Tata Letak dan Pemilihan Lokasi

Tabel 7. Perlengkapan rumah makan Sagita No. Komponen Jmlh thn No. Komponen Jmlh thn 1. Toples besar 1 14. Banner 1 2. Toples sedang 1 15. Tempat sendok 1 3. Kursi plastik sedang 2 16. Sikat 2 4. Kursi plastik kecil 2 17. Talenan 2 5. Pel 1 18. Sendok sayur 2 6. Sapu 1 19. Ulekan 1 7. Lap 2 20. Tempat sampah 1 8. Rak piring 1 21. Pisau 2 9. Gunting 1 22. Sendok 6 10. Sodet 2 23. Piring saji 4 11. Baskom plastik 3 24. Saringan besar 2 12. Gayung 1 25. Sendok nasi 2 13. Keranjang sedang 1 26. Keranjang besar 1 Sumber : Data diolah 2013

4.4.4 Tata Letak dan Pemilihan Lokasi

Terdapat banyak alasan yang mendasari pentingnya untuk menentukan suatu lokasi usaha. pemilihan lokasi yang tepat akan mempengaruhi kelangsungan dan efisiensi perusahaan. Beberapa hal yang harus diperhatikan dan menjadi bahan pertimbangan adalah ketersediaan bahan baku, tenaga listrik dan air, fasilitas transportasiakses menuju lokasi, keramaian lalu lintas, tingkat kepadatan dan tingkat pendapatan masyarakat sekitar lokasi, pasokan tenaga kerja dan sebagainya. Pemilihan lokasi usaha yang tidak tepat akan menghadapi persoalan yang terus menerus, untuk itu diperlukan strategi dalam pemilihan atau menetapkan lokasi. Secara umum strategi lokasi adalah memaksimalkan keuntungan usaha dari lokasi yang dipilih. Namun bagi usaha jenis apapun, kelangsungan hidup usaha lebih penting dari sekedar laba yang besar. Untuk dapat terus bertahan, bisnis memerlukan keuntungan yang cukup, selain masalah keberadaan lokasi, produk yang dihasilkan memang harus memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen. Dalam studi ini tidak dilakukan penentuan alternatif lokasi untuk pemilihan lokasi pendirian rumah makan Sagita. Pemilihan lokasi pendirian rumah makan Sagita telah ditetapkan di Sentul City, Kota Bogor. Faktor-faktor yang mempengaruhi atau mendasari pelaku bisnis menentukan lokasi adalah karena banyaknya usaha atau bisnis yang mendukung lokasi seperti adanya tempat wisata, hotel berbintang, apartement yang masih dalam proses pembangunan kemudian terdapat juga universitas, rumah sakit, perkantoran, dan gedung perniagaan. Hal ini menciptakan banyak peluang walaupun pasti memiliki tingkat kompetisi yang cukup tinggi, namun Rumah Makan Sagita tidak khawatir karena rumah makan Sagita memiliki banyak konsumen yang berdomisili di Bogor dan sekitarnya. Selain itu, faktor lain yang juga mempengaruhi adalah biaya penyewaan lahan dan biaya transportasi. Tata letak pada lokasi pengembangan usaha rumah makan Sagita mengikuti bentuk yang sudah disediakan pengelola setempat yang bertema seperti food court seperti yang terlihat pada Gambar 3. 3 4 1 2 Gambar 3. Tata letak Keterangan : 1. Tempat pemesanan dan meja kasir 2. Etalase 3. Tempat pembuatan menu 4. Wastafel

4.4.5 Tata Kelola SOP