50
menambahi hal-hal yang perlu sehingga puisi yang dihasilkan menjadi lebih baik.
3. Kegiatan penutup Siswa diberi kesempatan untuk menyampaikan pengalaman belajarnya
berupa kemudahan-kemudahan dan kesulitan-kesulitan yang dialami selama pembelajaran berlangsung. Apapun yang disampaikan siswa dijadikan bahan
refleksi agar pembelajaran berikutnya lebih baik. Pada akhir kegiatan siswa diberi tugas untuk menulis puisi tanpa menggunakan model.
3.1.1.3 Observasi
Pengamatan atau observasi dilakukan selama proses belajar mengajar berlangsung. Pengamatan atau observasi dilakukan sekaligus untuk mengetahui
hasil tulisan siswa serta perilaku siswa selama proses belajar mengajar. Selain menggunakan lembar observasi, peneliti juga melakukan pemotretan selama
pembelajaran berlangsung. Foto yang diambil berupa aktifitas-aktifitas yang dilakukan siswa selama kegiatan pembelajaran. Hasil pemotretan ini digunakan
sebagai gambaran siswa yang diabadikan selama proses pembelajaran berlangsung.
Setelah kegiatan pembelajaran selesai, peneliti meminta tanggapan siswa, kesan, dan pesan terhadap materi, proses pembelajaran, dan sumber belajar yang
digunakan guru dalam kegiatan pembelajaran sehingga dapat memperbaiki tindakan pada siklus berikutnya. Tanggapan tersebut tertulis dalam jurnal siswa.
Peneliti juga melakukan wawancara dengan siswa dengan tujuan mengetahui tanggapan siswa terhadap pembelajaran menulis puisi. Wawancara
51
dilakukan di luar jam pelajaran terutama kepada siswa yang mendapatkan nilai tinggi, sedang, dan nilai rendah. Hal ini dilakukan untuk mengetahui sikap positif
dan negatif siswa dalam kegiatan pembelajaran menulis puisi. Berdasarkan data hasil pengamatan yang ada, peneliti akan lebih tanggap
terhadap segala yang menyangkut penyampaian materi menulis puisi dengan teknik 3M. Kesalahan dan kekurangan selama proses pembelajaran pada siklus I
akan dapat teratasi dalam pelaksanaan proses pembelajaran pada siklus II. Hasil pengamatan atau observasi yang diperoleh terhadap siswa selama
proses pembelajaran berlangsung dapat dijadikan sebagai acuan untuk melaksanakan proses belajar pada siklus berikutnya. Dengan pengalaman pada
siklus I diharapkan pencapaian tujuan pembelajaran pada siklus II dapat lebih maksimal.
3.1.1.4 Refleksi
Pada tahap ini, peneliti melakukan analisis hasil tes, hasil observasi, hasil jurnal, dan hasil wawancara yang telah dilakukan. Hasil analisis ini digunakan
untuk mengetahui tindakan-tindakan yang dilakukan oleh siswa selama proses pembelajaran. Refleksi pada siklus I digunakan untuk mengubah strategi dan
sebagai perbaikan pembelajaran pada siklus II.
3.1.2 Prosedur Tindakan Siklus II