Akhlak Mahmudah Akhlak Mahmudah dan Akhlak Madzmumah

manusia. buruk dalam bahasa Arab yaitu syarr. Beberapa definisi buruk yaitu sebagai berikut: 1. Tidak baik, tidak seperti yang seharusnya, tak sempurna dalam kualitas, di bawah standar, kurang dalam nilai, tak mencukupi; 2. Keji, jahat, tidak bermoral, tidak menyenangkan, tidak dapat disetujui, tidak dapat diterima; 3. Adalah segala yang tercela, lawan baik, pantas, bagus, dan sebagainya. Perbuatan buruk berarti perbuatan yang bertentangan dengan norma-norma masyarakat yang berlaku. 21 Beberapa sifat-sifat akhlak madzmumah, diantaranya adalah: 1. Gemar makan dan minum. Hadis Nabi SAW yang bermaksud : “Yang terlebih Afdal utama pada Allah SWT ialah orang yang banyak berlapar dan banyak tafakur berfikir sambil meneliti dan yang terlebih benci kepada Allah SWT ialah orang yang banyak makan, banyak tidur dan banyak minum ”. 2. Banyak berkata-kata perkara sia-sia ialah manusia yang suka berkata- kata perkara yang laqa lalai seperti mencaci orang, menfitnah, hanya kepentingan dunia, perkara tanpa faedah dan sebagainya. Firman Allah swt yang bermaksud : 21 Asmaran As, Pengantar Studi Akhlak Jakarta: PT RajaGrafindo Persada. 1994, h.25-26.                              Artinya: “Tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisikan- bisikan mereka, melainkan bisikan-bisikan daripada yang menyuruh manusia bersedekah, atau berbuat makruf, atau mendamaikan manusia ”. An-Nisa 4: 114. 3. Marah ialah puncak dari kurang kesabaran dalam menghadapi keadaan. Orang yang demikian, selalunya didorong oleh pengaruh syetan yang ingin merusak iman dan dirinya. 4. Hasad dengki, dan iri hati ialah seseorang itu merasa kurang senang dengan nikmat yang dicapai orang lain. Hadis Nabi saw yang bermaksud : “Hasad itu memakan memusnahkan kebaikan , sebagaimana api memakan membakar kayu .” 5. Kasih kepada harta ialah seseorang yang memiliki harta dan kemewahan hidup. Tetapi kemewahan yang membawa kepada sifat bakhil , yang dibenci oleh Islam. 6. Takabur, puncak berlakunya sifat takabur adalah dari banyak sebab yang boleh menyebabkan seseorang itu takabur atau sombong diri seperti nasab keturunan, kuasa pemerintahan, kekayaan, kelebihan ilmu, banyak pengikut dan banyak ibadat. 7. Riya, orang yang riya pula ditakrifkan sebagai sifat untuk menarik pandangan orang dengan menampakkan berbagai amalan yang baik dilakukan semata-mata menginginkan pujian, pangkat atau kedudukan. 8. Ujub ialah sama dengan takbur dan riya. Ujud berarti merasa bangga dengan keistimewaan dan kelebihan diri sendiri. Ini juga berkait rapat dengan kelebihan dari segi kecantikan, kepandaian, kekayaan dan lain-lain. 9. Kasih akan dunia ialah orang yang mempunyai hati yang sentiasa berpaut kepada kehidupan dan kesenangan dunia akan menyebabkan seseorang itu takut akan mati. 10. Sombong, malas, hidup kotor, berkata kasar, berkhianat, iri, dengki, membangkang, munafik, hasud, kikir, serakah, pesimis, putus asa, syirik, pendendam, perbuatan dosa besar.

D. Tinjauan Tentang Komik

1. Pengertian Komik

Pengertian Komik atau comic sebutan Internasional untuk cerita yang dituturkan lewat gambar diatas kertas, namun beberapa Negara juga punya sebutan sendiri-sendiri, misalnya Jepang dengan manga, Cina dengan manhua, Korea dengan manhwa dan Indonesia dengan cergam dikutip dari