Maksud dan Tujuan Masalah Perancangan Pendekatan

3 bisnis yang akan melakukan perjalanan bisnis di Medan. Terlebih lagi bersamaan dengan hotel bisnis ini direncanakan dua bangunan dengan fungsi perkantoran dan shopping mall tepat di lokasi perancangan yang sama.

1.2. Maksud dan Tujuan

Maksud dan tujuan perancangan hotel bisnis ini yaitu:  Menyiadakan wadah tempat tinggal sementara bagi pengusaha dan pelaku bisnis dari luar kota maupun luar negeri.  Untuk merencanakan dan merancang sebuah hotel bisnis di kawasan bandara Kuala Namu yang direncanakan akan menjadi kawasan pengembangan.  Menyediakan fasilitas-fasilitas ruang bisnis bagi para pengunjung hotel.  Menciptakan suasana hotel yang nyaman dengan segala fasilitas-fasilitas yang mendukung.

1.3. Masalah Perancangan

Masalah perancangan yang dihadapi dalam kasus proyek ini adalah: 1. Bagaimana mewujudkan desain bangunan pada judul proyek Hotel Bisnis ini sehingga sesuai dengan peruntukkan fungsi bangunan dan kelayakan studi proyek sesuai dengan kebutuhan pada lokasi proyek. 2. Perancangan hotel bisnis ini bersifat fiktif dan termasuk ke dalam kategori bangunan multi fungsi yang direncanakan bersama dengan fungsi yang berbeda dalam suatu bangunan yang direncanakan. 3. Bagaimana menerapkan prinsip-prinsip tema yang diambil untuk diterapkan dalam desain bangunan agar sesuai dengan fungsi bangunan dan prinsip- prinsip estetika dalam teori arsitektur. 4. Bagaimana mengatasi permasalahan pada desain seperti aksesibilitas, sirkulasi, aktivitas, fungsi, kenyamanan, utilitas, pencahayaan, keamanan, dan dimensi ruang. Universitas Sumatera Utara 4

1.4. Pendekatan

Pendekatan-pendekatan yang dilakukan untuk pemecahan masalah dalam proses pengembangan konsep dan perancangan Hotel Bisnis ini antara lain:  Studi literatur dengan mempelajari permasalahan yang ada serta pemecahan masalah berdasarkan referensi-referensi yang dianggap relevan dan mendukung dalam proses perancangan seperti buku panduan, standar bangunan maupun standar keselamatan pada bangunan sesuai dengan fungsi proyek dan kelayakannya.  Studi banding terhadap proyek, judul, dan tema sejenis dengan melakukan pendekatan perancangan dengan mencari data yang telah ada, sumber- sumber tersebut dapat berupa sumber survey langsung maupun sumber tertulis seperti buku, media cetak, internet, dan sumber-sumber lain yang dianggap penting.  Survey lapangan mengenai kondisi sekitar lahan studi dan lingkungan fisik yang berkaitan dengan karakteristik, aktivitas, fungsi eksisting serta menganalisa potensi dan permasalahan yang ada pada lingkungan sekitar.  Mendapatkan informasi dari instansi-instansi terkait untuk memperoleh data yang dibutuhkan untuk mendukung kelayakan studi proyek, baik dengan instansi pemerintah maupun swasta.

1.5. Lingkup Batasan