mengukur seberapa berpengaruhnya tunjangan sertifikasi terhadap kesejahteraan dan kinerja guru-guru di sekolah tersebut, yang dirangkum dalam skripsi berjudul
“Pengaruh Tunjangan Sertifikasi Terhadap Kesejahteraan dan Kinerja Guru di SMP Swasta Dharma Patra Rantau, Kabupaten Aceh Tamiang”.
1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka masalah penelitian ini adalah “Bagaimana pengaruh tunjangan sertifikasi terhadap kesejahteraan dan
kinerja guru di SMP Swasta Dharma Patra Rantau, Kabupaten Aceh Tamiang?”
1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian 1.3.1 Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh tunjangan sertifikasi terhadap kesejahteraan dan kinerja guru di SMP Swasta Dharma Patra
Rantau, Kabupaten Aceh Tamiang.
1.3.2 Manfaat Penelitian
1. Penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai referensi untuk meningkatkan kualitas guru dan dalam rangka pengembangan pendidikan.
2. Diharapkan pula penelitian ini bermanfaat untuk meningkatkan mutu pendidikan serta perbaikan kebijakan yang berkenaan dengan kesejahteraan
guru.
1.4 Sistematika Penulisan
Adapun sistematika penulisan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
BAB I :
PENDAHULUAN
Bab ini terdiri dari latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian.
BAB II :
TINJAUAN PUSTAKA
Bab ini berisi uraian teori-teori yang berkaitan dengan penelitian, kerangka pemikiran, definisi konsep, dan definisi
operasional.
BAB III :
METODE PENELITIAN
Bab ini berisikan uraian metodologi penelitian yang terdiri dari tipe penelitian, lokasi penelitian, populasi dan sampel,
teknik pengumpulan data dan teknik analisis data.
BAB IV :
DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN
Deskripsi lokasi penelitian berisi tentang gambaran umum lokasi penelitian.
BAB V :
ANALISIS DATA
Bab ini berisi tentang uraian data yang diperoleh dari hasil penelitian beserta analisisnya.
BAB VI :
PENUTUP
Penutup berisi tentang kesimpulan dan saran atas penelitian yang telah dilakukan.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Sertifikasi Guru 2.1.1 Hakikat Sertifikasi Guru
Pada hakikatnya, standar kompetensi dan sertifikasi guru adalah untuk mendapatkan guru yang baik dan professional, yang memiliki kompetensi untuk
melaksanakan fungsi dan tujuan sekolah khususnya, serta tujuan pendidikan pada umumnya, sesuai kebutuhan masyarakat dan tuntutan zaman. Sertifikasi adalah
proses pemberian sertifikat pendidik untuk guru dan dosen, sedangkan sertifikat pendidik adalah bukti formal sebagai pengakuan yang diberikan kepada guru dan
dosen sebagai tenaga professional. Oleh karena itu sertifikasi guru dapat diartikan sebagai suatu proses pemberian pengakuan bahwa seseorang telah memiliki
kompetensi untuk melaksanakan pelayanan pendidikan pada satuan pendidikan tertentu, setelah uji kompetensi yang diselenggarakan oleh lembaga sertifikasi.
Dengan kata lain, sertifikasi guru adalah proses uji kompetensi yang dirancang untuk mengungkapkan penguasaan kompetensi seseorang sebagai landasan pemberian
sertifikat pendidik. Dalam hal ini, sertifikasi merupakan prosedur untuk menentukan apakah
seorang gurucalon guru layak diberikan izin dan kewenangan untuk mengajar.Hal ini diperlukan karena lulusan lembaga pendidikan tenaga keguruan sangat bervariasi,
baik di kalangan perguruan tinggi negeri maupun swasta.Sertifikasi guru telah dilakukan oleh pemerintah sejak tahun 2007. Dalam Undang-Undang Guru dan
Dosen UUGD ditentukan bahwa seorang pendidik wajib memiliki kualifikasi