Elektrikal Plumbing Sistem Penghawaan Pengkodisian Udara

92

4.3.2. Analisa Utilitas

Utilitas adalah sistem yang mengatur perangkat keras fungsi bangunan seperti keamanan, penghawaan, pencahayaan, penanggulangan kebakaran, sanitasi, elektrikal, penangkal petir, pembuangan sampah, dan termasuk juga sistem akustik.

a. Elektrikal

 Sumber arus listrik pada sistem elektrikal dari PLN.  Generator Set Genset Untuk mengantisipasi kebutuhan listrik pada saat terjadi pemadaman listrik dari PLN seperti yang sering terjadi, digunakan Genset. Genset ini dapat menyuplai listrik minimal 50 dari listrik yang dibutuhkan yaitu mencakup tenaga listrik utama, seperti penerangan umum, AC, pompa, dan lift.  UPS Uninteruped Power Supply UPS atau Uninteruped Power Supply merupakan baterai kering yang dapat menyuplai tenaga listrik sementara. UPS digunakan pada saat pemadaman listirk PLN dan kebakaran. UPS ini berguna untuk menyuplai listrik secara langsung pada bangunan khususnya pada fungsi yang sangat membutuhkan, seperti : penerangan darurat, dan fan-fan pada saat kebakaran. PLN Gardu Trafo Meteran Main Panel Generato r Panel Lightin g Panel Power UPS Panel Distribusi Panel Pompa Panel AC Pompa Mesin AC Panel Fire Alarm Distribusi Distribusi Panel Diagram 4.1. Skema Sistem Elektrikal Sumber : Panduan Sistem Bangunan Tinggi Universitas Sumatera Utara 93

b. Plumbing

 Saluran Air Bersih Sumber air bersih berasal dari PDAM, bila mengalami kerusakan, maka sumur bor akan digunakan sebagai sumber air cadangan.  Saluran Air Kotor Sebelum dibuang ke saluran pembuangan kota, air kotor harus melewati proses treatment terlebih dahulu. PDAM Meteran Reservoir bawah Pompa Sumur Pompa Fire hydrant Pompa Reservoir atas Chiller Fire Sprinkler Toilet Kloset Urinoir Kloset Urinoir Septic tank R.Chlorinasi Pompa Saluran pembuangan kota Diagram 4.3. Skema Saluran Air Kotor Sumber : Panduan Sistem Bangunan Tinggi Diagram 4.2. Skema Saluran Air Bersih Sumber : Panduan Sistem Bangunan Tinggi Universitas Sumatera Utara 94  Saluran Air Buangan Sebelum dibuang ke saluran pembuangan kota, air buangan harus terlebih dahulu melalui proses treatment.

c. Sistem Penghawaan Pengkodisian Udara

Sistem penghawaan terbagi menjadi 2 yaitu Sistem Penghawaan Alami dan Sistem Penghawaan Buatan. Sistem Penghawaan Keuntungan Kerugian Penghawaan Alami  Biaya lebih murah  Dapat dimodifikasi untuk membentuk estetis bangunan  Kenyamanan yang tercipta tidak dapat dikontrol.  Tidak dapat merata disetiap ruang  Bergantung terhadap iklim tempat Penghawaan Buatan  Dapat merata disetiap ruangan  Tingkat kelembaban dan suhu dapat dikontrol.  Udara yang dialirkan dapat dibersihkan.  Biaya lebih mahal  Dibutuhkan ruang yang besar sebagai tempat peletakan peralatan penghawaan.  Membutuhkan bantuan energi. Tabel 4.7. Keuntungan dan Kerugian Sistem Penghawaan Sumber : Panduan Sistem Bangunan Tinggi Dapur Toilet Dapur Toilet penampungan Water treatment Pompa Saluran pembuangan kota Washtafel Washtafel Diagram 4.4. Skema Saluran Air Buangan Sumber : Panduan Sistem Bangunan Tinggi Universitas Sumatera Utara 95

d. Sistem Pencahayaan