Peristiwa Pengumuman Penerbitan Sukuk Trading Volume Activity TVA

Tabel 3.1 Kriteria Penentuan Sampel Sukuk Ijarah Obligasi Konvensional Pengumuman penerbitan sukuk ijarah dilakukan pada tahun 2012-2015 Pengumuman penerbitan obligasi konvensional dilakukan pada tahun 2012- 2015 Perusahaan go public yang sahamnya aktif diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia selama periode penelitian. Perusahaan go public yang sahamnya aktif diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia selama periode penelitian. Pada saat periode pengamatan waktunya tidak bersamaan dengan kejadian lainnya yang secara langsung mempengaruhi harga saham, seperti stock split, dividen saham, saham bonus, warrant serta pengumuman lainnya. Pada saat periode pengamatan waktunya tidak bersamaan dengan kejadian lainnya yang secara langsung mempengaruhi harga saham, seperti stock split, dividen saham, saham bonus, warrant serta pengumuman lainnya.

3.3. Variabel Penelitian

3.3.1. Peristiwa Pengumuman Penerbitan Sukuk

Ijarah dan Obligasi Penelitian ini menggunakan tanggal dari peristiwa pengumuman penerbitan sukuk ijarah dan obligasi konvensional yang dikeluarkan secara resmi oleh Bursa Efek Indonesia. Tanggal pengumuman dalam penelitian ini yang diukur dengan periode peristiwa. 3.3.2. Abnormal Return Langkah-langkah yang harus dilalui untuk mendapatkan angka abnormal return adalah sebagai berikut: a. Menghitung aktual return harian dari masing-masing saham perusahaan sampel dalam jangka waktu 21 hari, yaitu 10 hari sebelum pengumuman, 1 hari pada saat pengumuman dan 10 hari sesudah pengumuman. Rumus Jogiyanto, 2003: 434: R i,t = Keterangan: R i,t = return sesungguhnya sekuritas i pada hari ke-t � = harga sekuritas i pada hari ke-t � = harga sekuritas i pada hari ke-t-1 b. Menghitung return pasar harian dengan rumus Jogiyanto, 2003: 440: E � = Keterangan: E � = return ekspektasi sekuritas i pada hari ke-t = IHSG pada hari ke-t = IHSG pada hari ke-t-1 c. Menghitung return tidak normal abnormal return harian setiap sekuritas dengan rumus Jogiyanto, 2003: 445: � = � – E � Keterangan: � = return tidak normal sekuritas i pada hari ke-t � = return sesungguhnya sekuritas i pada hari ke-t E � = return ekspektasi sekuritas i pada hari ke-t d. Menghitung rata-rata return tidak normal average abnormal return. Rumus Jogiyanto, 2003: 447: RRTN t = ∑ Keterangan: RRTN t = rata-rata return tidak normal average abnormal return pada hari ke-t � = return tidak normal abnormal return untuk sekuritas ke-i pada hari ke-t = jumlah sekuritas yang terpengaruh oleh pengumuman peristiwa

3.3.3. Trading Volume Activity TVA

Menurut Fatimatuzzahra dan Herlambang 2014 untuk menghitung trading volume activity masing-masing saham dapat dilakukan dengan cara membandingkan jumlah saham yang diperdagangkan pada waktu tertentu dengan jumlah saham yang perusahaan yang beredar pada periode tertentu sebagai berikut: � = ∑ � � � � � � � � � � � ∑ � � � � � � � �

3.4. Metode Pengumpulan Data