Analisis Anakova Satu Jalur Uji t sama subjek

36 Tabel 7. Ringkasan Hasil Uji Homogenitas Keterangan F hitung F tabel P Hasil Pengetahuan Awal 1,048 4,00 .556 Homogen Sikap Ilmiah Awal 1,202 4,00 .573 Homogen Sikap Ilmiah Akhir 1,48 4,00 .076 Homogen Berdasarkan hasil uji homogenitas menunjukkan bahwa kedua kelompok berasal dari populasi yang homogen sehingga memenuhi syarat untuk uji hipotesis menggunakan analisis kovarians.

3. Uji Hipotesis

a. Analisis Anakova Satu Jalur

Analisis anakova satu jalur merupakan gabungan dari analisis anava dan analisis regresi. Analisis anakova satu jalur digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan yang signifikan rerata suatu variabel terikat pada dua kelompok dengan mengendalikan variabel lain yang berpengaruh terhadap variabel terikat. Hipotesis nolnya H adalah tidak ada pebedaan yang signifikan pada kemampuan berpikir kritis peserta didik yang mengikuti pembelajaran kolaborasi model TPS dan POE dengan peserta didik yang tidak mengikuti pembelajaran kolaborasi model TPS dan POE. Hipotesis nol dapat diuji dengan rumus sebagai berikut Nurgiyantoro, Gunawan Marzuki, 2009, h.205-213: Fo = � � Keterangan : Fo = F hitung RK A = rerata kuadrat antar kelompok RK D = rerata kuadrat dalam kelompok 37 Ringkasan rumus – rumus anakova selengkapnya dapat dilihat pada tabel 8 berikut. Tabel 8. Rumus Anakova Sumber Variasi d.b Jumlah Kuadrat JK Rerata Jumlah Kuadrat RJK Fo Antar Kelompok A k-1 JK A = JK T - JK D RJK A = � Fo= � � Dalam Kelompok D N-k-m JK D = ∑y 2 D – ∑ xy D RJK D = � � Total T N-m-1 JK T = ∑y 2 T – ∑ xy T Keterangan: K = jumlah kelompok M = jumlah kovariabel N = jumlah kasus ∑ xy = ∑XY – ∑ ∑ ∑y 2 = ∑Y 2 - ∑ Pengujian umum hipotesis: H o : µ A1 = µ A2 Ha : µ A1 ≠ µ A2 Harga F o dibandingkan dengan harga F tabel pada taraf signifikansi 5 dengan db pembilang = k-1 dan db penyebut = N-k-m. apabila F o F tabel , maka efektif rerata kelas eksperimen dan kelas kontrol. Jika P hitung 0.05 maka H ditolak, artinya efektif terhadap kelas eksperimen dan kelas kontrol. Koefisien korelasi antara kemampuan berpikir kritis peserta didik dengan kovariabel pengetahuan awal kimia dapat ditunjukkan oleh R 2 x 100. Analisis kovarian satu jalur dalam penelitian ini dilakukan dengan program IBM SPSS statistics versi 21. Hasil analisis selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 10. 38

b. Uji t sama subjek

Uji t sama subjek dilakukan untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan keadaan satu faktor dengan dua kali pengamatan atau pengamatan ulang. Uji t sama subjek digunakan untuk mengetahui adanya perbedaan yang signifikan terhadap sikap ilmiah peserta didik sebelum dan sesudah mengikuti pembelajaran kolaborasi model TPS dan POE dan peserta didik yang tidak mengikuti pembelajaran kolaborasi model TPS dan POE. Hipotesis nol nya H dari penelitian ini adalah tidak ada perbedaan yang signifikan pada sikap ilmiah sebelum dan sesudah mengikuti pembelajaran kolaborasi model TPS dan POE. t = ∑ � � √ ∑ �� � �− Keterangan: d = X 1 i – X 2 i X 1 i = data sikap ilmiah awal peserta didik X 2 i = data sikap ilmiah akhir peserta didik n = jumlah data Xd = d i - �̅ Pengujian hipotesis: H : µ 1 = µ 2 Ha : µ 1 ≠ µ 2 Harga t dibandingkan dengan harga t tabel pada taraf signifikansi 5. H diterima jika –t 1-0,5adb t t 1-0,5adb . Uji t sama subjek juga dapat dilakukan dengan menggunakan program IBM SPSS statistics versi 21 dengan melakukan uji Pair Sample t Test. Apabila menggunakan program IBM SPSS statistics versi 21, H ditolak jika harga P hitung ≤ 0,05. Data perhitungan uji t sama subjek disajikan dalam tabel 9. 39 Tabel 9. Ringkasan Hasil Uji t Sama Subjek Keterangan Rerata P Sikap ilmiah kelas kontrol Awal 139,42 .067 Akhir 142,22 Sikap ilmiah kelas eksperimen Awal 138,81 .000 Akhir 143,97 Berdasarkan hasil uji t - sama subjek pada kelas kontrol menunjukkan bahwa P hitung 0,05 sehingga H pada sikap ilmiah kelas kontrol diterima yaitu tidak ada perbedaan sikap ilmiah peserta didik sebelum dan sesudah pembelajaran. Sedangkan uji t – sama subjek pada kelas eksperimen menunjukkan bahwa P hitung 0,05 sehingga H ditolak dan Ha diterima, yaitu ada perbedaan sikap ilmiah peserta didik sebelum dan sesudah mengikuti pembelajaran kolaborasi model TPS dan POE. 40

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Data Pengetahuan Awal Kimia Peserta Didik

Data pengetahuan awal kimia peserta didik diperoleh dari hasil Ulangan Akhir Semester 1 tahun ajaran 20162017 berdasarkan data dokumentasi peserta didik yang bersangkutan. Ringkasan data pengetahuan awal kimia dapat dilihat pada Tabel 10. Data nilai pengetahuan awal selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran. Tabel 10. Data Pengetahuan Awal Kimia Peserta Didik Variabel Kelas Eksperimen Kontrol Pengetahuan awal kimia Nilai tertinggi 71.00 68.00 Nilai terendah 30.00 35.00 Rerata 47.58 49.42

2. Data Kemampuan Berpikir Kritis

Data kemampuan berpikir kritis peserta didik berupa nilai jawaban soal berpikir kritis dengan materi pokok kimia asam dan basa. Soal kemampuan berpikir kritis diberikan kepada peserta didik kelas eksperimen dan kontrol, pada akhir pembelajaran kimia dengan materi pokok asam dan basa. Data nilai kemampuan berpikir kritis peserta didik dapat dilihat pada Tabel 11. Data nilai kemampuan berpikir kritis selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran.

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMBERIAN SEDUHAN BIJI PEPAYA (Carica Papaya L) TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN PADA TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus strain wistar) YANG DIBERI DIET TINGGI LEMAK

23 199 21

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

MANAJEMEN PEMROGRAMAN PADA STASIUN RADIO SWASTA (Studi Deskriptif Program Acara Garus di Radio VIS FM Banyuwangi)

29 282 2

ANALISIS PROSPEKTIF SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PT MUSTIKA RATU Tbk

273 1263 22

PENERIMAAN ATLET SILAT TENTANG ADEGAN PENCAK SILAT INDONESIA PADA FILM THE RAID REDEMPTION (STUDI RESEPSI PADA IKATAN PENCAK SILAT INDONESIA MALANG)

43 322 21

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24

PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)

18 209 45

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25