Metoda Black Metoda Glass Desainer Sebagai Metode Tradisional Black Box Metode BaruRasional Glass Box

59

BAB III METODOLOGI

3.1. Metode Perancangan

a. Pengertian Metode perancangan merupakan tiap-tiap prosedur, teknik, dan alat bantu tertentu yang mempresentasikan sejumlah aktivitas tertentu yang digunakan oleh perancang dalam proses perancangan keseluruhan. Jones dalam bukunya Design Method 1972, mengemukakan tiga fokus mendesain yaitu adalah 1 metoda divergen, 2 metoda transformasi, 3 metoda konvergensi, yang kemudian dikembangkan lagi oleh menjadi lima oleh Nate Burgos dan Adam Kalish, diantaranya adalah 4 metoda kontinuitas, 5 metoda Artikulasi. Dapat dikatakan bahwa buku Jones adalah referensi utama dari berbagai disiplin desain, disamping buku-buku lainnya. 1 Metoda Desain Umum Pengembangan Metoda Mendesain Oleh Christopher Jones 1972 Metoda Tradisional Metoda Baru Modern Metoda Tindakan Metoda Craft Uji-coba trial and error Evaluasi Kerajinan

1. Metoda Black

Box Desainer sebagai kotak hitam Inspirasi, Ide Campuran Metoda Tindakan dan Metoda Rasional Metoda Gambar Gambar Sketsa Gambar Konsep Gambar Detail

2. Metoda Glass

Box Desainer sebagai kotak kaca Brainstorming Synectic Konsep Desain Metoda Rasional 3. Desainer Sebagai Pengorganisasian Perancangan Programming

4. Desainer Sebagai

Penemu Acuan kriteria Kriteria tunggal Multi kriteria 1 Jones, Cristhoper, Design Method, Willey Interscience, London, 1972,1979 Tabel 3.1. Pengembangan Metoda Jones Sumber : Design Method Universitas Sumatera Utara 60 b. Ciri Metode Perancangan Berikut ini disajikan poin-poin ciri dari metode perancangan tradisional dan rasional.

1. Metode Tradisional Black Box

 Menciptakan perancang sebagai empu pencipta bangunan, ahli sulap, atau manusia setengah dewa, yang sebuah benda atau sebuah bangunan hasil ciptaannya hanya untuk dipuji atau dicela dan tidak untuk didiskusikan.  Tidak dapat dibicarakan bagaimana proses terjadi atau proses kreatifnya. Ciri Metode Tradisional :  Hasil perancangan dikendalikan oleh masukan yang diterima terdahulu dan lebih dominan berdasarkan pengalaman.  Hasil perancangan dapat dipercepat tetapi akan mengakibatkan keputusan acak untuk suatu periodetertentu.  Kapasitas produksi perancang sangat relevan dengan ketersediaan waktu karena lebih banyak menggunakan imajinasi. sering merupakan lompatan pemahaman yang sulit ditransformasikan.  Kontrol intelegensi mengenai struktur masalah dapat mengakibatkan kesempatan memperoleh hasil yang lebih relevan dengan masalah perancangan

2. Metode BaruRasional Glass Box

 Merupakan metode perancangan rasional  Disebut sebagai kotak transparant glass box  Merupakan kebalikan dari metode tradisional  Hasil ciptaan dapat ditelusuri bagaimana proses terjadi maupun proses kreatifnya. Ciri Metode Rasional :  Tujuan, Variable dan Kriteria ditentukan dengan matang  Analisis lengkap  Evaluasi bermakna dan logis  Strategi ditentukan dengan matang. Universitas Sumatera Utara 61

c. Penetapan Metode