25 Direktur
Divisi A Divisi B
Divisi C
Fungsi Penjualan
Fungsi Pembelian
Fungsi Adm. Dan Umum
Fungsi Penjualan
Fungsi Penjualan
Fungsi Pembelian
Fungsi Pembelian
Fungsi Adm. Dan Umum
Fungsi Adm. Dan Umum
Gambar 2.2 Organisasi Divisional Sumber: R.A Supriyono, 2001, hal 17
C. Pusat Biaya Kebijakan
1. Pengertian Pusat Biaya Kebijakan
Sejalan dengan konsep akuntansi pertanggungjawaban, manajemen merencanakan dan membentuk pusat-pusat pertanggungjawaban. Pusat biaya
terbagi atas pusat-pusat biaya teknis dan pusat-pusat biaya kebijakan. Menurut Suadi 2001:50-51
Pusat biaya teknis adalah pusat biaya yang sebagian biayanya dapat ditentukan dengan pasti karena biaya tersebut berhubungan erat dengan
volume kegiatan pusat biaya tersebut. Contoh pusat biaya teknis adalah bagian produksi dan bagian pengiriman. Pusat biaya kebijakan adalah
pusat biaya yang sebagian besar biayanya tidak berhubungan erat dengan volume kegiatan pusat biaya tersebut. Contoh pusat biaya kebijakan adalah
bagian akuntansi, personalia, bagian penelitian dan pengembangan.
2. Jenis-jenis Pusat Biaya Kebijakan
Menurut Supriyono 2001:193, jenis-jenis pusat biaya kebijakan sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
26
a. Pusat Administrasi dan Umum
Pusat administrasi dan umum meliputi pusat-pusat pertanggungjawaban yang berfungsi sebagai penentu startegi dan kebijakan, perencanaan, pengarahan
dan pengendalian kegiatan organisasi atau unit organisasi. Yang termasuk dalam pusat biaya ini adalah manajemen puncak, manajer divisi, dan unit-unit staf
seperti departemen akuntansi, keuangan, personalia, humas, hukum, keamanan, pemeriksa internal, dan sekretariat.
Pengendalian pusat administrasi dan umum sulit dilakukan karena: 1. Kesulitan mengukur keluarnya pusat biaya ini secara kuantitatif
2. Ketidak sesuaian antara tujuan pusat administrasi dengan tujuan perusahaan
secara keseluruhan. Oleh karena itu dalam pengendalian pusat administrasi dan umum perlu diperhatikan karakteristiknya.
Kesulitan dalam mengukur keluaran dan ketidak sesuaian tujuan pusat administrasi dan umum dengan tujuan perusahaan yang mengakibatkan dalam
pengendalian pusat biaya ini perlu diperhatikan karekteristiknya yaitu dalam hal penyusunan anggaran, pengukuran prestasi, dan pertimbangan manajemen
b. Pusat Penelitian dan Pengembangan
1. Penelitian DasarMurni
Penelitian dasar adalah penyelidikan suatu gejala-gejala tanpa menentukan kegunaan yang diperoleh dari penyelidikan tersebut. Penelitian dasar biasanya
didorong oleh hasrat keingintahuan atau minat terhadap gejala-gejala tersebut.
Universitas Sumatera Utara
27
2. Penelitian TerapanPraktis
Penelitian terapan merupakan penyelidikan yang dirancang untuk mengidentifikasikan penerapan potensi ilmu pengetahuan agar dapat
digunakan untuk keperluan tertentu.
3. Pengembangan
Pengembangan bertujuan untuk menerapkan dan meningkatkan suatu potensi menjadi suatu model untuk menemukan suatu proses baru dan perbaikan
proses produk yang sudah ada.
4. Pilot Plan Testing
Pilot plan testing merupakan pengujian dan efektivitasnya suatu model
5. Manufacturing, Tolling, dan Debugging
Manufacturing, Tolling, dan debugging terhadap kegunaan merancang, membuat, dan merakit peralatan untuk melaksanakan proses baru atau untuk
menghasilkan produk baru.
6. Test Pemasaran
Test pemasaran merupakan pengujian pemasaran produk yang dihasilkan dengan proses baru atau produk baru kepada para konsumenpemakai.
Pengendalian pusat biaya ini sulit dilakukan, dalam pengendalian pusat biaya ini perlu diperhatikan:
1. Karakteristik pengendalian biaya pusat penelitian dan pengembangan
2. Pendekatan pengendalian biaya pusat penelitian dan pengembangan
3. Pengukuran prestasi biaya pusat penelitian dan pengembangan
Universitas Sumatera Utara
28 4.
Pertimbangan manajemen dalam pengendalian biaya pusat penelitian dan pengembangan
5. Peranan komite dalam pengendalian biaya pusat penelitian dan pengembangan
3. Pengukuran Prestasi Pusat Biaya Kebijakan