IV. METODE PENELITIAN
4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi penelitian dilakukan di tiga pasar yang berada di Wilayah Kabupaten Majalengka. Pasar yang diteliti dibagi menjadi dua bagian, yaitu pasar
regional sebagai pasar acuan dan pasar lokal pengecer. Pasar regional adalah Pasar Ternak Regional PTR Bojong Cideres. Pasar pengecer diambil dua pasar
lokal, yaitu pasar Kadipaten dan pasar Cigasong. Lokasi penelitian dipilih secara sengaja purposive sesuai dengan
permasalahan yang sedang dihadapi dima na PTR merupakan pasar pemasok utama daging domba, sedang pasar pengecer dipilih pasar Kadipaten dan pasar
Cigasong karena kedua pasar tersebut merupakan pasar pengecer daging domba terbesar di Majalengka yang cakupan pelayanannya mencakup beberapa
kecamatan disekitarnya. Penelitian dilakukan selama dua bulan, mulai bulan September sampai Oktober 2006.
4.2 Metode Penarikan Contoh
Pemilihan responden guna perhitungan marjin tataniaga dilakukan secara penuh dari tiap-tiap lokasi pasar, yaitu pedagang pemasok di PTR yang memasok
domba untuk pedagang di pasar lokal yang diteliti, pedagang besar dan pedagang pengecer di tiap pasar pengecer lokal. Jumlah pedagang pemasok yang memasok
domba ke pasar Kadipaten dan Cigasong dari PTR sebanyak 9 orang. Pedagang besar yang terdapat di pasar Kadipaten berjumlah 12 orang dan di pasar Cigasong
berjumlah 6 orang. Sedangkan jumlah pedagang pengecer di pasar Kadipaten terdapat 16 orang dan di pasar Cigasong terdapat 8 orang.
Guna perhitungan analisis keterpaduan pasar, data diperoleh dari data sekunder, yaitu pencatatan perkembangan rata-rata harga mingguan daging domba
yang telah tercacat di masing-masing pasar pemasok dan pengecer.
4.3 Jenis dan Sumber Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder, baik yang bersifat kuantitatif maupun kualitatif. Data primer diperoleh
dari observasi yaitu pengumpulan informasi atau data-data dengan cara mengamati, mencatat dan wawancara langsung terhadap pihak-pihak yang terkait
dan pelaku-pelaku tataniaga di pasar. Data primer selanjutnya digunakan untuk menganalisis struktur pasar, perilaku pasar dan marjin tataniaga.
Data sekunder diperoleh dari laporan perkembangan harga komoditi di pasar, hasil penelitian terdahulu dan literatur-literatur yang relevan. Data sekunder
yang diperoleh dari perkembangan harga rata-rata harga mingguan daging domba di masing-masing pasar selanjutnya digunakan untuk pengolahan analisis
keterpaduan pasar.
4.4 Model dan Metode Penelitian