Uji Normalitas Abnormal Return Sukuk Ijarah Uji Normalitas Abnormal Return Obligasi Konvensional

4.1.2.4. Statistik Deskriptif Average Trading Volume Activity Obligasi

Konvensional Tabel 4.7 Deskriptif Average Trading Volume Activity Obligasi Konvensional N Minimum Maximum Mean Std. Deviation SEBELUM 10 .00067 .00107 .0008134 .00012412 SESUDAH 10 .00063 .00117 .0007842 .00015392 Valid N listwise 10 Sumber: Output SPSS 21 2016 Tabel di atas menunjukkan bahwa periode pengamatan sebanyak 10 hari sebelum dan 10 hari sesudah pengumuman penerbitan obligasi konvensional. Nilai minimum average trading volume activity sebelum pengumuman sebesar 0.00067 dan sesudah pengumuman sebesar 0.00063. Nilai maksimum sebesar 0.00107 untuk sebelum pengumuman dan sebesar 0.00117 periode sesudah pengumuman penerbitan. Rata- rata sebesar 0.0008134 sebelum pengumuman dengan standar deviasi 0.00012412 dan rata-rata sesudah pengumuman sebesar 0.0007842 dengan standar deviasi 0.00015392.

4.2. Analisis Data

4.2.1. Uji Normalitas Abnormal Return Sukuk Ijarah

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal Ghozali, 2005:160. Penelitian ini menggunakan uji normalitas dengan uji Kolmogorov- Smirnov terhadap data abnormal return sukuk ijarah sebanyak 6 sampel dan dalam periode pengamatan 21 hari. Hasil dari uji normalitas dengan Kolmogorov- Smirnov dapat dilihat pada Tabel 4.8 berikut ini Tabel 4.8 Uji Normalitas Abnormal Return Sukuk Ijarah Hari Kolmogorov-Smirnov Z Nilai Sig 2-Tailed MIN_10 0.664 0.770 MIN_9 0.753 0.623 MIN_8 0.432 0.992 MIN_7 0.567 0.905 MIN_6 0.409 0.996 MIN_5 0.745 0.636 MIN_4 0.560 0.912 MIN_3 0.455 0.986 MIN_2 0.702 0.708 MIN_1 0.650 0.792 O 0.786 0.567 PLUS_1 0.704 0.704 PLUS_2 0.590 0.878 PLUS_3 0.752 0.624 PLUS_4 0.634 0.817 PLUS_5 0.429 0.993 PLUS_6 0.601 0.862 PLUS_7 0.492 0.969 PLUS_8 0.627 0.827 PLUS_9 0.405 0.997 PLUS_10 0.623 0832 Sumber: Output SPSS 21, data diolah 2016 Tabel 4.8 menunjukkan bahwa selama 21 hari pengamatan tingkat signifikansi α =0.05 hal ini berarti bahwa H0 diterima sehingga data residual berdistribusi normal.

4.2.2. Uji Normalitas Abnormal Return Obligasi Konvensional

Hasil dari uji normalitas dengan Kolmogorov-Smirnov abnormal return obligasi konvensional dapat dilihat pada Tabel 4.9 berikut ini: Tabel 4.9 Uji Normalitas Abnormal Return Obligasi Konvensional Hari Kolmogorov-Smirnov Z Nilai Sig 2-Tailed MIN_10 0.686 0.735 MIN_9 0.862 0.447 MIN_8 0.873 0.430 MIN_7 0.754 0.621 MIN_6 0.877 0.425 MIN_5 0.845 0.472 MIN_4 1.270 0.080 MIN_3 0.506 0.960 MIN_2 0.772 0.590 MIN_1 1.307 0.065 O 1.039 0.231 PLUS_1 0.783 0.572 PLUS_2 1.008 0.262 PLUS_3 0.753 0.623 PLUS_4 0.952 0.325 PLUS_5 0.903 0.389 PLUS_6 1.084 0.190 PLUS_7 1.162 0.134 PLUS_8 0.995 0.275 PLUS_9 1.300 0.068 PLUS_10 0.779 0.579 Sumber: Output SPSS 21, data diolah 2016 Tabel 4.9 menunjukkan bahwa selama 21 hari pengamatan tingkat signifikansi α =0.05 hal ini berarti bahwa H0 diterima sehingga data residual berdistribusi normal.

4.2.3. Uji Normalitas Average Trading Volume Activity Sukuk Ijarah