Pembahasan HASIL DAN PEMBAHASAN

81

5.4 Pembahasan

Walaupun hasil analisis statistik itu sendiri sudah merupakan suatu kesimpulan, tetapi belum memadai tanpa ada interpretasi yang dikaitkan dengan perumusan masalah, interpretasi yang dikaitkan dengan perumusan masalah akan diuraikan sebagai berikut : Tabel: 5.28 Analisis Tanggapan Responden Berdasarkan Pemberian Kompensasi No. Pernyataan Tanggapan Frequency Valid Percent 1 Kompensasi yang diberikan dapat meningkatkan kinerja karyawan Sangat Setuju 35 61,41 2 Kompensasi sangat berpengaruh terhadap prestasi kerja karyawan Sangat Setuju 32 56,14 3 Gaji sudah sesuai dengan jabatan dan tanggung jawab Setuju 30 52,63 4 Gaji yang diberikan sudah sesuai dengan pengalaman dan lamanya bekerja Setuju 28 49,12 5 Insentif memberikan semangat yang lebih dalam bekerja bagi karyawan Setuju 30 52,63 6 Insentif meningkatkan prestasi kerja karyawan Setuju 27 47,37 7 Bonus yang diberikan sudah sesuai dengan besarnya prestasi kerja karyawan Setuju 25 43,86 8 Bonus dapat memenuhi kebutuhan karyawan Setuju 24 42,11 9 Asuransi kesehatan sangat penting bagi Sangat Setuju 46 80,70 Universitas Sumatera Utara 82 karyawan 10 Asuransi kesehatan memberikan rasa aman bagi karyawan dalam bekerja Sangat Setuju 37 64,92 Berdasarkan nilai frequency pada tabel diatas dapat dilihat bahwa responden sangat setuju dengan asuransi kesehatan sangat penting bagi karyawan yaitu sekitar 80,70. Dapat disimpulkan bahwa secara umum responden sangat membutuhkan asuransi mengingat bahwa dalam bekerja para karyawan akan selalu berhadapan dengan resiko berbagai bahaya terutama dalam hal bekerja di sektor pabrik. Tabel: 5.29 Analisis Tanggapan Responden Berdasarkan prestasi kerja karyawan No. Pernyataan Tanggapan Frequency Valid Percent 1 Prestasi kerja yang tinggi memotivasi karyawan dalam bekerja Setuju 29 50,88 2 Hadir tepat waktu dalam bekerja meningkatkan semangat bagi karyawan Setuju 30 52,63 3 Kedisiplinan memacu prestasi kerja bagi karyawan Setuju 50 87,71 4 Ketelitian karyawan meningkatkan prestasi dalam bekerja Setuju 40 70,18 5 Bekerjasama memberikan kemudahan dalam bekerja Setuju 32 56,14 6 Pimpinan bersifat terbuka dengan seluruh karyawan Setuju 47 82,46 Universitas Sumatera Utara 83 7 Karyawan diberikan kesempatan untuk berkreativitas Setuju 40 70,18 8 Pengalaman karyawan bekerja mambantu meningkatkan prestasi kerja Sangat Setuju 35 61,40 9 Rasa tanggung jawab dalam menyelesaikan pekerjaan dapat meningkatkan prestasi kerja karyawan Setuju 40 70,18 10 Karyawan dapat menyelesaikan pekerjaan dengan tepat waktu yang telah ditentukan Setuju 30 52,63 Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa responden sangat setuju bahwa kedisiplinan memacu prestasi kerja bagi karyawan berdasarkan frequency yaitu sebesar 87,71. Dapat disimpulkan bahwa karyawan yang berada di PT. Herfinta FP Aek Batu-Torgamba sangat disiplin dalam bekerja sehingga karyawan dapat meningkatkan prestasi kerja mereka dengan baik. Universitas Sumatera Utara 84 Masalah I : Apakah pemberian kompensasi berpengaruh terhadap prestasi kerja karyawan di PT. Herfinta FP Aek Batu – Torgamba Kabupaten Labuhan Batu Selatan. Hasil pengujian yang dilakukan secara parsial menunjukkan variabel kompensasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap prestasi kerja karyawan. Pengaruh tersebut dapat dilihat jika membandingkan nilai t hitung dengan nilai t tabel . Diketahui bahwa nilai t hitung 3,394 lebih besar dari nilai t tabel 2,004. Jadi dapat disimpulkan bahwa variabel kompensasi berpengaruh terhadap prestasi kerja karyawan di PT. Herfinta FP Aek Batu – Torgamba Kabupaten Labuhan Batu Selatan. Peningkatan dalam pemberian kompensasi akan meningkatkan prestasi kerja karyawan. Hal ini terlihat pada koefisien kompensasi sebesar 0,388 menunjukkan bahwa variabel kompensasi memiliki hubungan positif dengan prestasi kerja karyawan. Fenomena dalam penelitian ini, dimana variabel kompensasi berpengaruh terhadap prestasi kerja karyawan dan peningkatan pemberian kompensasi mampu meningkatkan prestasi kerja karyawan yang terbukti dari adanya hubungan yang positif antara kompensasi dan prestasi kerja karyawan. Fenomena ini hampir sama juga dengan penelitian yang dilakukan oleh Firman Haristryanto pada tahun 2012, Eka Suryaningsih pada tahun 2009, dan Firman Wahyudi pada tahun 2010. Dimana peningkatan pemberian kompensasi mampu meningkatkan prestasi kerja karyawan. Hal ini terlihat pada hubungan positif antara kompensasi dengan prestasi kerja karyawan. Universitas Sumatera Utara 85 Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa PT. Herfinta FP Aek Batu - Torgamba Kabupaten Labuhan Batu Selatan sangat memperhatikan kebutuhan karyawannya hal tersebut dapat dilihat dengan adanya pemberian kompensasi yang dilakukan oleh PT. Herfinta FP berupa kompensasi Gaji, insentif, Bonus, Asuransi dan memberikan fasilitas lain kepada karyawannya berupa: Natura Bahan Makanan Pokok seperti Beras yang dirupiahkan, tunjangan Masa Kerja, Tunjangan Prestasi. PT. Herfinta FP Aek Batu – Torgamba memberikan berbagai macam kompensasi guna menunjang produktivitas kerja karyawan dan dapat meningkatkan prestasi kerja seluruh karyawannya. Hal tersebut sejalan dengan pendapat Mathis dan Jackson 2000 yang mengatakan bahwa salah satu cara manajemen untuk meningkatkan prestasi kerja adalah melalui pemberian kompensasi. Secara sederhana kompensasi merupakan sesuatu yang diterima karyawan untuk balas jasa atas kerja yang mereka lakukan terhadap perusahaan tersebut. Universitas Sumatera Utara 86 Masalah II : Seberapa besar pengaruh pemberian kompensasi prestasi kerja karyawan di PT. Herfinta FP Aek Batu – Torgamba Kabupaten labuhan batu selatan. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh kompensasi terhadap prestasi kerja karyawan dapat diketahui dengan melihat hasil uji koefisien determinasi. Berdasarkan hasil koefisien determinasi menunjukkan bahwa hubungan antara kompensasi terhadap prestasi kerja karyawan adalah “kuat”. Selain itu, diketahui bahwa variabel kompensasi mampu menjelaskan variasi dari variabel prestasi kerja karyawan pada PT. Herfinta FP Aek Batu – Torgamba Kabupaten Labuhan Batu Selatan. Hal ini berarti sebesar 17,3 variabel kompensasi dapat menjelaskan variasi dari variabel prestasi kerja karyawan. Sedangkan sisanya 82,7 dapat dijelaskan oleh variabel-variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini seperti budaya organisasi, pelatihan, kompetensi SDM, dan sebagainya. Hasil penelitian ini memiliki kesamaan dengan penelitian yang dilakukan sebelumnya oleh Firman Haristryanto 2012 dan Eka Suryaningsih 2009. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa variabel kompensasi memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap variabel prestasi kerja karyawan. Ini berarti kompensasi sangat menentukan dalam peningkatan prestasi kerja karyawan. Universitas Sumatera Utara 87

