Bagan apung Pukat tarik ikan

26 Hasil tangkapan ikan teri yang didaratkan d i Perairan Sibolga ditangkap dengan menggunakan alat tangkap bagan apung dan pukat tarik. Jumlah produksi ikan teri selama 5 tahun lebih didominan ditangkap dengan bagan apung. Setiap triwulannya jumlah produksi ikan teri berfluktuasi setiap tahunnya. Pada Tabel 8 terlihat bahwa jumlah produksi ikan teri tertinggi pada triwulan I.

4.4 Unit Penangkapan Ikan Te ri di Sibolga

Alat tangkap yang digunakan untuk menangkap ikan teri sangat beragam, alat tangkap yang digunakan tergantung pada iklim, letak geografis, dan topografi lautan. Alat tangkap yang banyak digunakan adalah bagan, jaring pantai, pukat kantong dan jermal Hutomo et al. 1987. Alat tangkap yang digunakan oleh nelayan Sibolga untuk menangkap ikan teri adalah bagan apung dan pukat tarik ikan.

4.4.1 Bagan apung

Bagan merupakan alat tangkap yang digunakan untuk menangkap ikan- ikan pelagis. Subani dan Barus 1989 mengk lasifikasikan bagan ke dalam jaring angkat, pengoperasian bagan biasanya menggunakan lampu yang digunakan untuk memikat ikan agar berada di dalam jaring. Dilihat dalam pengoperasian dan bentuk, bagan dapat dibagi menjadi tiga, yaitu bagan tancap, bagan rakit dan bagan perahu. Bagan apung di Perairan Sibolga terdiri dari bagian-bagian yang penting seperti rumah bagan, jaring bagan, serok, dan lampu. 1 Rumah bagan terbuat dari bambu dan kayu dan pada bagian belakang rumah bagan terdapat alat pengulung yang berfungsi menurunkan dan menaikkan jaring bagan pada saat penangkapan; 2 Jaring bagan umumnya terbuat dari bahan nilon atau benang katun Jaring tersebut diikat pada bingkai berbentuk bujur sangkar yang terbuat dari bambu atau kayu, tapi kadang juga tanpa diberi bingkai pada bagan perahu; 3 Serok, berfungsi sebagai alat bantu dalam mengambil hasil tangkapan; dan 4 Lampu, ciri khas penangkapan dengan bagan ialah menggunakan lampu light fishing. Pengoperasian bagan dilakukan pada malam hari, sehingga 27 diperlukan lampu untuk menarik perhatian ikan agar berada di bagian atas jaring. Alat tangkap bagan yang mengunakan kapal dalam pengoperasiannya adalah bagan perahu, sedangkan jenis bagan yang lain misalnya bagan tancap tidak menggunakan kapal. Nelayan bagan tancap hanya menggunakan kapal sebagai alat transportasi menuju bagan dan kembali ke pantai. Nelayan yang mengoperasikan alat tangkap bagan berjumlah 3-5 orang.

4.4.2 Pukat tarik ikan

Pukat tarik ikan fish net adalah alat penangkap ikan yang terbuat dari jaring yang berbentuk kerucut yang dioperasikan dengan cara cara menyapu dasar perairan atau menyaring kolom air dan ditarik oleh kapal Diniah 2008. Pukat tarik ikan yang di operasikan di perairan Sibolga memiliki bentuk yang sama dengan trawl. Alat tangkap ini berbentuk kantong yang terdiri dari dua bagian sayap, badan jaring dan kantong. Bagian-bagian dari pukat tarik ikan adalah: 1 Sayapkaki jaring adalah bagian jaring terpanjang yang terletak di ujung depan pukat tarik. Sayap jaring terdiri dari sayap atas dan sayap bawah; 2 Badan jaring adalah bagian jaring yang terpendek dan terletak diantara bagian kantong dan bagian sayap jaring; 3 Kantong jaring adalah bagian jaring yang terletak di ujung belakang dari pukat tarik; 4 Palang rentang adalah kelengkapan pukat tarik yang berbentuk batang bambukayu atau besi yang dugunakan sebagai alat pembuka mata jaring; 5 Papan rentang adalah kelengkapan pukat tarik yang berbentuk papan empat persegi panjang yang digunakan sebagai alat pembuka mulut jaring; 6 Tali iris bawah adalah tali yang berfungsi untuk menghubungkan kedua sayap jaring bagian bawah melalui mulut jaring bagian bawah; 7 Tali iris atas adalah tali yang berfungsi untuk menggantungkan dan menghubungkan kedua sayap jaring bagian atas, melalui bagian square jaring; dan 28 8 Tali selembar warp rope adalah tali yang berfungsi sebagai penghela di belakang kapal yang sedang berjalan dan penarik pukat tarik ke atas geladak kapal. Pukat tarik ikan menggunakan kapal untuk menarik jaring sehingga menyapu kolom perairan. Jumlah kapal yang digunakan biasanya satu sampai dua kapal. Nelayan yang mengoperasikan pukat tarik ikan sebanyak 5-10 orang yang memiliki tugas yang berbeda.

4.5 Metode Pengoperasian