dengan keinginan mencapai norma artistik, seni yang ideal atau seni idaman. Tulisan yang bertujuan mencapai nilai-nilai yang artistik, nilai-nilai kesenian; g
problem solving purpose tujuan pemecahan masalah, dalam tulisan seperti ini
penulis ingin memecahkan masalah yang dihadapi. Penulis ingin menjelaskan, menjernihkan, serta meneliti secara cermat pikiran-pikiran dan gagasan-
gagasannya sendiri agar dapat dimengerti serta diterima oleh pembaca. Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa tujuan menulis kreatif
adalah untuk dapat mengenal, menyenangi, menikmati dan mungkin menciptakan kembali secara kritis berbagai hal yang dijumpai dalam teks-teks kreatif karya
sastra orang lain dengan caranya sendiri.
2.2.1.3 Manfaat Menulis Kreatif
Sehubungan dengan kegunaan kegiatan menulis, perlu diingat bahwa banyak keuntungan atau manfaat yang dapat dipetik dari pelaksanaan tersebut.
Akhadiah dkk. 1996:1-2 menerangkan ada delapan manfaat menulis. Pertama, dengan menulis kita dapat lebih mengenali kemampuan dan
potensi diri kita. Kita mengetahui sampai dimana pengetahuan kita tentang suatu topik. Kedua, melalui kegiatan menulis kita mengembangkan berbagai gagasan.
Ketiga, kegiatan menulis memaksa kita lebih banyak menyerap, mencari, serta menguasai informasi sehubungan dengan topik yang kita tulis. Dengan demikian
kegiatan menulis memperluas wawasan baik secara teoritis maupun mengenai fakta-fakta yang berhubungan. Keempat, menulis berarti mengorganisasikan
gagasan secara sistematik serta mengungkapkannya secar tersurat. Kita dapat
menjelaskan permasalahan yang semula masih samar bagi diri kita sendiri. Kelima, melalui tulisan kita dapat meninjau serta menilai gagasan kita sendiri.
Keenam, melalui tulisan kita dapat meninjau serta menilai gagasan kita sendiri secara lebih objektif. Ketujuh, dengan menuliskan di atas kertas kita akan lebih
mudah memecahkan permasalahan, yaitu dengan menganalisisnya secara tersurat, dalam konteks yang lebih kongkret. Kedelapan, tugas menulis mengenai suatu
topik mendorong kita secara aktif. Kita harus menjadi penemu sekaligus pemecah masalah, bukan sekedar menjadi penyedap informasi dari orang lain. Manfaat
menulis yang terakhir adalah kegiatan menulis yang terencana akan membiasakan kita berpikir dan serta berbahasa secara tertib.
Menurut Jabrohim dkk. 2003:73 manfaat yang dicapai melalui kegitan pengembangan menulis kreatif bersifat apresiatif dan yang bersifat ekspresif.
Apresiasif artinya bahwa melalui kegiatan penulisan kreatif orang dapat mengenal, menyenangi, menikmati, dan mungkin menciptakan kembali secara
kritis berbagai hal yang dijumpai dalam teks-teks kreatif karya sastra orang lain dengan caranya sendiri. Ekspresif dalam arti bahwa kita dimungkinkan
mengekspresikan atau mengungkapkan berbagai pengalaman atau berbagai hal yang mengejala dalam diri kita untuk dikomunikasikan kepada orang lain.
Dari uraian di atas dapat diketahui bahwa kegiatan menulis kreatif puisi memiliki manfaat yang beragam. Oleh karena itu, kegiatan menulis kreatif puisi
menghasilkan teks-teks kreatif karya sastra puisi dengan caranya sendiri untuk dikomunikasikan kepada orang lain.
2.2.2 Hakikat Puisi