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan

Penelitian ini menguji apakah kompensasi berpengaruh secara signifikan terhadap prestasi kerja karyawan di PT. Herfinta Aek Batu – Torgamba Kabupaten Labuhan Batu Selatan. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 57 karyawan yang diambil sebanyak 10 dari jumlah populasi karyawan yang berstatus sebagai karyawan tetap. Berdasarkan hasil penelitian pada bab sebelumnya, kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Secara parsial variabel kompensasi berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap prestasi kerja karyawan di PT. Herfinta Aek Batu – Torgamba Kabupaten Labuhan Batu Selatan. Hal ini dapat dilihat dari hasil uji T dan hasil regresi linier sederhana yang menunjukkan bahwa nilai t hitung t tabel 3,394 2,004. Hal ini berarti bahwa kompensasi menentukan terhadap peningkatan prestasi kerja karyawan di PT. Herfinta Aek Batu – Torgamba Kabupaten Labuhan Batu Selatan. 2. Besarnya pengaruh variabel kompensasi terhadap prestasi kerja karyawan dapat dikatakan “kuat” yaitu bahwa 17,3 variabel kompensasi dapat menjelaskan variasi dari variabel prestasi kerja karyawan. Sedangkan sisanya 82,7 dapat dijelaskan oleh variabel-variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Universitas Sumatera Utara