31
C. Pembatasan Masalah.
Berdasarkan identifikasi masalah di atas maka diketahui luasnya lingkup permasalahan, untuk mencegah agar pembahasan tidak melebar dan dapat fokus
mengarah pada sasaran yang dibahas, penulis membatasi masalah penelitian ini pada strategi dan motivasi belajar yang mempengaruhi hasil belajar siswa. Strategi
pembelajaran yang dimaksud adalah pembelajaran kooperatif strategi jigsaw. Adapun hasil belajar siswa yang dimaksud yaitu hasil belajar Fikih materi haji dan
umrah pada siswa kelas VIII MTs. Negeri Hamparan Perak Tahun Pelajaran 20152016
D. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Bagaimana perbedaan hasil belajar siswa yang diajar dengan pembelajaran kooperatif strategi
jigsaw dan
hasil belajar
siswa yang
diajar dengan strategi pembelajaran ekspositori ?
2. Bagaimana perbedaan hasil belajar siswa yang memiliki motivasi
tinggi dan motivasi rendah yang diajar dengan pembelajaran kooperatif strategi
jigsaw ? 3. Bagaimana perbedaan
hasil belajar siswa yang memiliki motivasi tinggi dan motivasi rendah yang diajar dengan strategi pembelajaran ekspositori ?
4. Adakah interaksi antara pengaruh strategi pembelajaran dan motivasi terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Fikih materi haji dan umrah ?
E. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui :
32
1 Perbedaan hasil belajar siswa yang yang diajar dengan pembelajaran kooperatif strategi jigsaw dan hasil belajar siswa yang diajar dengan strategi pe
mbelajaran ekspositori. 2. Perbedaan
hasil belajar siswa yang memiliki motivasi
tinggi dan
motivasi rendah yang diajar dengan pembelajaran kooperatif strategi jigsaw. 3. Perbedaan
hasil belajar siswa yang memiliki motivasi
tinggi dan
motivasi rendah yang diajar dengan strategi pembelajaran ekspositori. 4. Ada atau tidak interaksi antara pengaruh strategi pembelajaran dan motivasi
terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Fikih materi haji dan umrah.
F. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat membawa nilai guna dan memberikan manfaat yang positif bagi dunia pendidikan, antara lain :
a Manfaat teoritis 1.
Mengembangkan khasanah keilmuan tentang strategi pembelajaran yang sesuai dengan tujuan, materi pelajaran, karakteristik siswa.
2. Sebagai bahan masukan bagi guru dan calon guru dalam hal mengembangkan
strategi yang lebih bervariasi 3.
Sebagai bahan referensi yang dapat digunakan untuk memperoleh gambaran mengenai pengaruh strategi pembelajaran terhadap hasil belajar
khususnya pelajaran Fikih materi haji dan umrah. 4.
Secara teori hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan berharga dalam upaya mengembangkan konsep pembelajaran atau strategi belajar
mengajar dalam mata pelajaran fikih. 5. Hasil penelitian ini nantinya bermanfaat bagi guru untuk dapat
lebih meningkatkan kualitas pengajarannya dan untuk dapat berinteraksi dengan lebih baik dengan siswa. Di samping itu, melalui penelitian ini
diharapkan para guru dapat lebih termotivasi untuk terus belajar meningkatkan kemampuan mengajarnya, salah satunya dengan melanjutkan
pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi. b Manfaat praktis
33
1. Sumbangan pemikiran bagi guru-guru, pengelola, pengembang, dan lembaga-
lembaga pendidikan dalam menjawab dinamika kebutuhan siswa. 2.
Sebagai umpan balik bagi guru fikih dalam upaya meningkatkan kemampuan pengetahuan siswa melalui penerapan strategi pembelajaran
yang tepat. 3.
Bahan pertimbangan bagi guru untuk melakukan inovasi dalam pembelajaran fikih khusunya pada tingkat madrasah.
4. Bahan informasi bagi peneliti lain yang ingin mengembangkan strategi
pembelajaran yang sesuai dengan mata pelajaran. 5.
Sebagai bahan sumbangan pemikiran bagi guru dalam hal memilih dan menerapkan strategi pembelajaran fikih di tingkat MTs khususnya materi haji
dan umrah. 6.
Sebagai bahan kajian dan referensi untuk menambah wawasan bagi peneliti berikutnya yang akan melakukan kajian yang berhubungan dengan
pembelajaran strategi jigsaw.
.
34
BAB II KAJIAN TEORITIS, KERANGKA BERPIKIR