfaatkan    pengetahuan  pakar  dan  logika  fuzzy
maka sistem penunjang keputusan menjadi lebih baik atau intelijen. Oleh karena itu,  diperlukan  sistem  penunjang  keputusan  intelijen  yang  memudahkan  untuk
melakukan analisis perbaikan kinerja. Berdasarkan  hal  tersebut  di  atas  terdapat  beberapa  pertanyaan  yang  yang
diharapkan dapat terjawab dari hasil penelitian ini yaitu : bagaimana model untuk menentukan  kinerja  pabrik  gula  ?,  bagaimana  model  untuk  menentukan  target
kinerja  pabrik  gula  ?,    bagaimana  model  untuk  menentukan  prioritas  perbaikan pabrik  gula,  dan  bagaimana  model  sistem  penunjang  keputusan  intelijen  yang
dapat  digunakan  untuk  melakukan  analisis  perbaikan  kinerja  pabrik  gula  agar tujuan analisis dapat tercapai ?. Adapun tujuan dari penelitian yaitu menghasilkan
model  sistem  penunjang  keputusan  intelijen  yang  dapat  membantu  pengambil keputusan  untuk  melakukan  analisis  perbaikan  kinerja  pabrik  gula.  Model  yang
akan  dihasilkan  berupa  model  yang  terintegrasi  untuk  mencapai  tujuan  analisis perbaikan kinerja yaitu dalam hal menentukan kinerja, target kinerja, dan prioritas
perbaikan kinerja.
Tinjauan pustaka dilakukan dengan mempelajari beberapa konsep dan alat bantu  yang terkait dengan tujuan penelitian melalui buku referensi, jurnal-jurnal,
dan  laporan  penelitian  terdahulu.  Selanjutnya  dilakukan  analisis  sistem, pemodelan sistem, dan implementasi model yang akan diuraikan lebih lanjut pada
tahapan  penelitian.  Berdasarkan  hasil  penelitian  dapat  dirumuskan  kesimpulan. Selanjutnya, dapat disusun rekomendasi bagi pihak  yang membutuhkan. Gambar
25 di bawah ini menunjukkan kerangka pemikiran penelitian.
Input Analysis Process Analysis
Output Analysis
Outcome Analysis
FENOMENA PERUMUSAN MASALAH
TUJUAN PENELITIAN TINJAUAN PUSTAKA
ANALISIS SISTEM
REKOMENDASI IMPLEMENTASI MODEL
PEMODELAN    SISTEM KESIMPULAN
Sistem Manajemen Dialog Sistem Manajemen Basis Data
Sistem Manajemen Basis Pengetahuan
Sistem Manajemen Basis Model Pengukuran Kinerja
Pengelompokan Pemilihan Kinerja Terbaik
Analisis Praktek Terbaik Penentuan Prioritas Perbaikan
Analisis Kebutuhan Formulasi Masalah
- Konsep Perbaikan Kinerja - Konsep Benchmarking
- Konsep Pengambilan Keputusan - Konsep Sistem Intelijen
- Konsep Fuzzy - Alat bantu pengambilan
keputusan
Rendahnya kinerja industri gula
Identifikasi sistem
disusun berdasarkan  kesimpulan
dirumuskan  berdasarkan hasil penelitian
- Bagaimana model untuk menentukan kinerja PG  ?
- Bagiamana model untuk menentukan target kinerja PG ?
- Bagaimana model untuk menentukan prioritas perbaikan
kinerja PG ? - Bagaimana model sistem penunjang
keputusan intelijen untuk analisis perbaikan kinerja
Menghasilkan  model sistem penunjang
keputusan intelijen
untuk analisis perbaikan kinerja
Gambar 25 Kerangka Pemikiran Penelitian
3.2 Tahapan Penelitian