Jenis Penelitian KEMITRAAN ANTARA JURUSAN TEKNIK BANGUNAN SMKN 2 DEPOK DENGAN DUNIA INDUSTRI.

38

B. Objek dan Subjek Penelitian 1. Objek Penelitian

Objek dalam penelitian kualitatif dinyatakan sebagai situasi social. Menurut Spradley dalam Sugiyono, 2006: 297 situasi social terdiri atas tiga elemen yaitu: tempat place, pelaku actors, dan aktivitas activity yang berinteraksi secara sinergis. Dalam penelitian ini objek penelitian diturunkan dalam pertanyaan peneliti terkait kegiatan kemitraan di Jurusan Teknik Bangunan SMK N 2 Depok yang melibatkan dunia industri. Objek penelitian ini mencakup: 1 Kegiatan kemitraan yang selama ini dilaksanakan. 2 Kendala-kendala yang dihadapi dalam menjalin kemitraan SMK dengan dunia industri. 3 Solusi dalam mengatasi kendala-kendala tersebut. 4 Alternatif pengembangan model kegiatan yang melibatkan dunia industri.

2. Subjek Penelitian

Subjek dalam penelitian ini adalah narasumber. Narasumber dalam penelitian ini terdiri atas guru dan siswa Jurusan Teknik Bangunan, serta praktisi industri di bidang bangunan yang menjadi mitra dalam kegiatan di sekolah tersebut. Hubungan antara objek dan subjek penelitian dirangkum dalam tabel 2. 39 Tabel 2 Hubungan antara Objek dan Subjek Penelitian No. Objek Penelitian Subjek Penelitian Guru Siswa Praktisi Industri 1. Kegiatan kemitraan sekolah dengan dunia industri yang selama ini dilaksanakan. √ √ √ 2. Kendala-kendala yang dihadapi dalam menjalin kemitraan SMK dengan dunia industri. √ √ √ 3. Solusi dalam mengatasi kendala-kendala tersebut. √ √ √ 4. Alternatif pengembangan model kegiatan yang melibatkan dunia industri. √ √ √

C. Penentuan Subjek Penelitian

Para siswa yang menjadi subjek penelitian yaitu siswa yang pernah atau sedang melaksanakan Praktik Kerja Industri Prakerin sebanyak 6 orang. Para guru yang menjadi subjek penelitian yaitu guru mata pelajaran produktif yang menjadi pembimbing Prakerin atau penguji kompetensi serta yang berhubungan dengan dunia industri sebanyak 4 orang. Para praktisi yang menjadi subjek penelitian yaitu praktisi dunia industri Teknik Bangunan yang membimbing Prakerin para siswa atau menjadi penguji eksternal pada Ujian Praktik Kejuruan sebagai bagian dari Uji Kompetensi Siswa sebanyak 3 orang. Jumlah semua responden adalah 13 orang yang terdiri dari 6 orang siswa, 4 orang guru dan 3 orang praktisi industri Tabel.3